Kisah Sukses Zong Qinghou, Jadi Miliarder Karena Jual Minuman Kemasan
Merdeka.com - Zong Qinghou adalah salah satu orang kaya di China yang mampu membangun kekayaan secara mandiri. Dilansir dari Real Time Billionaires Forbes, hartanya senilai USD 8,1 miliar atau setara dengan Rp120,5 triliun. Meski begitu, kekayaan yang dihasilkan tidak secara instan dan telah melalui proses jatuh bangun.
Di negaranya, Zong Qinghou dikenal sebagai pendiri perusahaan minuman terbesar. Dan hingga kini, dia masih dipandang sebagai salah satu ikon kewirausahaan China.
Kisahnya yang menjadi kaya raya tidak hanya menginspirasi generasi China untuk memulai bisnis mereka sendiri. Tetapi juga mendorong perubahan penting dalam reformasi China. Bahkan hingga sekarang di usianya yang telah mencapai akhir 70-an. Zong masih terus bekerja dan belajar untuk mengenal bagaimana generasi baru terbentuk dan menemukan cara untuk selalu berinovasi di sektor bisnis.
-
Siapa orang terkaya di dunia? Dikenal sebagai salah satu pengusaha paling inovatif di dunia, Elon Musk telah meraih posisi pertama dalam daftar Orang Terkaya di Dunia versi majalah Forbes.
-
Siapa contoh orang kaya yang punya utang? Misalnya Elon Musk, yang punya kekayaan senilai USD187,1 miliar (setara Rp2,58 triliun) ternyata juga masih memiliki utang.
-
Apa yang membuat orang kaya? Menurut studi Northwestern Mutual tahun 2024, hanya 1 dari 3 jutawan yang merasa benar-benar kaya. Beruntung, rasa kaya tidak hanya tentang jumlah uang di rekening Anda, tetapi lebih kepada sikap Anda terhadap uang yang sudah dimiliki.
-
Siapa orang terkaya di Asia Tenggara? Pria kelahiran Singapura ini merupakan anak dari David Low Yi Ngo, yang berganti kewarganegaraan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada tahun 1992. Dia mendirikan PT Bayan Resources Tbk pada tahun 1997 saat berhasil mengakuisisi PT Gunungbayan Pratamacoal (GBP), pemegang konsesi sebuah tambang batubara di Muara Tae, Kalimantan Timur.
-
Siapa orang terkaya di Amerika Serikat? - Orang terkaya adalah Elon Musk dengan kekayaan USD180 miliar.
Pria yang lahir pada tahun 1945 ini, mulai terjun ke sektor bisnis pada tahun 1987. Pada saat itu dia berdagang minuman ringan dan es loli kepada anak-anak sekolah. Meski sudah bekerja keras dalam berjualan, pendapatannya hanya mencapai 8 USD per bulan.
Dengan penghasilannya yang hanya sekitar sepertiga rata-rata pendapatan orang China tersebut, membuatnya harus hidup serba kekurangan. Semua pahit kehidupan telah dia rasakan. Zong pernah tidur di jalanan Beijing, tidak bisa membeli baju yang layak hingga usahanya bangkrut karena kekurangan modal. Bahkan tak jarang dia harus menahan lapar karena tidak mempunyai uang untuk membelinya.
Meskipun tidak menyelesaikan pendidikan menengah atas, dia terus berusaha hingga akhirnya kerja kerasnya terbayarkan. Zong mampu mendirikan perusahaan bernama Hangzhou Wahana Group yang mengeluarkan berbagai produk minuman kemasan. Perusahaannya tersebut kini menjadi perusahaan minuman terbesar di China
Walaupun telah memiliki kekayaan yang berlimpah, Zong terus menerapkan prinsip hidup yang hemat dan sederhana. Dan kecintaannya membangun ekonomi negeri, membuat dirinya selalu memakai pakaian asli buatan China.
Zong menganggap bahwa dirinya sebagai orang kaya mempunyai tugas untuk membantu orang lain menjadi kaya sepertinya. Ini bukan tanpa alasan, dia merasa bahwa dunia bisnis saat ini sangat berbeda dari ketika Zong pertama kali merasakan kesuksesan. Cita-citanya adalah mampu mempertahankan bisnis di era baru yang telah semakin beragam dan jauh lebih maju.
Reporter Magang: Hana Tiara Hanifah
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria ini menjadi orang terkaya di China pada 2023.
Baca SelengkapnyaDia adalah Zhang Hongchao, pendiri Mixue yang mendapatkan inspirasi saat dia bekerja paruh waktu dulu.
Baca SelengkapnyaBekas buruh pabrik plastik yang sukses merangkak menjadi orang terkaya di Hongkong.
Baca SelengkapnyaPenurunan harga real estat yang berkepanjangan ditambah beberapa kasus gagal bayar yang juga membebani kekayaan miliarder China.
Baca SelengkapnyaSebelum berada di puncak kekayaan saat ini, Robert Kouk memiliki jalan hidup yang cukup menantang.
Baca SelengkapnyaPerjalanan hidup Zhang adalah bukti nyata kekuatan tekad dan kerja keras yang mampu mengubah nasib seseorang.
Baca SelengkapnyaZhang memulai bisnis ByteDance pada tahun 2012 dari sebuah apartemen kecil di Beijing.
Baca SelengkapnyaDia berasal dari kalangan keluarga miskin dan telah menjadi yatim piatu sejak usia remaja.
Baca SelengkapnyaSetelah menabung selama 3 tahun, konsumen ini membeli rumah dengan uang koin yang dikumpulkannya dalam galon bekas.
Baca SelengkapnyaPada tahun 1982, Liu, bersama dengan 3 saudaranya, berhenti dari pekerjaan mereka dan mulai menjual jam tangan dan sepeda untuk mengumpulkan modal Rp19 juta.
Baca SelengkapnyaTarif pajak tinggi hingga masalah keuangan membuat bisnisnya terancam bangkrut.
Baca SelengkapnyaBisnisnya di China meliputi perusahaan pembotolan Coca-Cola dan kepemilikan Beijing World Trade Centre.
Baca Selengkapnya