Klaim ekonomi RI ke-3 terbaik dunia dikritik, ini kata Menko Luhut
Merdeka.com - Jurnalis sekaligus analis ekonomi asing, Jake van der Kamp mengkritik pernyataan Presiden Joko Widodo yang menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia tertinggi ketiga di dunia. Dari hasil penelitiannya, ternyata pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak sebaik seperti yang digembar gemborkan oleh Jokowi.
Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia justru kalah jauh dari India, bahkan masih kalah dengan Mongolia, Timor Leste dan Papua Nugini untuk kawasan Asia.
Menanggapi ini, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia merupakan terbaik ke-3 di antara anggota negara G-20. Pertumbuhan tertinggi pertama dicapai oleh India kemudian disusul oleh China.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023 lebih tinggi? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,“ terang Edy.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi bisa dicapai? Pengembangan kuantitas produksi berikut umumnya disebabkan oleh semakin majunya teknologi, adanya inovasi bisnis yang efisien serta eskalasi minat konsumen pada tren tertentu.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Di mana Sulawesi Utara berada di peringkat pertumbuhan ekonomi nasional? Berdasarkan data yang mereka miliki, Sulut menjadi salah satu provinsi yang memiliki pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata nasional.
"Di dalam G-20 ya. Kita member G-20 itu urutannya nomor satu India, kedua China lalu Indonesia, jadi jangan diputar ya," ujar Menko Luhut di Gedung Sasana Kriya, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Kamis (4/5).
Menko Luhut menepis anggapan bahwa data pertumbuhan ekonomi tersebut direkayasa oleh pemerintah. "Kalau saya baca di sosial media bilang datanya tidak benar, yang ngomong saja yang enggak benar itu," tegasnya.
Luhut menegaskan bahwa pemerintahan Jokowi-JK selalu berusaha mendorong perbaikan pertumbuhan perekonomian Indonesia. Salah satu langkah yang dilakukan dengan menggenjot pemanfaatan wilayah perairan di berbagai sektor baik sektor perikanan maupun sektor pariwisata.
"Kemaritiman harus jadi prioritas dalam dokumen rencana kerja pemerintah. Karena 70 persen Indonesia adalah laut," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luhut menyayangkan bahwa sebagian masyarakat Indonesia tidak menyadari bahwa pemerintah sudah melakukan hal yang baik.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menilai, ekonomi Indonesia saat ini lebih kuat dibanding banyak negara lain.
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan inflasi Indonesia bisa turun di bawah 3 persen.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyatakan, peluang Indonesia masuk ke jurang resesi sangatlah kecil.
Baca SelengkapnyaSalah satu komponen penopang pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam 10 tahun ke depan yaitu pertumbuhan di tingkat pekerja.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 sebesar 5,17 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengajak seluruh pihak untuk melanjutkan peningkatan competitiveness index Indonesia agar semakin baik dalam merespons persaingan global.
Baca SelengkapnyaJepang bisa turun peringkat karena pelemahan mata uang dan penurunan produktifitas.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang stabil tersebut juga diiringi dengan penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015–2024.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan hilirisasi nikel yang mampu mengerek ekonomi daerah sentra pengolah nikel.
Baca SelengkapnyaPerekonomian Indonesia masih bisa tumbuh 5,11 persen di tengah pelemahan ekonomi global.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga optimis target pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,3 persen tahun ini tercapai, meski sejumlah harga komoditas unggulan terus mengalami penurunan.
Baca Selengkapnya