Komisi IV Ragu Pengelolaan Lahan Food Estate Selesai Dalam Waktu Dekat
Merdeka.com - Kementerian Pertanian target menyelesaikan pengolahan lahan dan penanaman di areal mega proyek lumbung pangan (food estate) di Kalimantan Tengah (Kalteng) pada Desember 2020. Rencana ini mundur dari proyeksi sebelumnya pada November 2020.
Ketua Komisi IV DPR RI Sudin mempertanyakan target ambisius tersebut. Dia menyoroti rencana awal Kementan yang ingin menyelesaikan proyek food estate Kalteng pada bulan ini.
"Dikatakan akhir November akan selesai. Hari ini tanggal 17 (November), mungkin enggak 10 ribu ha dikerjakan 13 hari? Mungkin enggak?," kata Sudin dalam rapat dengar pendapat antara Kementan dan Komisi IV, Selasa (17/11).
-
Apa yang Kementan siapkan untuk food estate? Kementan dalam food estate ini akan menyiapkan 20 unit traktor, cultivator, planter jagung, serta saprotan pupuk, benih unggul dan bahan kimia pengendali hama.
-
Bagaimana Kementan melindungi Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan? Wamentan mengungkapkan, pada tahun 2022, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian telah mengalokasikan kegiatan Rekomendasi Perlindungan LP2B kepada 52 Dinas Pertanian Kabupaten/Kota di 12 Provinsi.
-
Bagaimana Kementan mengoptimalkan potensi pertanian? Kenapa? Karena Indonesia bisa mengoptimalkan potensi tersebut,' ujar Amran dalam rapat koordinasi Akselerasi Peningkatan Luas Tanam dan Produksi Padi dan Jagung dengan Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten se-Indonesia, Senin (30/10).
-
Apa yang dilakukan Kementan untuk optimasi lahan? Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan bersama Wakil Gubernur Kalteng dan Kelompok Tani Sidomulyo II secara simbolis melakukan kick off pelaksanaan konstruksi optimasi lahan rawa.
-
Apa yang ditargetkan Kementan untuk lahan rawa? Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman targetkan optimasi lahan rawa meningkatkan indeks pertanaman (IP) minimal 2 kalo dalam setahun. Tidak hanya itu, produktivitas pun akan terus digenjot melalui perbaikan infrastruktur air dan penataan lahan hingga sarana dan prasarana yang digunakan dalam menggarap lahan.
-
Dimana Kementan lakukan optimasi lahan? Kick off ini merupakan yang pertama di wilayah Kalimantan dan sekaligus di Indonesia pada lahan seluas 106 ha di Desa Buntoi, Kecamatan Kahayan Hilir Kabupaten Pulang Pisau.
"Mohon maaf ya, saya ingatkan cetak sawah itu bukan hanya land clearing, termasuk galengan, sumber daya air, irigasi tersier dan sekundernya. Karena periode yang lalu itu cetak sawah tidak jelas juga, cuma cetak sawah," tegasnya.
Senada, Wakil Ketua Komisi IV Budisatrio Djiwandono mengaku, pihaknya khawatir dan mulai krisis kepercayaan terhadap Kementan. Menurut dia, data-data yang disajikan pihak kementerian masih sulit diterima oleh nalarnya.
"Tadi masalah area lahan yang harus diolah untuk food estate, bapak dengan gampangnya bilang akhir November 10 ribu ha selesai. Saya sih garuk-garuk kepala," ucap Budi.
"Kita kerja 3-4 ribu ha tuh kerja rodi satu tahun. Saya enggak tahu mungkin ini ada robot atau apa. Saya mungkin harus belajar lebih pintar lagi dari bapak-bapak," ujar dia.
Politikus asal Partai Gerindra ini tak mau Kementan seolah dengan gampangnya bilang food estate seluas 30 ribu ha akan selesai dalam waktu dekat. Dia pun merasa khawatir, sebab program tersebut ditujukan untuk memberikan kepastian pangan bagi rakyat Indonesia.
"Program food estate ini yang akan menjadi tulang punggung, menjadi lumbung pangan nasional. Kalau kita bicara kejujuran data saja tidak bisa, ini bisa gagal lagi. Dan saya tidak mau itu terjadi," pungkasnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggota DPR berdialog dengan kelompok tani tanya harapannya soal food estate
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran mengklaim lahan food estate di Gunung Mas, Kalimantan Tengah bakal panen sekitar 8 hektar jagung dan 5 hektar singkong.
Baca SelengkapnyaFood estate diatur dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 24 Tahun 2020 tentang Penyediaan Kawasan Hutan untuk Pembangunan Food Estate.
Baca SelengkapnyaGerindra Luruskan Tudingan PDIP Sebut Food Estate Kejahatan Lingkungan: Pakai Tanah Rawa, Bukan Babat Pohon
Baca SelengkapnyaAmran menuturkan, ketahanan pangan berkaitan dengan ketahanan negara.
Baca SelengkapnyaUpaya pemerintah agar Indonesia memiliki ketahanan pangan dengan membangun lumbung pangan.
Baca SelengkapnyaProyek pembangunan kawasan lumbung pangan masih menunggu aturan resmi dari Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaKomisi IV DPR RI melakukan kunjungan spesifik ke kawasan Program Strategis Nasional (PSN) Food Estate di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah
Baca SelengkapnyaSebanyak 18 anggota Komisi IV melihat langsung kondisi terkini lahan yang digadang-gadang jadi lumbung pangan itu.
Baca SelengkapnyaPanen padi di food estate Kalimantan Tengah baru 20 persen dari luas lahan 7.164 hektare.
Baca SelengkapnyaMenteri Amran merespon kritik yang menuding program food estate merupakan proyek gagal.
Baca SelengkapnyaDekan Universitas Brawijaya beberkan sederet kesalahpahaman terkait food estate.
Baca Selengkapnya