Komisi VII DPR sepakat anggaran cost recovery 2015 USD 16,5 miliar
Merdeka.com - Komisi VII DPR-RI menyepakati anggaran cost recovery atau pengembalian investasi migas kepada kontraktor ditetapkan sebesar USD 16,5 milar pada 2015. Ini lebih besar ketimbang besaran cost recovery sudah diketok palu oleh Badan Anggaran DPR-RI, hanya USD 14 miliar.
Wakil Ketua Komisi VII Mulyadi beralasan pihaknya tak ingin realisasi lifting minyak di bawah 825 ribu barel per hari. Makanya, anggaran cost recovery dinaikkan lagi.
"Kalau ingin maksimal target lifting 825 ribu bph bisa tercapai maka angka ideal untuk cost recovery harus USD 16,5 milar. Makanya kami sepakati agar cost recovery harus dipertahankan di angka itu," ucap Mulyadi saat rapat kerja dengan Kementerian ESDM dan SKK Migas, Jakarta, Rabu (11/2).
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi migas? Hal ini dihasilkan dari upaya Pertamina yang melakukan pengeboran secara massif dan agresif, baik untuk sumur eksplorasi dan eksploitasi yang mencapai 820 sumur maupun pemeliharaan sumur (Workover) sebanyak 32.530 sumur.
-
Bagaimana Pertamina Hulu Energi meningkatkan produksi minyak? Perlu dilakukan upaya-upaya khusus untuk peningkatan produksi minyak dengan berbagai macam recovery plan yang sudah disiapkan serta inisiatif baru.
-
Kenapa Kemendag genjot potensi pasar minyak goreng? 'Kunjungan lapangan tersebut menghasilkan tawaran kerja sama di bidang industri pengemasan minyak goreng Indonesia. Industri pengemasan minyak goreng Indonesia memiliki peluang yang besar untuk dipasarkan di pasar regional Timur Tengah dan Afrika,' ungkap Syahran.
-
Kenapa Pertamina menyiapkan stok minyak mentah? Di sektor pengolahan, PT Kilang Pertamina Internasional memastikan stok minyak mentah dengan volume 25,5 hari dan kapasitas pengolahan mencapai 908 ribu barrel per hari.
-
Mengapa BPH Migas dorong pemanfaatan gas bumi? Dalam rangka turut menjaga lingkungan, mengurangi emisi karbon, dan mengatasi perubahan iklim, BPH Migas terus mendorong peningkatan pemanfaatan gas bumi melalui pipa,' imbuhnya.
-
Kenapa BPH Migas ingin meningkatkan PAD? Apabila konsumen dan BU-PIUNU taat pajak, serta sistem perpajakan PBBKB terintegrasi dengan Lembaga terkait lainnya dapat dilaksanakan maka kompetisi pasar BBM yang sehat akan terjadi. Dengan demikian, Pemerintah Daerah dan konsumen, serta masyarakat juga yang mendapatkan manfaatnya,' jelasnya.
Dia menjelaskan, harga minyak dunia anjlok hingga USD 50 per barel berpotensi menurunkan produksi minyak mentah Indonesia. Atas dasar itulah, target lifting minyak diturunkan menjadi 825 ribu bph dari sebelumnya 849 ribu bph.
"Kami tidak ingin target lifting turun. Tanggung jawab Komisi VII untuk mengawal target lifting yang sudah disepakati sebelumnya 825 ribu barel per hari bisa tercapai," katanya.
Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi mengaku khawatir, penurunan anggaran cost recovery bakal berdampak pada penundaan eksplorasi atau pencarian sumur migas baru.
"Kami khawatir kalau cost recovery ini dikurangi terlalu jauh dari angka idealnya maka akan kena ke lifting-nya. Kami khawatir target lifting nggak bisa tercapai nantinya," ucap Amien.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diharapkan produksi minyak mencapai 42.922 barel per hari (BOPD).
Baca SelengkapnyaSKK Migas menargetkan lifting minyak hingga 1 juta barel per hari hingga 2030.
Baca SelengkapnyaPHE siap mendukung pemerintah untuk mencapai target produksi minyak nasional tahun 2030 sebesar 1 juta Barel per hari.
Baca SelengkapnyaDibandingkan tahun 2022, realisasi lifting minyak 2023 turun 1 persen.
Baca SelengkapnyaSelain Rokan, Arifin juga menyebut Blok Cepu yang punya potensi migas lebih besar dari perhitungan saat ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah mendorong pengembangan migas non konvensional (MNK).
Baca SelengkapnyaRealisasi lifting minyak bumi di semester I-2024 tidak mencapai target karena banjir di Blok Rokan.
Baca SelengkapnyaIndonesia menargetkan dapat memproduksi minyak 1 juta barrel per hari dan gas 12 miliar kaki kubik per hari di tahun 2030.
Baca SelengkapnyaSaid juga menyinggung mengenai konversi program minyak tanah ke LPG yang mengakibatkan kebutuhan impor LPG Indonesia terus meningkat.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati saat kunjungan ke proyek RDMP Balikpapan.
Baca SelengkapnyaCapaian ini sudah melampaui target yang ditetapkan pemerintah sebesar 181.000 BOPD.
Baca SelengkapnyaPHR mencatat bahwa tren positif kenaikan produksi sudah terlihat sejak akhir Juli 2023.
Baca Selengkapnya