Komitmen Pemda Prioritaskan Anggaran Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat
Merdeka.com - Pemerintah daerah diharapkan dapat memprioritaskan anggaran (APBD) yang berkaitan dengan air minum dan sanitasi. Apalagi pemerintah daerah mendapat sumber pendanaan dari pemerintah pisat terkait subyek itu seperti Dana Alokasi Khusus (DAK) Penugasan dan Hibah Air Minum Perdesaan (HAMP).
Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Hari Nur Cahya Murni saat membuka workshop eksekutif dan legislatif untuk peningkatan komitmen pemerintah daerah untuk keberlanjutan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Regional II yang digelar secara hybrid, baru-baru ini.
Menurut Hari Nur Cahya Murni, pemerintah sudah menyediakan akses layanan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat sejak 2008 melalui Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas I), yang dilanjutkan dengan Pamsimas II pada 2013, Pamsimas III pada 2016, dan segera berakhir pada tahun ini (2021).
-
Bagaimana Kementerian PUPR meningkatkan akses air bersih? Melalui investasi yang strategis dan pendekatan inovatif, Indonesia pun juga berhasil memperluas dan meningkatkan akses air bersih bagi banyak komunitas.
-
Apa saja yang dibangun Kementerian PUPR untuk air? Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, Indonesia telah memperkuat infrastruktur air seperti membangun 42 bendungan, 1,18 juta hektare jaringan irigasi.
-
Bagaimana Kementerian PUPR mengatasi masalah air? Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, Indonesia telah memperkuat infrastruktur air seperti membangun 42 bendungan, 1,18 juta hektare jaringan irigasi.
-
Kenapa Kementerian ATR/BPN meminta Pemda aktif? “Oleh sebab itu, kami mohon bantuan dari Pemda untuk memberikan dokumen-dokumen...
-
Bagaimana cara meningkatkan sanitasi dan air bersih? Meningkatkan akses dan kualitas sanitasi serta air bersih agar masyarakat tidak hanya mendapatkan air minum yang aman, tetapi juga memiliki lingkungan yang mendukung kesehatan.
-
Dimana Kementan menargetkan program pompanisasi? Saat memimpin Apel Siaga Alsintan wilayah Jawa Timur baru baru ini (18/4), Mentan Amran memberi bantuan 3700 mesin pompa untuk Jawa Timur, dan 67 unit diantaranya didedikasikan untuk Kabupaten Lamongan.
Selama ini program tersebut berhasil dilaksanakan di 30.000 desa dengan penerima manfaat lebih 17,2 juta warga masyarakat yang memperoleh akses air minum dan 15 juta warga memperoleh akses sanitasi. Yang mana pada 2020 penerima manfaat ini berkontribusi sebesar 58,05 persen terhadap capaian nasional air minum sebesar 89,27 persen dan 65,5 persen terhadap capaian nasional sanitasi sebesar 79,53 persen.
“Program Pamsimas III memberikan dampak yang cukup signifikan dalam pencapaian akses air minum dan sanitasi, khususnya yang berbasis masyarakat,” ucap Hari Nur dalam keterangan tertulisnya, Selasa (21/9).
Lebih lanjut, kata dirjen, air minum dan sanitasi khususnya air limbah domestik, merupakan urusan wajib dasar yang harus dipenuhi bagi setiap warga negara dan menjadi program strategis dalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Ini sesuai amanat Undang-Undang No 23 Tahun 2014 beserta regulasi turunannya: PP No 2 Tahun 2018 dan Permendagri No 100 Tahun 2018, serta secara teknis diatur dalam PermenPUPR No 29/PRT/M/2018.
“Pemerintah daerah diharapkan dapat mengadopsi berbagai program nasional berkaitan dengan AMPL ke dalam perencanaan pembangunan daerah dalam penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM). Selain sebagai perwujudan bentuk dukungan pemerintah daerah dalam pencapaian target pembangunan nasional, serta untuk menjaga sustainability program di bidang air minum dan sanitasi,” jelasnya.
Iwan Kurniawan, Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintahan Daerah II Kemendagri, menambahkan Program Pamsimas berakhir tahun ini sehingga mulai tahun depan (2022), pemda diharapkan meningkatkan perannya sesuai kewenangannya dalam pengelolaan air minum dan sanitasi khususnya yang berbasis masyarakat.
“Melalui acara ini, kami berharap ada komitmen daerah dalam keberlanjutan pengelolaan Program Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (AMS-BM) yang didukung dengan sistem perencanaan yang terpadu dan anggaran memadai. Misalnya pola kerja sama dan kolaborasi pemerintah, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, serta penguatan peran Kelompok Kerja (Pokja) AMPL/Perumahan, Permukiman, Air Minum, dan Sanitasi (PPAS)/Perumahan dan Permukiman (PKP) yang dapat mendukung pencapaian target air minum dan sanitasi berbasis masyarakat,” pungkas dia.
(mdk/sya)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah pusat berencana memberikan insentif sebesar Rp10 miliar kepada pemerintah daerah yang bisa mengelola air dengan baik.
Baca SelengkapnyaPemerintah pusat telah memanfaatkan SIPD RI dalam melakukan pengawasan untuk menjamin transparansi penggunaan APBD.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta agar Pemda melakukan pengembangan dari proyek yang diselesaikan pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaSelain itu, Kementerian Keuangan saat ini juga tengah membantu penyiapan 3 Proyek KPBU SPAM melalui fasilitas PDF.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta pemerintah pusat dan daerah tidak membuat banyak program.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Banggar DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah mengatakan, rancangan KUA-PPAS APBD 2025 akan didalami bersama komisi-komisi.
Baca SelengkapnyaKementerian Dalam Negeri sangat mengapresiasi pemerintah daerah (Pemda) yang telah membentuk TPAKD.
Baca SelengkapnyaMendagri menjelaskan, setidaknya ada dua tema utama sesi LRG WWF ke-10 yang disampaikan oleh perwakilan Pemda atau asosiasi.
Baca SelengkapnyaPras berharap, Pemprov DKI dapat menggunakan anggaran itu sebaik mungkin.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta bakal mengalokasikan anggaran untuk pembangunan tanggul laut
Baca SelengkapnyaPuan mendorong agar parlemen dunia memfasilitasi penyebaran teknologi pengadaan air.
Baca SelengkapnyaRaperda tentang Perubahan APBD Provinsi DKI Jakarta tahun anggaran 2023 akan disahkan menjadi Perda dalam rapat Paripurna Selasa 26 September mendatang.
Baca Selengkapnya