Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komnas Ham nilai pemerintah belum serius reforma agraria

Komnas Ham nilai pemerintah belum serius reforma agraria Ilustrasi sawah. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla belum serius menjalankan reforma agraria. Kebijakan yang diterbitkan tak berbeda ketimbang pemerintahan sebelumnya.

"Bahwa pemerintah ini sudah terjerembab menjadi rezim sebelumnya yaitu rezim tidak peduli keadilan agraria sehingga terjadi ketimpangan, ketidakadilan dalam memanfaatkan kekayaan alam di dalam negeri ini," ujar Anggota Komnas Ham Dianto Bachriadi, Jakarta, Selasa (5/1).

Menurutnya, pemerintah Jokowi lebih mementingkan pengusaaan mayoritas sumber daya alam oleh segelintir pihak, baik perusahaan maupun perorangan. Sementara mayoritas warga negara, khususnya petani, nelayan dan masyarakat adat tidak bertanah.

Orang lain juga bertanya?

"‎Jutaan hektar tanah, perusahaan merusak lingkungan terus dibiarkan tetapi disisi lain yang juga membutuhkan lingkungan disingkirkan secara sistematik," katanya.

"Rezim pemerintah ini lebih ganas, dibanding rezim order baru sekalipun dimana rezim pemerintah ini sangat kuat mencitrakan dirinya sebagai masa kampanye pemimpin yang kerakyatan."

Belum lagi, hampir 60 persen seluruh daratan Indonesia sudah teralokasikan untuk seluruh korporasi.‎ Untuk itu, pihaknya meminta pemerintah Jokowi dapat menyusun program agraria yang tepat sasaran, agar tidak terjadi angka ketimpangan yang semakin melebar.

"Yang diberi hanya sisa-sisa saja, 60 persen seluruh daratan Indonesia sudah teralokasi korporasi perkebunan pertambangan, dan sisa-sisa yang diberikan masyarakat," katanya.

"Kalau sungguh-sungguh mau reforma agraria mulai dari angka ketimpangan pengusaan tanah, diberikan yang butuh, kalau perlu korporasi-korporasi seperti pertambangan ditutup maka kalau menganggu akses jalan." (mdk/yud)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Beda Raport Kebebasan Berpendapat Era SBY dan Jokowi selama 10 Tahun Berkuasa
Beda Raport Kebebasan Berpendapat Era SBY dan Jokowi selama 10 Tahun Berkuasa

Suarlin menjelaskan ada dua indikator penilaian dalam pemenuhan HAM.

Baca Selengkapnya
Sekjen AMAN:Political Will Pemerintah Terhadap Hukum Adat Sangat Rendah
Sekjen AMAN:Political Will Pemerintah Terhadap Hukum Adat Sangat Rendah

MK telah memberikan koreksi terhadap Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan

Baca Selengkapnya
10 Tahun Pemerintahan Jokowi, Kondisi Masyarakat Adat hingga Buruh Tani Dianggap Memburuk
10 Tahun Pemerintahan Jokowi, Kondisi Masyarakat Adat hingga Buruh Tani Dianggap Memburuk

Khususnya agraria, yang tak mencerminkan pemerintahan Jokowi bekerja untuk melindungi

Baca Selengkapnya
Di Depan Nusron, Politisi PDIP Ini Minta Kementerian ATR/BPN Taubat Berjamaah
Di Depan Nusron, Politisi PDIP Ini Minta Kementerian ATR/BPN Taubat Berjamaah

Menurutnya, insan agraria pasti terlibat dalam persoalan tanah.

Baca Selengkapnya
Diskusi Arah Reforma Agraria, Dirjen Penataan Agraria Harapkan Program Terus Berlanjut
Diskusi Arah Reforma Agraria, Dirjen Penataan Agraria Harapkan Program Terus Berlanjut

Kementerian ATR/BPN berupaya menjalankan program Reforma Agraria yang berorientasi memberikan keadilan dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: PDIP Kritik Keras Proyek Food Estate Jokowi Sebut Bagian dari Kejahatan Terhadap Lingkungan
VIDEO: PDIP Kritik Keras Proyek Food Estate Jokowi Sebut Bagian dari Kejahatan Terhadap Lingkungan

Hasto Kristiyanto mengkritik keras soal proyek lumbung pangan atau Food Estate yang berada di bawah Kementerian Pertanian dan Pertahanan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Kamisan Terakhir di Pemerintahan Jokowi, Aktivis Bacakan Surat Penuh Kekecewaan
FOTO: Aksi Kamisan Terakhir di Pemerintahan Jokowi, Aktivis Bacakan Surat Penuh Kekecewaan

Aktivis Aksi Kamisan ke-836 menyoroti tidak terealisasinya janji-janji keadilan bagi korban pelanggaran HAM selama 10 tahun berkuasa.

Baca Selengkapnya
Prabowo Minta Menteri Hukum Review Aturan yang Tak Dukung 4 Hal, Ini Daftarnya
Prabowo Minta Menteri Hukum Review Aturan yang Tak Dukung 4 Hal, Ini Daftarnya

Aturan itu tidak hanya Undang-Undang, tapi juga Peraturan Pemerintah, Perpres hingga peraturan menteri.

Baca Selengkapnya
Miris! Kemiskinan di Daerah Tambang dan Kaya Sumber Daya Alam
Miris! Kemiskinan di Daerah Tambang dan Kaya Sumber Daya Alam

Guru Besar Hukum Pidana Universitas Pancasila Agus Surono mengatakan, tantangan terbesar dalam pengelolaan SDA adalah masalah deforestasi.

Baca Selengkapnya
Ungkap Ragam Konflik Agraria, Menteri Hadi Tjahjanto: Negara Harus Hadir Menyelesaikan
Ungkap Ragam Konflik Agraria, Menteri Hadi Tjahjanto: Negara Harus Hadir Menyelesaikan

Reforma agraria dinilai bisa menjawab semua ragam konflik tanah masyarakat.

Baca Selengkapnya
Daftar Lokasi Program Food Estate yang Dicap Gagal dalam Debat Cawapres
Daftar Lokasi Program Food Estate yang Dicap Gagal dalam Debat Cawapres

Cawapres Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD kompak menyatakan program food estate era Presiden Jokowi sebagai proyek gagal.

Baca Selengkapnya
Pengelolaan Reforma Agraria di Indonesia Harus Pro Kelompok Rentan, Kaum Marjinal, Masyarakat Miskin
Pengelolaan Reforma Agraria di Indonesia Harus Pro Kelompok Rentan, Kaum Marjinal, Masyarakat Miskin

Dirjen Penataan Agraria, Dalu Agung Darmawan menyebut bahwa Reforma Agraria harus menciptakan keadilan dan kesejahteraan rakyat.

Baca Selengkapnya