Komponen jembatan penghubung Tol Batang-Semarang diimpor dari Prancis
Merdeka.com - PT Jasa Marga Semarang Batang tengah mempersiapkan pembangunan jembatan Kali Kuto, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah sebagai penghubung tol Batang-Semarang. Komponen baja jembatan tersebut didatangkan langsung dari Prancis.
Direktur Utama Jasa Marga Semarang Batang, Arie Irianto mengatakan, saat ini proses pengiriman komponen baja Jembatan Kali Kuto sedang dilakukan dari Prancis ke Tanjung Priok. Pihaknya pun terus berkoordinasi dengan beberapa instansi yang menyangkut impor, agar kedatangan komponen baja tersebut tidak terhambat.
"Pak Dirjen Bina Marga juga sudah membuat surat ke Pak Dirjen Perdagangan Luar Negeri mestinya jangan sampai masalah-masalah di Bea Cukai menghambat itu. Sekarang kita monitor perjalanan dari Eropa ke Pelabuhan Tanjung Priok," kata Arie, di Kantor Pusat Jasamarga, Jakarta, Selasa (17/4).
-
Bagaimana konstruksi jembatan Kali Kuto di tol Semarang-Batang? Jembatan itu merupakan jembatan pertama yang strukturnya dirakit secara langsung di lokasi pemasangan.
-
Kapan pembangunan tol Semarang-Batang dimulai? Dilansir dari Wikipedia, proyek tol ini dimulai pembangunannya dengan ground breaking oleh Presiden Joko Widodo pada 17 Juni 2016 hingga November 2017.
-
Dimana jembatan ini berada? Berada di jalur masuk Perkebunan Kendenglembudi Desa Karangharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi atau sekitar 10 kilometer dari jalur nasional.
-
Siapa yang terlibat dalam pembangunan jembatan ini? Proyek pembangunannya memakan waktu hampir 10 tahun dan melibatkan ribuan insinyur serta pekerja konstruksi.
-
Kapan proyek pemeliharaan jembatan dimulai? Proyek penguatan tiang jembatan itu sudah dimulai sejak tahun 2020 lalu.
-
Bagaimana pembangunan jembatan ini dilakukan? “Pembangunan ini akan menambah akses jembatan baru, sehingga menjadi dua akses jembatan. Selain itu, akan dilakukan diperkuat jembatan eksisting yang sudah ada,“ jelas Gubernur Andi.
Arie menjelaskan, dipilihnya bahan baku baja dari Prancis karena spesifikasi bahan baku yang sesuai dengan desain baru diproduksi di Prancis. Dia pun menjamin kualitas bahan baku tersebut. Sedangkan untuk komponen penunjang lainnya, tetap menggunakan produk lokal.
"Memang beberapa hal yang khusus kita spesifikasinya untuk seperti ini, kalau yang lainnya kita pakai produk lokal. Ini bukan China tapi Eropa, artinya kita konsen kualitas," tuturnya.
Menurut Arie, Jembatan Kali Kuto akan didesain melengkung pada bagian atasnya, bentuk jembatan akan menjadi icon Tol Batang-Semarang. Desain tersebut mengalami perubahan dari rancangan awal, sebab itu anggaran pembuatan jembatan membengkak menjadi Rp 200 miliar dari sebelumnya sekitar Rp 46 miliar.
Pemasangan tiang pelengkung yang didatangkan dari Prancis ditargetkan bisa dimulai pada pekan depan, sehingga saat musim mudik Lebaran jembatan tersebut sudah bisa dilalui. Perakitan jembatan tersebut dilakukan di tiga tempat yaitu Serang, Tangerang dan Pasuruan.
"Di minggu ketiga akhir tanggal 20an bulan ini untuk memasang pelengkung jembatannya," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicakosono
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jalan tol ini menjadi magnet para investor untuk pengembangan kawasan industri di Kabupaten Batang
Baca SelengkapnyaSebuah jembatan kereta api yang membentang di atas jalur kereta api dibangun pada tahun 1929 untuk menghubungkan jalur kereta Batavia-Surabaya.
Baca SelengkapnyaJembatan Perawang di Desa Selat Akar, Kecamatan Tasik Putri Puyu, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau ambruk, Senin (14/8) sekitar pukul 22.45 WIB.
Baca SelengkapnyaSalah satu infrastruktur baru di IKN nantinya akan menjadi penghubung antara Kabupaten Penajam Paser Utara dengan Kota Balikpapan
Baca SelengkapnyaMasih jadi tanda tanya mengapa jembatan ini dinamakan jembatan cincin
Baca SelengkapnyaBerbagai kota/kabupaten ia kunjungi di antaranya Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Purworejo.
Baca SelengkapnyaLokasi tersebut nantinya menjadi jembatan pertama penghubung Jalan Tol Jogja-Solo dan Jalan Tol Trans-Jawa.
Baca SelengkapnyaKeberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN) turut memberikan dampak baik bagi Provinsi Jawa Timur
Baca SelengkapnyaJembatan baru dengan panjang sekitar 40 meter itu diklaim bisa tahan selama 50 tahun.
Baca Selengkapnya"Jalan Tol Akses IKN Seksi 3A, 3B dan 5A sudah siap untuk perayaan HUT RI 17 Agustus," kata Danis.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menuturkan, Jembatan Pulau Balang menjadi salah satu infrastruktur pendukung untuk IKN.
Baca SelengkapnyaJembatan ini diapit oleh kawasan perbukitan yang hijau, ditambah dengan aliran Sungai Serayu yang luas
Baca Selengkapnya