Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kripto Berpotensi Ganggu Sistem Keuangan Dunia

Kripto Berpotensi Ganggu Sistem Keuangan Dunia Mata uang kripto selain Bitcoin. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Dewan Stabilitas Keuangan/ Financial Stability Board (FSB) menilai, perkembangan aset kripto berpotensi mengganggu stabilitas keuangan global. Beberapa hal yang perlu menjadi perhatian antara lain karena skalanya, kerentanan struktural, dan meningkatnya keterkaitan dengan sistem keuangan tradisional.

"FSB menyampaikan penilaian risiko terbaru dari aset kripto. Laporan ini menggarisbawahi potensi ancaman terhadap stabilitas keuangan global," kata Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam Pembukaan 3rd Finance Ministers & Central Bank Governors Hari Ke-2, di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) I, Nusa Dua, Bali, Jumat (15/7).

Perry mengatakan perkembangan terkini di pasar aset kripto mendesak FSB untuk terus membangun kesadaran publik akan risiko yang terkait dengan aset kripto. Sehingga perlu adanya strategi untuk mempromosikan pendekatan regulasi dan pengawasan yang konsisten terhadap aktivitas aset kripto.

Orang lain juga bertanya?

"Ini akan menjadi penting sebagai bagian dari menjaga stabilitas keuangan global," kaya dia.

Bedasarkan hal tersebut maka perlu adanya pandangan dari setiap delegasi terkait masalah-masalah mendesak dari perkembangan pasar aset kripto baru-baru ini.

Di sisi lain FSB terus mempromosikan implementasi efektif dari rekomendasi tingkat tinggi untuk regulasi, pengawasan, dan pengawasan pengaturan 'stablecoin global'. Selain itu, FSB telah mengidentifikasi implikasi peraturan dan kebijakan utama dari pengembangan pasar aset kripto, termasuk pasar stablecoin.

Inklusi Keuangan

FSB juga membahas tentang agenda inklusi keuangan digital. Dalam agenda inklusi keuangan, percepatan akses pembiayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah melalui layanan keuangan digital. Strategi ini akan mendorong pemulihan yang inklusif dan pertumbuhan yang berkelanjutan.

"Namun, kita perlu mengatasi risiko eksklusi keuangan, terutama untuk kelompok rentan dan kurang terlayani," kata dia.

Untuk mengatasi hal ini, Presidensi G20, bersama dengan GPFI dan mitra utama, berfokus pada kebijakan untuk mengintegrasikan sisi penawaran sektor keuangan dengan sisi permintaannya. Diskusi ini bertujuan untuk merumuskan kerangka kerja untuk mendorong inklusi ekonomi dan keuangan bagi UMKM, perempuan, dan pemuda, dengan memanfaatkan manfaat digitalisasi dan mempertimbangkan keseimbangan antara inovasi dan risiko.

Kerangka kerja akan dibangun berdasarkan hasil dari Rencana Aksi Inklusi Keuangan G20 (FIAP) 2022. Maka dalam forum ini diharapkan muncul pandangan terkait agenda inklusi keuangan untuk memperkuat literasi keuangan digital.

"Kami ingin mendengar pandangan Anda tentang isu-isu utama dalam memajukan agenda inklusi keuangan, termasuk tentang bagaimana memperkuat literasi keuangan digital," katanya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pasar Kripto Respons Hati-Hati Penurunan Suku Bunga The Fed, Ada Apa?
Pasar Kripto Respons Hati-Hati Penurunan Suku Bunga The Fed, Ada Apa?

Langkah Federal Reserve menurunkan suku bunga memang diharapkan mampu memberikan angin segar bagi pasar kripto.

Baca Selengkapnya
The Fed Diprediksi Bakal Pangkas Suku Bunga, Begini Dampaknya ke Pasar Kripto
The Fed Diprediksi Bakal Pangkas Suku Bunga, Begini Dampaknya ke Pasar Kripto

Penurunan suku bunga ini diperkirakan akan membawa dampak yang signifikan terhadap perekonomian global, termasuk di sektor kripto.

Baca Selengkapnya
Punya Potensi Besar, Aset Kripto Perlu Diatur dalam Standar Kebijakan Global
Punya Potensi Besar, Aset Kripto Perlu Diatur dalam Standar Kebijakan Global

Saat ini ketentuan atau regulasi yang mengatur aset kripto bervariasi antar juridiksi setiap negara.

Baca Selengkapnya
Ternyata Begini Dampak Tingginya Suku Bunga The Fed ke Ekonomi Indonesia
Ternyata Begini Dampak Tingginya Suku Bunga The Fed ke Ekonomi Indonesia

Indonesia mulai memasuki pesta demokrasi yang dapat memengaruhi risk appetite investor dan pelaku usaha.

Baca Selengkapnya
Dirut CFX: Ekosistem Kripto Indonesia dalam Tahap Perkembangan Pesat, tapi Masih Hadapi Tantangan
Dirut CFX: Ekosistem Kripto Indonesia dalam Tahap Perkembangan Pesat, tapi Masih Hadapi Tantangan

Penguatan ekosistem tersebut sangat bergantung pada kerja sama yang baik antara pemerintah, pelaku industri dan lembaga pendukung.

Baca Selengkapnya
Ketua KSSK: Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia di Triwulan I-2024 Masih Terjaga
Ketua KSSK: Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia di Triwulan I-2024 Masih Terjaga

Hal itu didukung oleh kondisi dari APBN kebijakan fiskal, kebijakan moneter dari Bank Indonesia dan sektor keuangan yang stabil.

Baca Selengkapnya
CFX: Keamanan Jadi Prioritas Industri Kripto, Persyaratan dan Proses Keanggotan Bursa Diperketat
CFX: Keamanan Jadi Prioritas Industri Kripto, Persyaratan dan Proses Keanggotan Bursa Diperketat

Pentingnya penerapan standar keamanan yang ketat di seluruh industri untuk melindungi nasabah dan menjaga integritas ekosistem aset kripto.

Baca Selengkapnya
Harga Kripto Diprediksi Naik di Akhir Tahun, Ini Faktor Pemicunya
Harga Kripto Diprediksi Naik di Akhir Tahun, Ini Faktor Pemicunya

Dari sisi pemerintah pun saat ini sedang diciptakan ekosistem kripto Indonesia yang aman, sehingga masyarakat dapat bertransaksi tanpa kekhawatiran.

Baca Selengkapnya
Donald Trump Bawa Angin Segar bagi Industri Kripto, Begini Penjelasannya
Donald Trump Bawa Angin Segar bagi Industri Kripto, Begini Penjelasannya

Kripto bisa digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat, seperti inovasi teknologi.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Waspadai Gejolak Timur Tengah: Eskalasi Cukup Tinggi Pengaruhi Dinamika Keuangan Global
Sri Mulyani Waspadai Gejolak Timur Tengah: Eskalasi Cukup Tinggi Pengaruhi Dinamika Keuangan Global

Ketegangan geopolitik yang meningkat pada Oktober 2024 disebabkan oleh Israel yang memperluas serangan terhadap Hamas dan Hizbullah di Lebanon.

Baca Selengkapnya
Data Bappebti: Transaksi Kripto Tembus Rp260,9 Triliun Hingga Mei 2024
Data Bappebti: Transaksi Kripto Tembus Rp260,9 Triliun Hingga Mei 2024

Di bulan Mei, terdapat penambahan jumlah investor kripto sebanyak 363.101 dengan total investor mencapai 19,75 juta.

Baca Selengkapnya
BSSN: Potensi Serangan Siber 2023 Makin Marak, Sektor Keuangan Harus Hati-Hati
BSSN: Potensi Serangan Siber 2023 Makin Marak, Sektor Keuangan Harus Hati-Hati

BSSN mencatat, dari 160 juta anomali malware, sebanyak 966.533 terindikasi ransomware menyerang sektor keuangan.

Baca Selengkapnya