Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kuartal I-2016, produksi minyak Pertamina naik 14 persen

Kuartal I-2016, produksi minyak Pertamina naik 14 persen Gedung Pertamina. Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) mencatat peningkatan produksi minyak dan gas sepanjang kuartal I-2016. Produksi minyak perseroan naik 14 persen menjadi 305.000 barel per hari (bph) dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar 267.000 bph. Kenaikan produksi ini karena adanya tambahan dari Blok Cepu, Bojonegoro.

"Kenaikan produksi minyak berasal dari Pertamina EP Cepu yang pada tiga bulan pertama 2015 sebesar 20.000 bph menjadi 67.000 bph pada tiga bulan 2016," ujar Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam di Jakarta, Senin (11/4).

Sementara realisasi produksi gas tercatat sebesar 1.961 juta kaki kubik per hari (MMSCFD), naik 20,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 1.623 MMSCFD. Kenaikan produksi gas juga berasal dari dari dua blok gas yang baru diakuisisi dari ExxonMobil di Nanggroe Aceh Darussalam, yakni Blok NSO dan NSB yang saat ini dioperasikan PT Pertamina Hulu Energi (PHE).

Orang lain juga bertanya?

"Kenaikan produksi juga berasal dari Blok Senoro yang telah beroperasi penuh. Pada kuartal I 2015, Senoro belum memberikan kontribusi ke Pertamina," kata dia.

Menurut Syamsu, produksi migas Pertamina punya potensi bertambah. Peningkatan produksi gas akan berasal dari Lapangan Matindok di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah dan minyak dari Lapangan Banyu Urip, Blok Cepu di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. "Nantinya produksi minyak akan menjadi sebesar 308.000 bph dan gas sebesar 1.950 MMSCCFD," tegas dia.

Sementara itu, untuk lapangan di luar negeri kontribusinya juga sudah semakin besar. Total produksi saat ini untuk minyak sebesar 85.000 bph. Untuk mendukung kegiatan di sektor hulu, Pertamina sepanjang tahun ini mengalokasikan dana investasi untuk sektor hulu sebesar USD 2,7 miliar atau sekitar Rp 35,64 triliun.

Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Hari Purnomo, mengatakan Pertamina harus terus meningkatkan produksi yang kemudian diolah untuk kilang di dalam negeri.

"Semua itu bertujuan untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) dan mengurangi biaya subsisi," kata Hari.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegoro, mengatakan tidak ada pilihan lain bagi Pertamina maupun perusahaan migas lainnya untuk terus meningkatkan produksi di tengah tren penurunan harga komoditas, termasuk migas. Pada harga rendah produksi harus dinaikkan jika perusahaan tetap menargetkan pendapatan tidak jauh dari sebelumnya.

"Kenaikan produksi tersebut positif bagi Pertamina. Paling tidak mengindikasikan kinerja terus meningkat," pungkas Komaidi.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Keberhasilan Pengelolaan Blok Migas Raksasa oleh Pertamina Dinilai Simbol Kebangkitan Energi Nasional
Keberhasilan Pengelolaan Blok Migas Raksasa oleh Pertamina Dinilai Simbol Kebangkitan Energi Nasional

Pertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru.

Baca Selengkapnya
Capai Pengapalan ke-1.000, Kementerian ESDM Target Produksi Minyak Blok Cepu 1 Miliar Barel
Capai Pengapalan ke-1.000, Kementerian ESDM Target Produksi Minyak Blok Cepu 1 Miliar Barel

Jumlah produksi kumulatif telah melampaui target komitmen rencana pengembangan (POD) awal, dengan perkiraan volume cadangan minyak sebesar 450 juta barel.

Baca Selengkapnya
Usai Ditinggal Chevron, Produksi Minyak Blok Rokan Meningkat Capai 160 Ribu Barel per Hari
Usai Ditinggal Chevron, Produksi Minyak Blok Rokan Meningkat Capai 160 Ribu Barel per Hari

Pertamina Hulu Rokan resmi mengelola wilayah kerja Blok Rokan per 9 Agustus 2021.

Baca Selengkapnya
Produksi Minyak Pertamina Naik Jadi 339.000 Barel per Hari di 2023
Produksi Minyak Pertamina Naik Jadi 339.000 Barel per Hari di 2023

Seiring kenaikan produksi, Wiko menyatakan bahwa PHE telah berkontribusi terhadap penerimaan negara dari pajak senilai USD 3 miliar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Pamer Produksi Minyak Blok Rokan Lebih Tinggi Setelah Dikelola Pertamina
Jokowi Pamer Produksi Minyak Blok Rokan Lebih Tinggi Setelah Dikelola Pertamina

Jokowi menuturkan Blok Rokan menyumbang 25 persen dari seluruh produksi nasional Indonesia.

Baca Selengkapnya
Lampaui Target Pemerintah, Produksi Minyak di Jatim & Jateng Tembus 106 Persen
Lampaui Target Pemerintah, Produksi Minyak di Jatim & Jateng Tembus 106 Persen

Capaian ini sudah melampaui target yang ditetapkan pemerintah sebesar 181.000 BOPD.

Baca Selengkapnya
Naik 18 Persen, Pertagas Raup Untung USD 196,7 Juta Sepanjang 2023
Naik 18 Persen, Pertagas Raup Untung USD 196,7 Juta Sepanjang 2023

Dua segmen bisnis utama Pertagas, transportasi gas dan minyak yang berkontribusi sekitar 54 persen terhadap kinerja keuangan.

Baca Selengkapnya
Menteri Arifin Sebut Ada Tambahan Produksi Minyak 100 Ribu Barel di 2028
Menteri Arifin Sebut Ada Tambahan Produksi Minyak 100 Ribu Barel di 2028

Indonesia bakal mendapat tambahan lebih dari 100 ribu barel per hari (BOPD) produksi minyak pada 2028.

Baca Selengkapnya
Jaga Keberlanjutan Energi Transisi, Pertamina Kembali Temukan Sumberdaya Gas di Sulawesi
Jaga Keberlanjutan Energi Transisi, Pertamina Kembali Temukan Sumberdaya Gas di Sulawesi

Pengeboran sumur Tedong (TDG)-001 merupakan rangkaian pengeboran di frontier area sekaligus pengembangan ekonomi kawasan Indonesia Timur.

Baca Selengkapnya
Konsumsi BBM Pertamina H-6 Lebaran Melonjak, Pertamax Turbo Naik 90%
Konsumsi BBM Pertamina H-6 Lebaran Melonjak, Pertamax Turbo Naik 90%

Lonjakan tertinggi terjadi pada Pertamax Turbo dengan jumlah 938 kiloliter (KL)/hari

Baca Selengkapnya
Catat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam
Catat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam

Selain transportasi minyak, Pertagas juga mencatat kenaikan kinerja transportasi gas sepanjang 2023 menjadi 526.461 MMscf atau 108,37 persen.

Baca Selengkapnya
Komisi VI DPR RI Apresiasi Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023
Komisi VI DPR RI Apresiasi Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023

Komisi VI DPR RI memberikan apresiasi atas kinerja positif Pertamina sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya