Kuartal I 2018, perbankan gencar perkenalkan produk dan layanan digital
Merdeka.com - Maverick Indonesia merilis Maverick Banking Media Performance Report Q1-2018. Laporan tersebut mengukur pencapaian strategi komunikasi publik dari 20 bank terbesar di Indonesia dengan memonitor peliputan industri perbankan di 20 media serta media sosial diantaranya Twitter, Facebook dan Instagram.
Pencapaian tiap bank diukur melalui Media Performance Index (MPI) yang memperhitungkan tidak hanya jumlah artikel, tetapi juga kualitas pemberitaan. Laporan ini juga menyajikan hasil pemberitaan terhadap juru bicara dan ekonom bank, kegiatan CSR, peluncuran produk dan layanan baru, serta kerja sama (B2B).
Menurut laporan tersebut, industri perbankan semakin beradaptasi dengan tren digital yang terus berkembang. Beberapa bank besar tercatat gencar meluncurkan produk dan layanan digital, baik secara mandiri ataupun menggandeng perusahaan financial technology (fintech) selama Januari – Maret 2018.
-
Apa yang BNI tingkatkan? PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp97.9 triliun di September 2023 kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
-
Dimana BNI memiliki jaringan kantor? Saat ini, BNI memiliki tujuh jaringan kantor terluas di luar negeri yang berkedudukan di pusat bisnis dan keuangan dunia antara lain Singapura, Hong Kong, Tokyo, New York, London, Seoul, dan Amsterdam.
-
Bagaimana BRI mendorong digitalisasi finansial? Lewat kegiatan ini, BRI terus mendorong sosialisasi pemakaian QRIS BRI sebagai wujud edukasi digitalisasi finansial kepada masyarakat.
-
Bagaimana BRI melakukan transformasi digital? Proses ini melibatkan 3 inisiatif utama: fokus dengan membangung resiliensi pada sistem; melakukan open banking dengan menyederhanakan, mempermudah desain dan pengembangan layanan; serta mendorong dan menanamkan program BRIBrain yang lebih analitik terkait data dari produk yang diakses nasabah.
-
Siapa yang memimpin BNI dalam kerja sama ini? Dalam keterangannya, Direktur Retail Banking BNI Putrama Wahju Setyawan mengungkapkan, langkah ini merupakan salah satu inovasi yang dilakukan oleh BNI dalam memperluas kerja sama bersama bank daerah, khususnya dalam rangka mempercepat proses digitalisasi transaksi perbankan sekaligus bentuk komitmen perseroan dalam menggunakan produk dalam negeri.
-
Mengapa BRI fokus pada digitalisasi? Hal ini untuk menjawab tantangan yang harus dihadapi oleh BRI terkait pemanfaatan data yang begitu besar untuk menumbuhkan kinerja. Karena kami menyadari mayoritas nasabah BRI adalah UMKM yang perlu edukasi dan sosialisasi untuk pemanfaatan teknologi perbankan secara khusus',
"Berdasarkan data pemberitaan dari 20 media massa terbesar di Indonesia, tercatat beberapa bank besar seperti BNI, Bank Mandiri, BRI dan DBS meluncurkan berbagai produk dan layanan digital di kuartal pertama 2018," ungkap Direktur Monitoring and Analytics Maverick, Felicia Nugroho, dalam keterangan resmi, Jakarta, Jumat (8/6).
BNI tercatat paling agresif di media massa dengan menguasai 42,9 persen porsi pemberitaan tentang produk perbankan digital di kuartal ini. BNI meluncurkan aplikasi mobile YAP! dan layanan virtual assistant berbasis chatting bernama CINTA (Chat with your INTelligent Advisor).
Di peringkat selanjutnya terdapat Bank Mandiri yang memperkenalkan fitur virtual assistant bertajuk MITA (Mandiri Intelligent Assistant) dengan merebut 20,6 persen porsi pemberitaan. Sedangkan, BRI memperkenalkan fitur serupa dengan nama SABRINA (Smart BRI New Assistant) dengan 13,2 porsi pemberitaan.
Dari kategori Bank BUKU III, DBS juga menawarkan layanan digital Digibank yang mencakup pula fitur virtual assistant yang mampu menguasai 16,2 persen porsi pemberitaan di kuartal ini.
"Berita mengenai peluncuran produk dan layanan digital baru ini mencapai 58 persen dari total pemberitaan mengenai produk dan layanan perbankan di kuartal pertama 2018. Ini artinya, bank sangat menaruh perhatian terhadap segmen digital sehingga tidak terlalu banyak bank membuat produk baru di segmen lain seperti card business, loan, investment, remittance dan wealth management," imbuh Felicia.
Tidak hanya itu, data Maverick Banking Media Performance Report Q1-2018 menemukan fenomena sinergi antara bank dengan perusahaan fintech untuk memperluas akses layanan perbankan mereka.
Bank Mandiri mengumumkan bekerjasama dengan OVO perusahaan penyedia pembayaran digital. BRI juga menggandeng GO-PAY untuk memperkuat layanan perbankan, sementara Bank Danamon menyepakati perjanjian kerja sama dengan DOKU meluncurkan dompet elektronik D-Wallet.
Manager Research Maverick, Charlie Tjokrodinata mengatakan, laporan Maverick Banking Media Performance Report Q1-2018 juga ikut memantau percakapan official account berbagai bank di media sosial. Hasilnya, nasabah lebih memilih menggunakan media sosial untuk bertanya ataupun menyampaikan keluhan mengenai suatu produk dan layanan perbankan.
"Teknologi turut mempengaruhi cara nasabah menyampaikan keluhan mereka terhadap Bank. Meningkatnya jumlah percakapan di media sosial merupakan perubahan gaya hidup masyarakat yang semakin aktif mencari informasi di media sosial," kata dia.
Oleh karena itu, kecepatan bank dalam merespon pertanyaan maupun keluhan nasabah merupakan kunci penanganan keluhan yang diutarakan masyarakat. "Agar tidak terjadi viral dan menjaga reputasi bank tetap terjaga," terang dia.
Cara nasabah menyampaikan keluhan mereka kepada bank pun berubah. Hal ini terlihat semakin berkurangnya jumlah surat pembaca di media cetak yang berisikan keluhan terhadap layanan perbankan, dan meningkatnya jumlah keluhan nasabah di sosial media.
Akun twitter @haloBCA merupakan akun Twitter paling aktif dan tercatat melakukan 66.470 cuitan sepanjang kuartal pertama 2018. Jumlah ini mencakup cuitan original dan cuitan balasan atas cuitan nasabah kepada @haloBCA. Sementara di peringkat kedua ada akun @kontakBRI dengan 22.404 cuitan dan di ketiga tedapat akun @mandiricare dengan 16.555 cuitan.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengguna BNI Mobile Banking mencapai 16,9 juta nasabah pada kuartal I-2024.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN Rosan Roeslani mengapresiasi pertumbuhan kinerja solusi digital yang telah dilaksanakan oleh BNI.
Baca SelengkapnyaPengajuan KPR secara online di Bank BTN sendiri angkanya mengalami peningkatan di atas 50 persen.
Baca SelengkapnyaPencapaian laba ini didukung kinerja kredit yang mengalami percepatan di kuartal kedua.
Baca SelengkapnyaBRI menerima apresiasi tersebut berkat pengembangan yang telah dilakukan terhadap layanan Sabrina, solusi layanan perbankan berbasis kecerdasan buatan (AI).
Baca SelengkapnyaBTN mengganggarkan sekitar 8 persen untuk implementasi inovasi TI yang meliputi peningkatan dan pengembangan inovasi TI meliputi Artificial Intelligence.
Baca SelengkapnyaKemitraan BRI dan Microsoft diharapkan terus menghasilkan terobosan untuk kemudahan akses layanan perbankan
Baca SelengkapnyaSuper App wondr by BNI menyediakan tiga fitur unggulan, yaitu transaksi, insight, dan growth.
Baca SelengkapnyaInovasi pembayaran tersebut dirancang dalam rangka fasilitasi kebutuhan transaksi yang cepat dan massal untuk berbagai jenis pembayaran
Baca SelengkapnyaDari total DPK tersebut, dana murah berupa tabungan dan deposito (Current Account Saving Account/CASA) menyumbang hampir setengahnya.
Baca SelengkapnyaBSI memberikan banyak program menarik untuk para nasabah yang membuka tabungan maupun bertransaksi melalui BYOND by BSI.
Baca SelengkapnyaBYOND akan menawarkan sekitar 130 fitur yang siap digunakan oleh nasabah.
Baca Selengkapnya