Kuasai 5 Keterampilan Ini Agar Karir Anda Terus Moncer
Merdeka.com - Sebuah studi baru dari situs layanan profesional LinkedIn, menemukan bahwa mayoritas (52 persen) orang berusia 18 hingga 29 tahun berharap bahwa kesempatan bekerja akan membaik selama beberapa tahun mendatang. Ini menunjukkan, anak muda lebih optimis dalam pengembangan karir mereka, meski tantangan pekerjaan semakin meningkat.
Sementara itu, pekerja dengan usia di atas 30 tahun lebih mengutamakan kehati-hatian karena akan terpengaruh terhadap perkembangan pekerjaan. Hanya dua pertiga (41 persen) dari mereka yang berusia 50 hingga 60 mengatakan mereka berpikir prospek karir mereka akan membaik tahun ini.
Direktur senior pemasaran merek dan komunikasi untuk Asia Pasifik, Roger Pua mengatakan, temuan ini mencerminkan ketidakpastian yang lebih luas seputar dampak teknologi pada tenaga kerja. Dengan demikian, para pekerja dari segala usia harus memperhatikan 5 keterampilan ini agar karir Anda terus meningkat, dilansir CNBC Make It.
-
Apa manfaat keberagaman usia di tempat kerja? Keberagaman usia di tempat kerja menghadirkan berbagai sudut pandang yang berbeda. Karyawan dari generasi yang berbeda sering kali memiliki pendekatan yang berbeda dalam menyelesaikan masalah, sehingga dapat meningkatkan kreativitas dan inovasi dalam tim.
-
Bagaimana cara meningkatkan peluang dapat pekerjaan baru? Memperluas jaringan adalah kunci kamu bisa mendapatkan pekerjaan pengganti dengan cepat. Salah satu caranya bisa dilakukan dengan update profil LinkedIn yang dimiliki. Bukan rahasia lagi kalau LinkedIn sekarang sudah banyak jadi andalah para recruiter untuk menemukan kandidat yang tepat.
-
Bagaimana LinkedIn bantu cari pekerjaan? Melalui LinkedIn, pengguna dapat membuat profil yang mencerminkan pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian sehingga memudahkan para perekrut untuk menemukan mereka.
-
Siapa yang berharap iklim usaha lebih baik? Para pengusaha pun berharap pemimpin negara selanjutnya bisa menciptakan iklim usaha di Indonesia menjadi lebih baik.
-
Apa yang LinkedIn tawarkan untuk pencarian kerja? LinkedIn merupakan platform media sosial yang ditujukan untuk kalangan profesional, bertujuan untuk membantu individu dalam mengembangkan karier mereka.
-
Mengapa Gen Z lebih suka bekerja di perusahaan dengan tujuan sosial? Gen Z sangat memperhatikan makna dari pekerjaan yang mereka lakukan. Mereka lebih memilih bekerja di perusahaan yang memiliki tujuan sosial yang jelas dan berdampak positif bagi masyarakat. Bagi mereka, bekerja bukan hanya sekadar untuk mendapatkan gaji, tetapi juga untuk berkontribusi pada perubahan yang lebih baik di dunia.
Terus belajar
Pua mengatakan, mempelajari keterampilan baru, atau peningkatan keterampilan, adalah cara yang bagus untuk meningkatkan nilai yang Anda bawa ke perusahaan atau bisnis Anda sendiri.
LinkedIn pun telah meluncurkan sebuah platform yang menawarkan kepada pengguna berbagai kursus mulai dari penulisan pidato hingga pelatihan perangkat lunak.
Pertahankan jaringan
Meskipun mempelajari keterampilan baru adalah aspek penting dalam pengembangan karier Anda, memastikan bahwa keterampilan itu diakui hampir sama pentingnya. "Tidak mungkin kita bisa melangkah jauh tanpa bantuan dari orang lain di komunitas kita," kata Pua.
Tentu saja, jaringan tidak datang secara alami kepada semua orang, jadi penting untuk mempelajari beberapa keterampilan untuk memudahkan proses.
Perbarui informasi
Untuk membangun jaringan, Anda harus tetap up to date dengan industri yang sedang Anda tuju. Mulailah dengan sederhana, dengan memperbarui profil online Anda untuk mencerminkan keterampilan dan pengalaman terbaru Anda.
Beradaptasi
Pasar pekerjaan terus berkembang, dan penting untuk beradaptasi agar tidak tertinggal. "Seiring laju gangguan yang diakibatkan oleh teknologi yang terus meningkat, keinginan untuk merangkul perubahan adalah kunci untuk kesuksesan karier yang berkelanjutan dan tetap relevan," kata Pua.
Jaga keseimbangan
Meski Anda harus fokus untuk meningkatkan karir, namun jangan lupa bahwa Anda adalah manusia. Anda juga butuh waktu untuk beristirahat dan mengisi tenaga untuk kembali bekerja.
"Ketika keseimbangan kehidupan kerja menjadi aspirasi yang semakin penting bagi banyak orang, kuncinya adalah menemukan tingkat keseimbangan atau harmoni yang bekerja untuk kita masing-masing," jelas Pua.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pekerja merasa bahwa soft skills mereka sudah memadai, sementara perusahaan menilai masih ada potensi pengembangan yang perlu dilakukan.
Baca SelengkapnyaKetahanan karier memberi Anda kekuatan untuk beradaptasi dengan kesulitan dan terus maju dalam menghadapi kesulitan.
Baca SelengkapnyaSiswa masa kini dinilai memiliki lebih banyak rasa ingin tahu dibandingkan dengan apa yang dimiliki siswa dulu.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah lima industri yang layak dicoba fresh graduate.
Baca SelengkapnyaKecerdasan buatan (AI) akan memberikan pengaruh besar ke dunia kerja.
Baca SelengkapnyaMeskipun program pelatihannya dilakukan dalam waktu cenderung singkat, program Prakerja telah bantu meningkatkan kompetensi para pesertanya.
Baca SelengkapnyaProgram Prakerja meningkatkan kebekerjaan, kewirausahaan, pendapatan, inklusi keuangan.
Baca Selengkapnya75 persen responden melaporkan merasakan pengaruh AI dalam pekerjaan mereka.
Baca SelengkapnyaHal tersebut merupakan hasil riset dari LinkedIn yang dilakukan pada profesional di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaMeskipun, tantangan dalam hal pelatihan terstruktur dan akses ke sumber daya memadai masih ada untuk memaksimalkan potensi GenAI.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa hal yang perlu disiapkan fresh graduate saat mencari pekerjaan.
Baca SelengkapnyaMencari pekerjaan di luar negeri, menjadi pilihan sebagian orang Indonesia untuk bisa mendapatkan penghasilan yang tinggi.
Baca Selengkapnya