Kunjungan Raja Salman momentum tarik investasi langsung dari Timteng
Merdeka.com - Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) menilai kunjungan Raja Salman dari Arab Saudi sangat strategis untuk pembangunan infrastruktur di Tanah Air. Menurut Hipmi, Arab Saudi dapat dijadikan pintu masuk mengakses dana-dana tak terbatas (unlimited fund) di Timur Tengah.
"Dalam konteks Indonesia yang sedang membangun infrastruktur, Arab Saudi dapat menjadi pintu masuk untuk mengakses unlimited fund di Timur Tengah," ujar Ketua Umum BPP Hipmi Bahlil Lahadalia di Jakarta, Senin (27/2).
Bahlil mengatakan, pemerintah membutuhkan dana yang besar untuk membangun infrastruktur. Selain Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), pemerintah telah mengeksplorasi pembiayaan non APBN atau PINA.
-
Kenapa Hamzah Haz menjabat Menteri Investasi? Kemudian di tanggal 10 Mei 1999, ia mengundurkan diri dari jabatan menteri karena ada desakan masyarakat agar pimpinan partai tidak duduk sebagai menteri.
-
Bagaimana nilai pasar timnas meningkat? Total nilai pasar starting XI Skuad Indonesia bisa melampaui Rp350 miliar dengan kehadiran kedua pemain ini.
-
Kenapa Nabi Sulaiman dikenal kaya? Nabi Sulaiman AS diakui sebagai Nabi dan manusia yang paling kaya dalam catatan sejarahnya. Sebelum kelahiran Nabi Sulaiman, predikat ini sebelumnya dimiliki oleh ayahnya, yaitu Nabi Daud AS.
-
Mengapa Malaysia memberi dana untuk Timnas? 'FAM sangat menghargai dedikasi dan komitmen Datuk Seri Anwar dalam memberikan dukungan ini,' kata Presiden FAM, Datuk Hamidin Amin, seperti yang dilansir oleh New Straits Times.
-
Kenapa Nabi Sulaiman memiliki banyak harta? Nabi Sulaiman yang juga seorang raja disebutkan memiliki kekayaan yang tertandingi.
-
Kenapa Nabi Sulaiman kaya? Lembah Timna terletak di gurun Israel, lebih jauh ke selatan Qumran. Sejak 1964, ahli arkeologi telah melakukan penggalian di sana.'Mereka menemukan jaringan tambang, yang diyakini dikerjakan budak Raja Sulaiman, seperti yang dieksplorasi dokumenter Smithsonian Channel, 'Secrets: King Solomon's Mines,' menurut laporan Express, dikutip dari laman Arkeonews, Rabu (22/2).
Melalui skema PINA ini, pemerintah dapat juga mengoptimalkan sumber pembiayaan dari Timur Tengah melalui Arab Saudi. Dia mengatakan, selain China, Jepang, sumber pembiayaan Timur Tengah dapat menjadi alternatif utama. Sebab, potensi dana dari Timur Tengah sangat besar.
Hipmi mengatakan, selama ini dana-dana investasi dari Timur Tengah masih sangat mahal. Sebab dana tersebut terlebih dahulu 'tersangkut' di Malaysia dan Singapura. "Sebab dua negara ini lebih gesit dari kita. Dia bilang investasi dia. Padahal dananya dari Timur Tengah. Makanya kita tidak boleh kalah gesit dari Malaysia dan Singapura. Kita optimalkan kedatangan Raja Saudi Arabia," tutur Bahlil.
Bahlil mengatakan, salah satu penyebab Timur Tengah belum melirik Indonesia karena aspek trust dan rasa nyaman investor negara-negara Arab belum tercipta. Hal itu terlihat dari masih sedikit perbankan Timur Tengah membuka cabangnya di Indonesia. "Coba ke Malaysia, Singapura dan Thailand, ada cabang-cabang bank terbesar asal Timur Tengah di mana-mana," papar Bahlil.
Bahlil mengatakan, hal ini didorong juga oleh keberhasilan negara-negara tetangga itu mengembangkan sistem keuangan syariah. "Bahkan Singapura bisa menjadi hub lembaga keuangan Timur Tengah di kawasan Asia Tenggara. Dia mampu menerbitkan Sukuk berskala internasional. Sedangkan proyeknya yang akan dibiayai ada di Indonesia. Kenapa Singapura bisa kita tidak," jelas Bahlil.
Hipmi menilai sudah saatnya Indonesia melakukan upaya potong kompas agar dana-dana Timur Tengah langsung mengendap di Indonesia dan membiayai berbagai proyek infrastruktur, pertanian, dan pariwisata.
"Kuncinya dalam membangun hubungan dengan negara-negara kaya di Arab adalah membangun rasa nyaman. Terlebih Indonesia Arab Saudi terdapat kesamaan hubungan emosional keagamaan. Hubungan historis yang sangat baik dengan pemerintah dan rakyatnya. Jadi ada pendekatan pribadi atau kultural, kemudian baru disusul pendekatan komersil atau industrialis. Ini bedanya dengan bangsa-bangsa barat," ujar Bahlil.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bloomberg pernah menulis bahwa Sultan Ibrahim juga memiliki seperempat saham U Mobile, sebuah provider terbesar di Malaysia.
Baca SelengkapnyaSebab, tunjangan yang diberikan negara tidak akan cukup yaitu setara Rp90 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaAngka ini didasarkan pada total investasi Singapura periode 2019-Juni 2024 yang mencapai USD63,17 miliar.
Baca SelengkapnyaRosan menjelaskan Sembcorp berminat akan membangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) atau solar cell.
Baca SelengkapnyaEstimasi investasi dari 2 negara tersebut diperkirakan mencapai Rp7 triliun.
Baca Selengkapnyatetap tingginya inflasi dan kuatnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat mendorong spekulasi penurunan Fed Funds Rate (FFR).
Baca SelengkapnyaRosan masih membidik pemasukan investasi asing di lingkup Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.
Baca SelengkapnyaData BKPM menunjukkan investasi Singapura pada kuartal II-2024 mencapai USD4,6 miliar atau setara Rp71,42 triliun.
Baca SelengkapnyaIni membuktikan bahwa respons kebijakan kenaikan BI rate maupun kenaikan suku bunga SRBI memang berhasil menarik masuk aliran modal asing.
Baca SelengkapnyaRekam jejak Sultan Ibrahim menjadi perhatian publik, termasuk total aset yang dia miliki.
Baca SelengkapnyaProses pembagunan IKN yang tengah berjalan, diharapkan dapat terus mengungkit angka investasi daerah.
Baca Selengkapnya