Kunjungan Turis Asing ke Bandara Sam Ratulangi Manado Naik 343 Persen di Maret 2021

Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya penurunan secara tahunan (year on year/yoy) jumlah kunjungan turis asing melalui pesawat pada Maret 2021. Berdasarkan pintu masuk udara, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia turun drastis 94,96 persen dari Maret 2020 ke Maret 2021.

Namun, beberapa pintu masuk udara seperti Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado di Sulawesi Utara justru mengalami lonjakan pesat kunjungan turis asing pada Maret 2021. Lapangan udara tersebut jadi satu-satunya bandara yang mengalami peningkatan jumlah wisman pada periode tersebut.

"Bandara Sam Ratulangi, Sulawesi Utara mencatat kenaikan jumlah kunjungan wisman sebesar 343,99 persen," jelas Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto dalam sesi teleconference, Senin (3/5).

Setianto menyampaikan, jumlah kunjungan turis asing ke Bandara Sam Ratulangi pada Maret 2020 sebesar 566 wisman, dan melonjak hingga 3.973 wisman pada Maret 2021.

Di luar Bandara Sam Ratulangi, sebagian besar pintu masuk udara tercatat mengalami penurunan kunjungan wisman. Bahkan di beberapa bandara penurunan tersebut menyentuh angka 100 persen, seperti di Bandara Husein Sastranegara, Jawa Barat, Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Bandara Minangkabau di Sumatera Barat, Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh, Bandara Supadio Kalimantan Barat, Bandara Hasanuddin Sulawesi Selatan, dan Bandara Sultan Badaruddin II Sumatera Selatan.

Sementara penurunan terendah tercatat di Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten dengan persentase sebesar 80,82 persen.

Jika dibandingkan dengan Februari 2021, jumlah kunjungan turis asing yang melalui pintu masuk udara pada Maret 2021 mengalami kenaikan sebesar 80,76 persen.

Persentase kenaikan tertinggi terjadi di Bandara Sultan Syarif Kasim II Riau sebesar 166,67 persen, diikuti oleh Bandara Kualanamu di Sumatera Utara sebesar 164,71 persen. Sementara Bandara Ngurah Rai Bali justru mengalami penurunan 75 persen.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com