Kurangi Sampah, Menteri Susi Imbau Penjual Kelapa Muda Tak Lagi Sediakan Sedotan
Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti mengkritisi penggunaan sedotan plastik di pantai dan pulau-pulau wisata. Di tempat tersebut, banyak wisatawan menikmati kesegaran kelapa muda dengan menggunakan sedotan plastik.
"Saya minta anda dan kita semua mulai jangan pakai sedotan (plastik). Minum kelapa saja pakai sedotan di pulau-pulau kecil yang indah sedotan nya berserakan sepanjang pantai," kata Menteri Susi di Kawasan GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (25/11).
Menteri Susi menyarankan agar penjual kelapa muda tidak menyediakan sedotan plastik. Dengan begitu, wisatawan dapat meminum kelapa muda langsung dari batoknya. Menurutnya, ada manfaat juga yang bisa diraih dengan cara tersebut yaitu bisa menghaluskan kulit wajah ketika air kelapa muda menetes ke kulit.
-
Kenapa sedotan plastik menjadi limbah? Saat ini, sedotan sudah mulai menjadi limbah plastik yang mengkhawatirkan.
-
Bagaimana cara mengurangi sampah plastik? 'Berbagai upaya mengurangi timbulan sampah harus dilakukan untuk menekan dampak lingkungan hidup baik limbah padat, cair maupun gas, terutama penyebab pencemaran udara dan krisis iklim',
-
Mengapa penting untuk mengurangi konsumsi plastik? Meskipun efek buruk dari mikro dan nanoplastik masih dalam penelitian, namun temuan saat ini menunjukkan bahwa mereka dapat menyebabkan stres oksidatif, kelainan reproduksi, disfungsi gastrointestinal, dan peningkatan mortalitas.
-
Mengapa sampah plastik sangat mencemari lingkungan? Selain dampak buruknya yang mampu mencemari lingkungan, permasalahan ini pun tentunya dapat menimbulkan masalah kesehatan bagi masyarakat yang tinggal di sekitarnya karena dinilai sangat tidak higienis. Bukan hanya itu saja, tumpukan sampah ini juga mampu menciptakan ledakan gas metana yang berbahaya bagi keselamatan manusia.
"Pakai langsung saja, air kelapa itu menetes langsung ke kulit kita bisa bikin halus kulit, kenapa harus pakai sedotan.? itu saja," tegasnya.
Dia juga menegaskan saat ini sudah ada peraturan khusus yang mengatur larangan penggunaan plastik dalam rangka mencegah pencemaran sampah plastik terutama di lautan.
"Sudah ada rencana aksi nasional penanganan sampah plastik di laut, semua kementerian dan lembaga punya tugasnya masing-masing. Sebagai pribadi, sebagai menteri, kita semua, anda semua harus buat ini sebagai program nasional negeri kita. Karena kalau tidak, sampah akan merusak hidup. Dan kesejahteraan kita terganggu karena sampah," tutupnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Susi terlihat bersemangat mengikuti Pawai Bebas Plastik. Ia juga membentangkan poster-poster menggegerkan.
Baca SelengkapnyaMinum menggunakan sedotan bisa menimbulkan dampak kesehatan dan juga lingkungan.
Baca SelengkapnyaIndonesia jadi negara terbesar ke-2 yang sumbang sampah kantong plastik ke laut.
Baca SelengkapnyaDi dalam negeri sendiri proyek reklamasi cukup banyak seperti di Surabaya, Jakarta, Batam, hingga Kalimantan.
Baca SelengkapnyaMenurutnya dampak sampah plastik sangat besar bagi lingkungan dan terasa sekali di Jakarta.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Ingin DLH DKI Tiru Singapura, Sampah Jakarta Bisa Dikelola di Laut atau Teluk
Baca SelengkapnyaTak hanya bersih-bersih, Komunitas Malu Dong bersama mitranya juga menyerahkan bantuan berupa 50 teba modern kepada masyarakat sekitar.
Baca SelengkapnyaKementerian LH meminta, pemerintah daerah di seluruh Indonesia segera memperbaiki pengelolaan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) sampah.
Baca SelengkapnyaTempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, telah dibangun pada tahun 2022 dan diresmikan Presiden Jokowi pada Maret lalu.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani menyoroti pentingnya pengurangan sampah plastik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSampah kiriman yang terbawa ombak di lautan itu tampak menutupi hamparan pasir putih di Pantai Kedonganan.
Baca SelengkapnyaKepala Suku Dinas Kesehatan Kepulauan Seribu dr Murni Hutapea mengatakan saat ini semua warga sudah memiliki akses sanitasi yang baik.
Baca Selengkapnya