Lapangan usaha pendorong pertumbuhan ekonomi di triwulan II 2018
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan II 2018 sebesar 5,27 persen. Pertumbuhan ekonomi triwulan II 2018 secara tahunan atau year on year (YoY) disumbang oleh beberapa lapangan usaha.
Kepala BPS, Kecuk Suhariyanto, mengatakan lapangan usaha dengan kontribusi tertinggi pertama disumbang oleh jasa lainnya sebesar 9,22 persen. "Pertumbuhan ekonomi secara year on year tertinggi disumbang oleh lapangan kerja jasa lainnya sebesar 9,22 persen," ujar Suhariyanto di Kantor Pusat BPS, Jakarta, Senin (6/8).
Pertumbuhan secara year on year tertinggi kedua disumbang oleh jasa perusahaan sebesar 8,89 persen. Kemudian pertumbuhan ketiga secara year on year disumbang oleh transportasi dan pergudangan sebesar 8,59 persen.
-
Di mana Sulawesi Utara berada di peringkat pertumbuhan ekonomi nasional? Berdasarkan data yang mereka miliki, Sulut menjadi salah satu provinsi yang memiliki pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata nasional.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023 lebih tinggi? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,“ terang Edy.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Apa kontribusi besar UMKM terhadap ekonomi nasional? Jadi kalau melihat data ini UMKM kita ini sumbangsinya terhadap ekonomi nasional kita sangat besar. Bayangkan 97 persen tenaga kerja ini di-supply dari UMKM kita,' ucapnya.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
Sementara itu dibandingkan dengan triwulan I 2018, pertumbuhan ekonomi menurut lapangan usaha tertinggi disumbang oleh pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 9,93 persen. Kedua disumbang oleh jasa perusahaan sebesar 3,37 persen dan ketiga disumbang oleh jasa lainnya sebesar 3,30 persen.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution memprediksi pertumbuhan ekonomi kuartal II 2018 sebesar 5,3 persen. Pertumbuhan ekonomi tersebut didorong oleh beberapa faktor di antaranya Lebaran dan masa pemilihan kepala daerah (Pilkada). "Ya saya kira antara 5,2 atau 5,3 persen," ujar Menko Darmin.
Menko Darmin menjelaskan, selain didorong oleh Lebaran dan masa pilkada, pertumbuhan ekonomi kuartal II juga didukung oleh masa panen raya yang bergeser pada April dan Mei. Sementara tahun lalu masa panen berada pada Maret dan April.
"Pertama itu panen kita bergeser saya ingatkan, di kuartal pertama. Jadi panen kita bergeser kalau tahun lalu di kuartal satu panen rayanya, tahun ini kuartal dua April-Mei. Jadi itu akan membuat pertumbuhan itu jadi tinggi dari sebelumnya," kata dia.
"Kemudian yang kedua ada pilkada kemarin ini banyak di daerah, ada Lebaran berarti ada belanja orang lebih banyak berarti antara 5,2 sampai 5,3 persen begitu. Ya susah 5,3 persen tapi saya bilang saja ya," ujar dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hevearita Gunaryanti menjabat sebagai Walikota Semarang sejak 2016-2022.
Baca SelengkapnyaPulau Jawa masih menjadi kontributor terbesar dalam pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaHasilnya TPT pada bulan Februari 2024 tercatat 3,97 persen atau turun jika dibandingkan bulan Februari 2023 yang tercatat 4,53 persen.
Baca SelengkapnyaLaba konsolidasi BUMN pada 2023 mencapai Rp 292 triliun.
Baca SelengkapnyaDari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha Transportasi dan Pergudangan yang tumbuh 13,93 persen.
Baca SelengkapnyaAngka pengangguran di Sumsel pada Februari 2024 sebesar 3,97 persen atau turun sebesar 0,56 persen poin dibanding bulan Februari 2023.
Baca SelengkapnyaBahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
Baca SelengkapnyaPenduduk yang bekerja terdiri dari pekerja penuh sebanyak 96,39 juta orang, pekerja paruh waktu 34,12 juta orang, dan setengah pengangguran 9,34 juta orang.
Baca SelengkapnyaKontribusi industri properti terhadap PDB pada triwulan kedua 2023 tercatat sebesar 9,43 persen untuk sektor konstruksi & 2,40 persen untuk sektor real estate.
Baca SelengkapnyaPlt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, kelima sektor ini berkontribusi sebesar 64,94 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.
Baca SelengkapnyaBuruh juga disebutnya memiliki peran yang cukup penting dalam menjaga kamtibnas.
Baca SelengkapnyaSejalan dengan proyeksi Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 5,0% pada 2024, realisasi investasi menunjukkan tren
Baca Selengkapnya