Lebaran 2017, BI siapkan uang tunai Rp 167 triliun
Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) menyiapkan tambahan uang tunai siap edar pada saat lebaran sebesar Rp 167 triliun. Hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi melonjaknya permintaan uang tunai jelang Ramadan 2017.
Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan jumlah tersebut naik 14 persen dari jumlah tambahan uang beredar periode yang sama tahun lalu. Di mana, tahun lalu jumlah uang yang beredar sebesar Rp 146 triliun.
"Terkait kesiapan BI untuk memenuhi kebutuhan uang tunai masyarakat. Posisi kas siap edar kita mencukupi. Pengalaman sepuluh tahun terakhir, rata-rata uang yang diedarkan (saat lebaran) itu meningkat 14 persen," ujarnya, di Kantornya, Jakarta, Kamis (19/5).
-
Kenapa kebutuhan uang Bank Indonesia meningkat? 'Jumlah tersebut meningkat 12,5 persen, jika dibandingkan dengan kebutuhan uang dalam periode yang sama menjelang nataru di akhir tahun 2022 sebesar Rp 2,4 triliun rupiah,' kata Erwin, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/12).
-
Apa yang disiapkan Bank Mandiri di Bali untuk Lebaran? Untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat Bali dan Nusa Tenggara selama 22 hari ke depan, yaitu pada 26 Maret – 16 April 2024 saat Ramadhan dan menjelang Idul Fitri, Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan uang tunai sekitar Rp. 1,15 triliun.
-
Kenapa Bank Mandiri siapkan uang tunai di Bali? Langkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang, terutama pada masa pembayaran gaji dan THR ASN.
-
Kapan Bank Mandiri siapkan uang tunai? Untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat Bali dan Nusa Tenggara selama 22 hari ke depan, yaitu pada 26 Maret – 16 April 2024 saat Ramadhan dan menjelang Idul Fitri, Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan uang tunai sekitar Rp. 1,15 triliun.
-
Apa yang meningkat penjualannya menjelang Lebaran? Menjelang Hari Raya Idulfitri, penjualan pernak-pernik bernuansa Islami mengalami peningkatan sekitar 20-30 persen.
-
Uang Lebaran apa yang dijajakan? Uang yang dijual beragam. Mulai dari Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000 hingga Rp75.000.
Agus mengatakan tahun ini, jumlah uang tunai yang diedar ke masyarakat akan mencapai titik tertinggi selama 2017. "Ini akan membuat posisi lebaran, uang edar BI akan mencapai titik tertinggi Rp 691 triliun," jelas Agus.
Adapun beberapa hal yang penyebab naiknya peredaran uang tunai adalah masa lebaran yang bertepatan dengan periode libur umum dan sekolah yang lebih panjang.
"Selain itu, tambahan uang tunai juga digunakan untuk pembayaran gaji dan Tunjangan Hari Raya (THR) pegawai negeri sipil (PNS) dan swasta."
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rencananya pada lebaran tahun ini pengedaran uang akan dilakukan di 4.675 titik penukaran.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai selama Ramadan dan Idul Fitri 2024 sebanyak Rp197,6 triliun atau naik 4,65 persen dibandingkan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaBank Syariah Indonesia menyiapkan dana Rp45 triliun untuk kebutuhan nasabah selama bulan Ramadan hingga lebaran.
Baca SelengkapnyaBI mempersiapkan sebesar Rp 197,6 triliun uang layak edar (ULE) untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaPenukaran Uang Receh hingga 27 Maret Tembus Rp75 Triliun
Baca SelengkapnyaBSI meminta nasabah tidak menukar uang baru secara berlebihan dan menukarkan kembali kepada pihak ketiga.
Baca SelengkapnyaLangkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaAlokasi uang tunai tersebut meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaBI menyediakan opsi layanan penukaran uang baru melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis.
Baca SelengkapnyaBank BTN mencatat, aktivitas daya beli masyarakat saat ini tengah meningkat.
Baca SelengkapnyaJumlah Rp2,7 triliun itu meningkat bila dibandingkan nataru pada tahun 2022 sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPenempatan uang di mesin ATM Mandiri berada di lokasi strategis.
Baca Selengkapnya