Lebaran, Pos Indonesia alami lonjakan permintaan pengiriman hingga 70 persen
Merdeka.com - PT Pos Indonesia (Persero) mencatat kenaikan pengiriman barang saat Ramadan. Pengguna jasa pengiriman barang diperkiraan akan terus meningkat ketika mendekati Lebaran.
Direktur Utama Pos Indonesia, Gilarsi Wahyu Setijono, mengatakan peningkatan pengiriman barang umumnya mulai terjadi satu minggu sebelum Lebaran. Dia memperkirakan peningkatan pengiriman mencapai 70 persen dari kondisi normal sekitar 280.000 per hari.
"Sudah terjadi. Penumpukan penumpukan sudah mulai terjadi setidaknya sih saya. Minimal diatas 60-70 persen lah. Di atas hari hari normal," kata Gilarsi, di Museum Filateli, Jakarta, Kamis (31/5).
-
Apa yang meningkat penjualannya menjelang Lebaran? Menjelang Hari Raya Idulfitri, penjualan pernak-pernik bernuansa Islami mengalami peningkatan sekitar 20-30 persen.
-
Siapa yang mengalami peningkatan trafik layanan WhatsApp di Lebaran? Untuk layanan Instant Messenger, trafik pemakaian layanan WhatsApp meningkat 59%.
-
Mengapa Telkomsel memprediksi lonjakan trafik internet di Ramadan dan Lebaran 2024? Faktor utamanya didorong peningkatan aktivitas digital masyarakat, mulai dari online gaming sebesar 40,84%, communications 25,49%, video streaming 22,61%, social media 11,14%, sampai dengan e-commerce 9,17%.
-
Kenapa orang beri parcel Lebaran? Parcel semacam ini bukan hanya memberikan kebahagiaan kepada penerimanya, tetapi juga mencerminkan kepedulian kamu terhadap kesehatan dan keberkahan dalam hidup mereka.
-
Kapan trafik internet XL Axiata meningkat selama Lebaran? Peningkatan trafik penggunaan data di sepanjang masa libur Ramadan dan Lebaran, antara 4 April 2024 - 14 April 2024 PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) mencatat peningkatan trafik penggunaan data di sepanjang masa libur Ramadan dan Lebaran, antara 4 April 2024 - 14 April 2024.
-
Apa yang terjadi pada barang Pekerja Migran Indonesia akhir 2023? Benny menjelaskan, pada masa kritis penumpukan barang Pekerja Migran Indonesia pada Desember 2023 lalu menyebabkan adanya keterlambatan, ataupun pembatasan barang mereka, diakibatkan terbitnya Permendag Nomor 36 Tahun 2023 tentang tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.
Menurut Gilarsi, peningkatan pengiriman barang mayoritas berasal dari aktivitas belanja online. Dia pun memastikan barang yang dikirim tidak berbahaya. Meski tidak mengetahui detail jenis barangnya.
"Kita juga tidak buka hanya petugas loket sih membuka karena memastikan bukan barang berbahaya, bukan barang yang memang dilarang itu memastikan," ujarnya.
Gilarsi mengungkapkan, Pos Indonesia terus memastikan pengiriman barang berjalan dengan lancar dan tepat waktu.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lebih dari 42 ribu penumpang telah diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenjelang Ramadan, aktivitas jual beli di Pasar Tanah Abang mulai mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi 193,6 juta orang Indonesia melakukan perjalanan saat libur Lebaran Idulfitri 1445H/2024 Masehi.
Baca SelengkapnyaPenumpang kereta cepat Whoosh melonjak hingga 26.000 di hari lebaran.
Baca SelengkapnyaHari normal, desa Penglipuran di Bali dikunjungi 2.000-3.000 orang per hari . Saat Lebaran, mencapai 6.000 orang per hari.
Baca SelengkapnyaPT KAI menyelenggarakan masa angkutan Lebaran tersebut yang dimulai pada 31 Maret sampai dengan 22 April.
Baca SelengkapnyaRamadan dan Idul Fitri selalu menjadi momen operator seluler meningkatkan layanannya.
Baca SelengkapnyaMomen Lebaran selalu menghadirkan tantangan operator telekomunikasi dan data karena trafik selalu melonjak cukup signifikan.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran
Baca SelengkapnyaJumlah tersebut, seiring dengan prediksi korporasi di periode libur sekolah dan libur lebaran haji tahun ini.
Baca SelengkapnyaAan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.
Baca Selengkapnya