Libur Natal dan Tahun Baru, 96.987 Wisatawan Domestik Banjiri Bali
Merdeka.com - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I masih mencatatkan tren kenaikan pergerakan wisatawan domestik menuju Pulau Bali pada libur Natal dan tahun baru 2021 (Nataru). Secara kumulatif, jumlah wisatawan masuk Bali melalui Bandara Ngurah Rai mencapai 96.987 orang sejak 18 sampai 31 Desember 2020.
Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura I Ngurah Rai Taufan Yudhistira menyebut, capaian itu mengindikasikan aturan swab PCR tak serta merta menurunkan tingkat kunjungan wisatawan ke Pulau Dewata. Mengingat pergerakan penumpang tercatat lebih tinggi dibandingkan sebelum periode libur Nataru tiba.
"Untuk dihitung dari tanggal 18 Desember 2020, atau Hari Pertama Posko Monitoring Angkutan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 dan diberlakukan aturan PCR trennya masih meningkat dari kedatangan domestik hingga 31 Desember ini," kata dia saat dihubungi Merdeka.com, Jumat (1/1).
-
Kapan puncak arus balik libur natal dan tahun baru 2025? Untuk arus balik, puncak diprediksi akan terjadi pada Rabu dan Kamis, 1-2 Januari 2025.
-
Siapa yang liburan ke Bali? Titi Kamal tengah liburan ke Bali bersama anak-anaknya.
-
Siapa yang liburan di Bali? Inilah potret Putri Titian bersama Junior Liem dan kedua anak mereka tengah menikmati liburan yang menyenangkan di Bali.
-
Apa itu Pungutan Wisatawan Asing di Bali? Pungutan Wisatawan Asing (PWA) atau Tourism Levy telah mulai diberlakukan di Bali sejak bulan Februari 2024. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali memegang peranan penting sebagai bank penampung dana dari pungutan tersebut.
-
Siapa yang merayakan Natal di Bali? Beginilah tampilan perayaan Natal versi keluarga Irfan dan Jennifer Bachdim, yang kali ini merayakannya di Bali.
-
Siapa yang ikut liburan ke Bali? Seolah-olah mendapat restu untuk menuju pernikahan, kedua orang tua Cassandra juga ikut berlibur di Bali.
Taufan merinci, pada tanggal 18 Desember jumlah kedatangan tercatat sebanyak 6.102 orang. Kemudian, pada tanggal 19 Desember jumlah kedatangan tercatat sebesar 5.318 orang.
Lalu, pada tanggal 20 Desember terjadi kenaikan meskipun tidak signifikan yakni 6.289 orang. Sedangkan pada tanggal 21 Desember jumlah kedatangan wisatawan domestik sebesar 4.630 orang.
Sementara di tanggal 22 Desember, AP I kembali mencatat adanya kenaikan kedatangan sebanyak 5.050 orang. Sedangkan, pada 23 Desember terjadi kenaikan kedatangan sebesar 9.263 orang.
Tren lonjakan penumpang juga berlangsung pada pada H-1 Natal atau 24 Desember 2020 dimana tingkat kedatangan wisatawan menembus 10.000 orang. Atau tepatnya 10.327 orang.
Selanjutnya pada periode 25 sampai 31 Desember mulai terjadi penurunan kedatangan wisatawan domestik di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Kendati demikian, jumlah kunjungan wisatawan per harinya masih terjaga di atas 5.000 orang atau lebih tinggi dari rata-rata harian selama pandemi Covid-19 berlangsung.
"Tepatnya pada tanggal 25 Desember ada kedatangan 8.009 orang, 26 Desember ada kedatangan 7.105 orang, 27 Desember 2020 itu sebanyak 7.912 orang. Kemudian, pada 28 Desember itu sebanyak 6.799 orang, 29 Desember sebanyak 6.704 orang, 30 Desember 2020 sebanyak 7.800 orang, dan31 Desember 2020 masih ada 5.699 orang. Ini artinya masih ada kenaikan dari rata-rata harian," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bandara I Gusti Ngurah Rai juga mencatat ada 6.736 pergerakan pesawat selama periode libur natal dan tahun baru.
Baca SelengkapnyaBandara I Gusti Ngurah Rai pada semester pertama 2024 mencatatkan 11.259.019 penumpang dan 68.202 pergerakan pesawat.
Baca SelengkapnyaAda 171 ribu orang yang berwisata ke Bali selama libur lebaran
Baca SelengkapnyaDari total penumpang di tahun 2023, terdiri atas 9.918.236 penumpang domestik dan 11.533.185 penumpang internasional.
Baca SelengkapnyaHari normal, desa Penglipuran di Bali dikunjungi 2.000-3.000 orang per hari . Saat Lebaran, mencapai 6.000 orang per hari.
Baca SelengkapnyaSecara tahunan jumlah wisman yang datang ke Indonesia mengalami kenaikan 52,76 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaJumlah kunjungan wisman meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan tahun 2022.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi, konsentrasi utama pemudik ke Yogyakarta dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaSecara kumulatif selama periode Januari-April 2024 total kunjungan wisman mencapai 4.098.714 kunjungan.
Baca SelengkapnyaSecara kumulatif, kunjungan turis asing ke Indonesia pada periode Januari - Oktober 2023 mencapai 9,42 juta kunjungan.
Baca SelengkapnyaSandiaga berharap pergerakan wisatawan Nusantara dapat memberikan kontribusi signifikan pada pergerakan perekonomian.
Baca SelengkapnyaDiprediksi, persentase ini akan terus meningkat jelang tahun baru 2024 nanti.
Baca Selengkapnya