Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lima Daerah di Kalimantan Terapkan Pertalite Seharga Premium

Lima Daerah di Kalimantan Terapkan Pertalite Seharga Premium 5 Daerah di Kalimantan Terapkan Pertalite Seharga Premium. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) melanjutkan penerapan BBM Pertalite seharga Premium di tiga kota di Kalimantan mulai hari ini, Minggu (21/3). Ini merupakan program Langit Biru (PLB) Pertamina dan diterapkan di SPBU yang sudah bekerja sama.

Sebelumnya, PLB diterapkan di Pontianak dan Mempawah, Kalimantan Barat. Tiga daerah serentak hari ini diberlakukan PLB adalah kota Samarinda dan Balikpapan di Kalimantan Timur, dan di Sampit, Kalimantan Tengah.

Program Langit Biru merupakan program edukasi kepada masyarakat, yang masih menggunakan bahan bakar Premium dengan Research Octane Number (RON) 88. Terutama untuk pengendara roda dua, roda tiga, dan taksi pelat kuning, untuk beralih menggunakan bahan bakar berkualitas, beroktan lebih tinggi yaitu minimal Pertalite (RON 90).

Unit Manager Comm, Rel & CSR MOR VI Susanto August Satria menjelaskan, Pertamina melaksanakan program ini sebagai komitmen menurunkan polusi udara. Sejalan dengan upaya pemerintah untuk menjadikan udara lebih bersih dan nyaman.

5 daerah di kalimantan terapkan pertalite seharga premium

"Program Langit Biru di Kalimantan sendiri baru dilaksanakan di Pontianak dan Mempawah pada 14 Maret lalu dan hari ini, serempak di tiga kota sekaligus yaitu di Balikpapan, Samarinda, dan Sampit, dimulai program Pertalite Harga Khusus hingga enam bulan kedepan, dengan harga promo bervariatif per dua bulannya," kata Satria, Minggu (21/3).

Satria menerangkan, konsumen kini dapat membeli Pertalite dengan harga khusus yaitu seharga Premium Rp 6.450/liter. Harga ini untuk dua bulan pertama sejak peluncuran program.

Satria menerangkan, Indonesia menjadi salah satu dari tujuh negara di dunia yang memasarkan BBM dengan oktan rendah 88. Di dalam manual book yang ada, pada kendaraan di atas tahun 2010, sudah menetapkan bahwa BBM standar yang dapat digunakan di atas Oktan 90.

"Dengan menggunakan BBM oktan tinggi minimal 90, maka pembakaran mesin lebih sempurna sehingga emisi gas buang menjadi lebih kecil dan pengendara secara langsung telah berkontribusi menciptakan langit biru di wilayah setempat," ujar Satria.

Sementara, Sales Branch Manager Rayon II Kaltim-Kaltara Muhammad Rizal menambahkan, program tersebut sesuai dengan program pemerintah Kota Samarinda, untuk membuat langit menjadi lebih biru, udara bersih, dan nyaman. Di Samarinda misalnya, ada 16 SPBU yang bekerja sama, menjual Pertalite seharga Premium.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pertamina Patra Niaga Resmi Operasikan 51 Lembaga Penyalur BBM Satu Harga Baru di Wilayah 3T
Pertamina Patra Niaga Resmi Operasikan 51 Lembaga Penyalur BBM Satu Harga Baru di Wilayah 3T

Beroperasinya 51 lembaga penyalur BBM Satu Harga baru ini menjadi wujud komitmen Pemerintah dalam memastikan energi yang berkeadilan

Baca Selengkapnya
Harga BBM Non Subsidi Pertamina Naik Mulai 1 Agustus 2023, Cek Rincian Terbarunya di Sini
Harga BBM Non Subsidi Pertamina Naik Mulai 1 Agustus 2023, Cek Rincian Terbarunya di Sini

Beberapa BBM non subsidi yang mengalami kenaikan antara lain, Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.

Baca Selengkapnya
BBM Pertalite Tetap Tersedia Sesuai Kuota Pemerintah, Penyaluran Gunakan QR Code
BBM Pertalite Tetap Tersedia Sesuai Kuota Pemerintah, Penyaluran Gunakan QR Code

Pertamina Patra Niaga juga terus berupaya mendukung upaya-upaya subsidi tepat dengan melakukan pendataan.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Pertamina dan Shell Kompak Naik Mulai Hari Ini, Mana Lebih Murah?
Harga BBM Pertamina dan Shell Kompak Naik Mulai Hari Ini, Mana Lebih Murah?

Harga Pertamax Turbo juga mengalami kenaikan menjadi Rp15.900 per liter dari sebelumnya Rp14.400 per liter.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Pertamina Turun Mulai Hari Ini, Pertamax Dibanderol Rp13.350 per Liter
Harga BBM Pertamina Turun Mulai Hari Ini, Pertamax Dibanderol Rp13.350 per Liter

Kemudian, Pertamax Turbo sebelumnya Rp15.500 per liter kini menjadi Rp15.350 per liter.

Baca Selengkapnya
Puluhan SPBU Pertamina Tak Jual Pertalite di Hari Minggu
Puluhan SPBU Pertamina Tak Jual Pertalite di Hari Minggu

Area Manager Communication, Relation & CSR Ahad Rahedi mengatakan, program Langit Biru ini diuji-coba pada 71 SPBU reguler di wilayah Sales Area NTT.

Baca Selengkapnya
Diam-Diam, BBM Pertalite Tak Lagi Dijual di SPBU Kawasan Orang Kaya
Diam-Diam, BBM Pertalite Tak Lagi Dijual di SPBU Kawasan Orang Kaya

Pertalite adalah salah satu BBM Subsidi, sehingga pengaturan oleh regulator dimaksudkan agar BBM subsidi bisa tepat sasaran.

Baca Selengkapnya
Deretan Fakta Penghapusan Pertalite yang Ternyata Sudah Direncanakan Pemerintah Sejak Lama
Deretan Fakta Penghapusan Pertalite yang Ternyata Sudah Direncanakan Pemerintah Sejak Lama

Warga mengaku di beberapa SPBU Pertamina sudah tak menjual Pertalite dan kini diganti dengan Pertamax Green 95.

Baca Selengkapnya
Viral Masyarakat Batam Beli Pertalite Pakai Kartu, Pertamina Beri Penjelasan Begini
Viral Masyarakat Batam Beli Pertalite Pakai Kartu, Pertamina Beri Penjelasan Begini

Program ini sebagai alat pengendali untuk membeli BBM subsidi jenis Pertalite

Baca Selengkapnya
Data Pertamina: Rata-Rata Konsumen Beli Pertalite Sehari 19,5 Liter
Data Pertamina: Rata-Rata Konsumen Beli Pertalite Sehari 19,5 Liter

Data rata-rata pengisian Pertalite diolah oleh Pertamina Patra Niaga berdasarkan penjualan real-time di SPBU yang telah terdigitalisasi.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Pertamax Naik Mulai Hari Ini, Lebih Murah Mana Dibandingkan Shell dan BP AKR?
Harga BBM Pertamax Naik Mulai Hari Ini, Lebih Murah Mana Dibandingkan Shell dan BP AKR?

SPBU swasta semisal milik Shell Indonesia dan BP AKR telah lebih dulu menaikan harga BBM sejenis per 1 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
4 SPBU Ini Ketahuan Oplos Pertalite Pakai Pewarna Menyerupai Pertamax, Omzetnya Capai Rp2 M
4 SPBU Ini Ketahuan Oplos Pertalite Pakai Pewarna Menyerupai Pertamax, Omzetnya Capai Rp2 M

Penyidik juga menyita bahan pewarna yang digunakan pelaku untuk mengubah warna Pertalite menjadi warna Pertamax.

Baca Selengkapnya