Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lima negara terbaik untuk investasi, Indonesia di peringkat empat

Lima negara terbaik untuk investasi, Indonesia di peringkat empat investasi. shutterstock

Merdeka.com - Dana investasi yang mengalir di dunia saban tahun diperkirakan lebih dari USD 1 triliun. Porsi terbesar bakal mengalir ke negara yang berhasil menawarkan kelebihan serta potensinya.

Bank Dunia mengindentifikasi empat faktor mendorong pebisnis atau korporasi berinvestasi di suatu negara: Sumber daya alam, ukuran pasar, efisiensi, dan aset strategis seperti teknologi dan merek.

Terkait itu, BAV Consulting dan Wharton School of the University of Pennsylvania membuat studi terkait negara terbaik untuk investasi 2016. Survei dilakukan terhadap 4 ribu pemimpin perusahaan tersebar di empat regional.

Indikator penilaian meliputi: tingkat korupsi, dinamika, stabilitas ekonomi, kewirausahaan, rezim pajak, tenaga kerja, dan penguasaan teknologi.

Seperti termuat dalam situs usnews.com, kemarin, lima negara terbaik untuk investasi adalah sebagai berikut:

1. India

India dinilai berhasil menjalankan reformasi fiskal. Sebab, langkah itu mampu menstabilkan rupee dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi.

India menyalip China dalam urusan menarik investasi asing langsung tahun lalu. Negeri Bollywood itu fokus menarik investasi di 25 sektor usaha, termasuk farmasi dan kereta api.

Bahkan, dua sektor usaha disebut terakhir itu terbuka seratus persen untuk investor asing

2. Singapura

Badan pengembangan ekonomi Singapura memosisikan negara kota tersebut sebagai tempat menyemai kaum terpelajar. Berbagai macam insentif ditawarkan kepada setiap pebisnis dan warga biasa, mulai dari pemanfaatan lahan hingga inovasi teknologi.

Meski kecil, Singapura adalah rumah bagi mayoritas ekspatriat di Asia Tenggara. Sebab, Negeri Merlion tersebut menjadi titik strategis bagi pebisnis merambah pasar Asia.

3. Vietnam

Meskipun upah buruh di Vietnam telah meningkat.Namun termasuk paling rendah di regional.

Ditambah dengan pelonggaran kredit dan konstruksi, Negeri Paman Ho itu ingin mendorong pertumbuhan manufaktur.

Belakangan, Vietnam membolehkan investor asing memiliki lebih dari 50 persen perusahaan dan properti.

4. Indonesia

Indonesia dinilai sebagai negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara. Bahkan, kandungan alam membuat Indonesia dianggap salah satu negara terkaya di dunia.

Untuk meningkatkan daya saing, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memasukkan industri sebagai satu dari lima prioritas harus dikembangkan. Prioritas utama adalah pembangunan infrastruktur.

5. Irlandia

Pebisnis melihat rezim pajak di Irlandia sebagai salah satu terbaik di dunia. Di bawah Luksemburg dan Panama.

Tarif pajak korporasi di Irlandia sebesar 12,5 persen. Hampir 12 percentage points lebih rendah ketimbang rata-rata global.

Bahkan, perusahaan baru dibebaskan dari pajak selama tiga tahun pertama. (mdk/yud)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun

Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.

Baca Selengkapnya
Hampir Setahun, Realisasi Investasi Sudah Tembus Rp1.261 Triliun
Hampir Setahun, Realisasi Investasi Sudah Tembus Rp1.261 Triliun

Realisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.

Baca Selengkapnya
Bukan China, Ternyata Ini Negara yang Paling Banyak Investasi di Indonesia
Bukan China, Ternyata Ini Negara yang Paling Banyak Investasi di Indonesia

Realisasi investasi ini lebih tinggi dari target Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Singapura Tanamkan Investasi Paling Banyak di Indonesia Selama 10 Tahun Jokowi
Singapura Tanamkan Investasi Paling Banyak di Indonesia Selama 10 Tahun Jokowi

Secara tren, investasi Singapura di Indonesia terus mengalami lonjakan selama beberapa tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Realisasi Investasi Tembus Rp678,7 Triliun, Mayoritas Tersebar ke Luar Pulau Jawa
Realisasi Investasi Tembus Rp678,7 Triliun, Mayoritas Tersebar ke Luar Pulau Jawa

Realisasi investasi semester I-2023 telah mencapai 48,5 persen dari target sebesar Rp1.400 triliun.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Jadi Negara Ekonomi Terbesar Ketiga Dunia, Ini Datanya
Indonesia Bakal Jadi Negara Ekonomi Terbesar Ketiga Dunia, Ini Datanya

Salah satu komponen penopang pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam 10 tahun ke depan yaitu pertumbuhan di tingkat pekerja.

Baca Selengkapnya
Indonesia Jadi Negara Kedua Tujuan Investasi Digital, Bersaing Ketat dengan Singapura
Indonesia Jadi Negara Kedua Tujuan Investasi Digital, Bersaing Ketat dengan Singapura

Jika dilihat secara global, Indonesia bahkan mengalahkan Jerman dalam jumlah startup.

Baca Selengkapnya
Realisasi Investasi Kuartal III-2024 Tembus Rp431,5 Triliun, Paling Banyak ke Jakarta
Realisasi Investasi Kuartal III-2024 Tembus Rp431,5 Triliun, Paling Banyak ke Jakarta

Realisasi investasi di Pulau Jawa masih lebih mendominasi jika dibagi secara porsi wilayah.

Baca Selengkapnya
Empat Bidang Investasi Indonesia yang Paling Diminati Negara-Negara Arab
Empat Bidang Investasi Indonesia yang Paling Diminati Negara-Negara Arab

Secara keseluruhan sudah ada 114 perusahaan Indonesia yang terdaftar menjadi anggota Dubai International Chamber.

Baca Selengkapnya
BRI Jadi Institusi Keuangan Pertama di Indonesia dan Peringkat Empat di Asia Tenggara
BRI Jadi Institusi Keuangan Pertama di Indonesia dan Peringkat Empat di Asia Tenggara

BRI masuk dalam Daftar Fortune Southeast Asia 500.

Baca Selengkapnya
Daftar Terbaru 10 Negara Paling Banyak Utang, Indonesia Nomor Berapa?
Daftar Terbaru 10 Negara Paling Banyak Utang, Indonesia Nomor Berapa?

Utang Indonesia masih berada di bawah utang India sebesar USD629 miliar atau setara Rp9.800 triliun.

Baca Selengkapnya
Ini 20 Perusahaan Indonesia dengan Pendapatan Paling Besar
Ini 20 Perusahaan Indonesia dengan Pendapatan Paling Besar

Ada 18 BUMN yang masuk dalam daftar Fortune Indonesia 100 kali ini. Total pendapatan mereka mencapai Rp2.763,31 triliun.

Baca Selengkapnya