Lima perusahaan asal Qingdao China minati 4 sektor investasi
Merdeka.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani mengungkapkan lima perusahaan prospektif yang berkantor di kota Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China minat menanamkan modalnya di Indonesia. Dari hasil kunjungan ke Qingdao kemarin (14/6), Franky mengidentifikasi beberapa sektor yang diminati oleh investor Tiongkok.
Franky mengatakan dalam pertemuan dengan beberapa perusahaan di Qingdao terdapat beberapa sektor utama yang menarik perhatian investor China untuk berinvestasi di Indonesia.
"Dalam pertemuan kemarin, tercatat yang hadir adalah perusahaan di bidang smelter, electronik appliances, infrastruktur dan industri minuman. Empat bidang usaha ini memang banyak masuk dari China," ujarnya melalui siaran pers, Rabu (15/6).
-
Kapan Tiongkok menjadi investor terbesar kedua di Indonesia? Tercatat pada 2013 lalu, Tiongkok sudah menempati urutan 12 kontributor penanaman modal asing (PMA) di Indonesia. Posisi ini berubah di tahun 2022 di mana negara tersebut sudah berada di urutan kedua.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Apa kerja sama utama yang dibahas dalam forum bisnis Indonesia-Tiongkok? 'Tiongkok menjadi sangat penting bagi Indonesia karena menjadi investor terbesar nomor 2 dan mitra dagang nomor 1. Diharapkan kerja sama akan terus ditingkatkan untuk kemajuan kedua negara,'
-
Apa yang dimiliki China? Tidak mengherankan, mengingat populasinya yang besar, China memimpin dengan jumlah pengguna internet global, diperkirakan mencapai 1,05 miliar.
-
Kenapa merek mobil China masuk ke Indonesia? Produsen mobil China kini memperluas pasarnya ke berbagai negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
-
Kenapa emas menjadi pilihan investasi populer di Indonesia? Ada berbagai alasan yang membuat emas menjadi pilihan investasi populer.
Franky menilai bahwa di bidang smelter, ekspansi yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan China sudah mulai terlihat sejak beberapa tahun terakhir. Untuk sektor alat-alat elektronik dan industri minuman yang tergolong padat karya dan consumer goods, juga banyak perusahaan yang menyampaikan minatnya untuk menanamkan modalnya di Indonesia.
"Perusahaan melihat biaya tenaga kerja yang kompetitif serta pasar Indonesia yang besar. Namun demikian, saya mengingatkan kepada mereka agar dapat memiliki jaringan distribusi yang baik," ujar Franky.
Sementara di bidang infrastruktur, perusahaan-perusahaan yang masuk dari China adalah perusahaan-perusahaan berskala besar, beberapa di antaranya adalah BUMN yang memiliki kemampuan untuk menanamkan modal dengan capital expenditure besar.
"Karakteristik infrastruktur adalah padat modal, beberapa perusahaan China sudah masuk di sektor ini termasuk transportasi, listrik, dan pelabuhan. Di Qingdao kemarin, saya bertemu secara khusus dengan ada beberapa perusahaan terkait infrastruktur di antaranya perusahaan pembiayaan infrastruktur, perusahaan konstruksi (kontraktor), industri pengolahan besi dan baja dasar serta pelabuhan," jelasnya.
Dalam kegiatan yang diselenggarakan di Qingdao, turut hadir Duta Besar Republik Indonesia untuk China Soegeng Rahardjo, CPC Committee Secretary Mr. Li Qun, Minister Counselor for Economic and Commercial, Embassy of People’s Republic of China in Jakarta Mr. Wang Liping, Walikota Qingdao Mr. Zhang Xinqi.
China telah menjadi salah satu sumber investasi utama bagi Indonesia. USD 2,6 miliar investasi terealisasi sejak tahun 2010. Terutama di sektor infrastruktur, industri logam, mesin, dan elektronik. Sejak 2010, sudah USD 52,3 miliar komitmen investasi asal China terdaftar di BKPM. Dari data yang dimiliki oleh BKPM, periode triwulan pertama tahun 2016, realisasi dari RRT mencapai USD 464 juta terdiri dari 339 proyek dan menyerap tenaga kerja 10.167 tenaga kerja. Posisi China tersebut berada di peringkat keempat setelah Singapura, Jepang dan Hong Kong.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia mengaku siap membantu langsung para investor asal China yang ingin berinvestasi di ibu kota baru.
Baca SelengkapnyaAngka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca Selengkapnya"Saya kira ini adalah tonggak yang sangat penting dalam hubungan kita," kata Prabowo
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini lebih tinggi dari target Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaQingdao menjadi hub pelabuhan yang menjadi tulang punggung ekonomi China.
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.
Baca SelengkapnyaTerbaru, surat pernyataan minat tersebut telah mencapai 328 LoI.
Baca SelengkapnyaRosan Perkasa Roeslani mendampingi Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto dalam kunjungan kenegaraan ke Beijing.
Baca SelengkapnyaPlt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, kelima sektor ini berkontribusi sebesar 64,94 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.
Baca SelengkapnyaPada 2023, Singapura menjadi sumber investasi terbesar bagi Indonesia, diikuti China, Hong Kong, Jepang, Malaysia, dan Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaJakarta memimpin dengan skor pengaruh China sebesar 31,8 persen.
Baca SelengkapnyaSecara keseluruhan sudah ada 114 perusahaan Indonesia yang terdaftar menjadi anggota Dubai International Chamber.
Baca Selengkapnya