Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lini bisnis kuat, Pertamina layak diberi prioritas kembangkan PLTP

Lini bisnis kuat, Pertamina layak diberi prioritas kembangkan PLTP Pipa Panas Bumi. ©2014 merdeka.com/alwan ridha ramdhani

Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) dinilai sangat layak untuk diberikan prioritas dalam pengembangan energi panas bumi di Tanah Air. Pertamina terbukti sukses mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Panas bumi (PLTP) yang dikelola oleh anak usahanya, PT Pertamina Geothermal Energy (PGE). Saat ini, kapasitas terpasang PLTP yang dikelola PGE mencapai 437 megawatt (MW).

"Pertamina sebagai perusahaan energi berkomitmen mengembangkan panas bumi dan ditunjang oleh kemampuan sumber daya manusia dan finansial yang cukup kuat. Apalagi Pertamina sudah berpengalaman pada bisnis panas bumi sejak 1970-an," ujar Anggota Dewan Energi Nasional sekaligus Ketua Asosiasi Panas Bumi Indonesia Abadi Purnomo di Jakart, Selasa (21/6).

Menurut data Pertamina, sepanjang 2015-2019, perseroan membangun PLTP dengan total kapasitas terpasang 907 MW. Total investasi untuk pengembangan pembangkit tersebut mencapai USD 2,5 miliar. Hingga kuartal I-2016, produksi panas bumi Pertamina mencapai 761,51 GWH atau naik 6,3 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

Orang lain juga bertanya?

Ketua Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) Suryadarma, menambahkan pengembangan energi panas bumi membutuhkan dana yang cukup besar, terutama di awal pembangunan. Untuk mendapatkan 1 MW rata-rata diperlukan dana sekitar USD 2 juta sampai menghasilkan listrik diperlukan biaya sampai USD 4 juta per MW. Hal ini disebabkan mencari sumber daya panas bumi sampai menghasilkan uap panas bumi menghadapi berbagai macam risiko baik risiko eksplorasi, risiko teknis, risiko lingkungan, dan risiko finansial.

"Pada masa pemeliharaannya membutuhkan biaya yang relatif sedikit. Biaya yang diperlukan untuk pemboran sumur produksi bisa mencapai USD 5-7 juta per sumur. Sedangkan sumur injeksi sekitar USD 4 juta per sumur," kata Surya.

Pertamina, menurut Suryadarma, memiliki kemampuan finansial dan SDM untuk mengelola energi panas bumi Tanah Air yang potensinya mencapai 29.000 megawatt atau 40 persen di dunia. Karena itu, Pertamina wajar dipercaya oleh pemerintah untuk mengelola sejumlah wilayah kerja panas bumi (WKP).

Pemerintah belum lama ini memberikan penugasan kepada BUMN, salah satunya Pertamina, untuk membangun PLTP dengan total kapasitas 1.200 MW. Sedangkan, rencana pengembangannya total 610 MW dari target 2025 sebesar 7.200 MW.

Direktur Panas Bumi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Yunus Syaefulhak, mengatakan bentuk penugasan itu berupa penerbitan surat keputusan penugasan WKP sekaligus sebagai Izin Panas Bumi (IPB) untuk mengembangkan hulu hilir WKP.

"Pemerintah akan memberikan insentif, baik fiskal dan nonfiskal seperti pajak pertambahan nilai (PPn) reimbursement ditanggung pemerintah hingga bea masuk impor dibebaskan untuk proyek PLTP. Harga jual listriknya juga ditetapkan pemerintah," kata Yunus.

Yunus mengatakan, untuk Pertamina akan diberikan prioritas untuk mengembangkan PLTP Kotamobagu dan Iyang Argopuro. Keduanya adalah WKP lama yang pernah digarap oleh PGE.

Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, mengatakan Pertamina akan menjalankan semua penugasan dari pemerintah. Apalagi, Pertamina telah menempatkan lini bisnis panas bumi sebagai salah satu prioritas proyek strategis sesuai dengan cetak biru pengembangan panas bumi hingga 2019.

"Di saat investor lain tidak banyak tergerak karena berbagai hambatan yang dialami, kami terus berinvestasi di sektor panas bumi," jelas Wianda.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kembangkan Potensi Panas Bumi, Pertamina Geothermal Energy Bangun PLTP Lumut Balai Unit 2
Kembangkan Potensi Panas Bumi, Pertamina Geothermal Energy Bangun PLTP Lumut Balai Unit 2

Pembangunan PLTP Lumut Balai Unit 2 akan menambah kapasitas panas bumi di Area Lumut Balai sebesar 55 MW.

Baca Selengkapnya
Komisi VI DPR RI Apresiasi Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023
Komisi VI DPR RI Apresiasi Kinerja Positif Pertamina Sepanjang 2023

Komisi VI DPR RI memberikan apresiasi atas kinerja positif Pertamina sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Jokowi Resmikan PLTS Apung Terbesar se-Asia Tenggara di Waduk Cirata Purwakarta
FOTO: Momen Jokowi Resmikan PLTS Apung Terbesar se-Asia Tenggara di Waduk Cirata Purwakarta

PLTS yang berada terapung di atas Waduk Cirata ini memiliki kapasitas 192 megawatt peak (MWp).

Baca Selengkapnya
Capai Produksi 1 Juta Barel Setara Minyak per Hari, PHE Diharap Jadi Lokomotif Pertumbuhan Ekonomi
Capai Produksi 1 Juta Barel Setara Minyak per Hari, PHE Diharap Jadi Lokomotif Pertumbuhan Ekonomi

PHE diharapkan bisa terus meningkatkan kinerja positif sehingga kontribusi terhadap perekonomian nasional akan semakin tinggi.

Baca Selengkapnya
Transisi Energi, PLN Indonesia Power Bangun Mega Proyek Hydronesia Berdaya 1.100 Megawatt
Transisi Energi, PLN Indonesia Power Bangun Mega Proyek Hydronesia Berdaya 1.100 Megawatt

Proyek-proyek yang disiapkan PLN IP ini merupakan wujud komitmen korporasi dalam mengakselerasi transisi energi di Indonesia dengan melibatkan berbagai mitra.

Baca Selengkapnya
Pertamina Patra Niaga Komitmen Selesaikan Proyek Strategis Nasional di Wilayah Indonesia Timur
Pertamina Patra Niaga Komitmen Selesaikan Proyek Strategis Nasional di Wilayah Indonesia Timur

Beroperasinya tanki BBM dan LPG ini juga dapat menjaga ketahanan energi di daerah tersebut.

Baca Selengkapnya
Potensi Geothermal Terbesar Kedua Di Dunia, Pertamina Siap Gandeng Mitra Global Dalam AIPF
Potensi Geothermal Terbesar Kedua Di Dunia, Pertamina Siap Gandeng Mitra Global Dalam AIPF

Di era transisi energi, potensi panas bumi merupakan salah satu sumber energi yang dilirik investor global.

Baca Selengkapnya
Luar Biasa! Pertamina jadi BUMN Kontributor TKDN Terbesar Tahun 2023
Luar Biasa! Pertamina jadi BUMN Kontributor TKDN Terbesar Tahun 2023

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.

Baca Selengkapnya
Pertamina Fokus Selesaikan Proyek Kilang Baru Terbesar di Indonesia
Pertamina Fokus Selesaikan Proyek Kilang Baru Terbesar di Indonesia

Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati saat kunjungan ke proyek RDMP Balikpapan.

Baca Selengkapnya
Pertamina Optimistis Kembangkan Sustainable Aviation Fuel di Indonesia
Pertamina Optimistis Kembangkan Sustainable Aviation Fuel di Indonesia

PT Pertamina (Persero) memaparkan keyakinannya untuk mengembangkan binis Sustainable Aviation Fuel (SAF) di Indonesia.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ini Penampakan PLTS Terbesar se-Asia Tenggara, Terbentang di Permukaan Waduk Cirata Purwakarta
FOTO: Ini Penampakan PLTS Terbesar se-Asia Tenggara, Terbentang di Permukaan Waduk Cirata Purwakarta

Terbentang di area seluas 200 hektare dengan lebih dari 340 ribu solar panel, PLTS terapung ini mampu memproduksi 245 juta kWh energi bersih per tahun.

Baca Selengkapnya
2 Tahun Jadi Subholding, Pertamina Hulu Energi Capai Produksi Minyak 1 Juta BOEPD
2 Tahun Jadi Subholding, Pertamina Hulu Energi Capai Produksi Minyak 1 Juta BOEPD

Selama 2 tahun menjadi Subholding Upstream Pertamina, PHE menorehkan kinerja positif.

Baca Selengkapnya