Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

LPI Tandatangani MoU Platform Investasi Infrastruktur Pertama Indonesia

LPI Tandatangani MoU Platform Investasi Infrastruktur Pertama Indonesia Pembangunan Tol BORR. ©2017 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA) menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Caisse de dépôt et placement du Québec (CDPQ), APG Asset Management (APG), dan anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh Abu Dhabi Investment Authority (ADIA).

Nota kesepahaman ini untuk membangun platform investasi pertama di Indonesia yang berfokus pada infrastruktur yang merupakan kendaraan investasi pertama LPI sejak didirikan.

Melalui MOU ini, INA berencana menjajaki peluang investasi bersama dalam kemitraan dengan CDPQ, APG dan ADIA pada aset jalan tol Indonesia. Platform Investasi ini akan menjadi kendaraan utama anggota konsorsium untuk investasi jalan tol di Indonesia.

Orang lain juga bertanya?

Selama enam bulan ke depan, konsorsium telah setuju untuk mengevaluasi paket peluang investasi awal jalan tol yang akan menjadi basis operasi platform investasi. Setelah didirikan, platform investasi akan terus mencari peluang investasi di sektor jalan tol untuk menambah portofolionya dari waktu ke waktu.

"Tunduk pada ketersediaan aset komersial, platform investasi diharapkan memiliki kapasitas investasi hingga kurang lebih Rp54 triliun atau USD3,75 miliar," ujar Chief Executive Officer LPI, Ridha D. M. Wirakusumah, seperti dikutip dari laman Kemenkeu, Senin (24/5).

Beri Kuntungan Investor

INA bersama dengan tiga lembaga investasi terkemuka dunia - CDPQ, APG, dan ADIA - bermaksud untuk menghasilkan keuntungan optimal bagi investor sekaligus membawa manfaat ekonomi bagi Indonesia dengan menyediakan sumber baru modal internasional untuk lebih meningkatkan ekosistem jalan tol. Hal ini sejalan dengan visi INA yaitu membawa manfaat ekonomi dan penciptaan lapangan kerja di Indonesia.

"Kami sangat senang dapat bekerja dengan investor terkemuka dari seluruh dunia untuk Platform Investasi pertama kami. Ini menunjukkan keyakinan yang dimiliki investor global terhadap potensi ekonomi Indonesia bahkan dalam perekonomian yang penuh tantangan ini. Kami percaya ini adalah awal yang positif untuk lebih banyak kolaborasi antara kami dan investor lain di banyak tempat sektor di Indonesia," tuturnya.

Sebagai informasi, LPI dipercaya mengelola modal awal Rp15 triliun (sekitar USD 1 miliar) yang nanti akan disuntik tambahan Rp60 triliun (sekitar USD 4 miliar) pada tahun 2021. Pembentukan platform investasi pertama LPI telah dilakukan dimungkinkan oleh dukungan kuat dari Pemerintah Indonesia yang membuka jalan bagi penciptaan dan promosi INA kepada investor global terkemuka. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sudah Siapkan Skema, PT PII Siap Jamin Proyek Infrastruktur di IKN Nusantara
Sudah Siapkan Skema, PT PII Siap Jamin Proyek Infrastruktur di IKN Nusantara

Nantinya, skema penjaminan infrastruktur di IKN diatur melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) tersendiri.

Baca Selengkapnya
INA Beli 2 Ruas Tol Trans Sumatera dari Hutama Karya, Harganya Rp20,5 Triliun
INA Beli 2 Ruas Tol Trans Sumatera dari Hutama Karya, Harganya Rp20,5 Triliun

Indonesia Investment Authority (INA) resmi membeli 2 ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) senilai Rp20,5 triliun.

Baca Selengkapnya
BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen
BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen

BRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen

Baca Selengkapnya
Empat Perusahaan Asing Disebut Siap Investasi Infrastruktur IKN
Empat Perusahaan Asing Disebut Siap Investasi Infrastruktur IKN

Menteri investasi bahlil Lahadalia mengklaim sejumlah perusahaan asing siap berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya
PT PII Jamin 52 Proyek Infrastruktur BUMN Senilai Rp503 Triliun, Ini Rinciannya
PT PII Jamin 52 Proyek Infrastruktur BUMN Senilai Rp503 Triliun, Ini Rinciannya

Andre menyatakan bahwa proyek yang dijamin mulai dari sektor ketenagalistrikan, air minum.

Baca Selengkapnya
Ada Aturan Baru dari Jokowi, Empat Proyek Tol Bisa Dapat Pendanaan dari Swasta
Ada Aturan Baru dari Jokowi, Empat Proyek Tol Bisa Dapat Pendanaan dari Swasta

Skema baru pembiayaan infrastruktur oleh pihak swasta ini tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 79 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya
PT PII Jamin 47 Proyek Infrastruktur Senilai Rp474 Triliun, Ini Daftarnya
PT PII Jamin 47 Proyek Infrastruktur Senilai Rp474 Triliun, Ini Daftarnya

Sebanyak 19 di antaranya merupakan PSN dengan nilai investasi mencapai Rp268 triliun.

Baca Selengkapnya
PT PII Berikan Penjaminan hingga Rp534 Triliun untuk Proyek Infrastruktur, Mayoritas untuk Jalan Tol di Jawa
PT PII Berikan Penjaminan hingga Rp534 Triliun untuk Proyek Infrastruktur, Mayoritas untuk Jalan Tol di Jawa

PT PII berikan jaminan proyek infrastruktur jalan tol di Jawa hingga Rp534 triliun.

Baca Selengkapnya
Indomobil Group Kerja Sama PLN Icon Plus Mempercepat Penggunaan Kendaraan Listrik di Indonesia
Indomobil Group Kerja Sama PLN Icon Plus Mempercepat Penggunaan Kendaraan Listrik di Indonesia

Indomobil Group telah secara resmi mengumumkan kerja sama strategis dengan PLN Icon Plus untuk mendukung percepatan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Investor Utama Ditetapkan, LRT di Bali Segera Dibangun
Investor Utama Ditetapkan, LRT di Bali Segera Dibangun

Groundbreaking dijadwalkan pada September 2024 dengan nilai investasi total USD 20 miliar.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ajukan Penyertaan Modal Negara untuk 4 BUMN Senilai Rp6,1 Triliun
Sri Mulyani Ajukan Penyertaan Modal Negara untuk 4 BUMN Senilai Rp6,1 Triliun

Untuk Badan Bank Tanah dimohonkan Rp1 triliun ini akan digunakan untuk pemenuhan modal bank tanah sesuai dengan amanat pasal 43 ayat 1 PP 64 tahun 2021.

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun
Menteri Bahlil: Ada Investor Asing Masuk IKN Bawa Uang Rp50 Triliun

Pemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.

Baca Selengkapnya