Luhut: di kantor, ruangan kecil dan bunyi liftnya mengkhawatirkan

Merdeka.com - Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan mengeluhkan buruknya kondisi kantornya. Saat ini, Kemenko Kemaritiman masih menempati Gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) I di kawasan MH Thamrin, Jakarta.

Menko Luhut bercerita kondisi kantornya sangat memprihatinkan. Kondisi beberapa lift kerap mengkhawatirkan dirinya maupun penumpang lain karena sering berbunyi.

"Kantor ini kan tak jelas juga di mana ini. Anggaran paling banyak buat beresin kantor. Ganti lift juga karena bunyinya sudah mengkhawatirkan, saya jadi sering naik tangga daripada naik lift," kata Menko Luhut di ruang rapat Banggar DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (14/9).

Menko Luhut juga secara tersirat mengeluhkan minimnya luas ruangan untuk rapat, pusat media, maupun ruang kerjanya. Menurutnya, terbatasnya luas ruangan, kerap menghambat saat rapat-rapat penting dengan beberapa pemangku kepentingan.

"Saya kerja di ruangan 3x5 meter. Ruangan lainnya juga cukup kecil. Ini semua kenapa tahun ini anggaran lebih prioritas untuk membangun kantor Kemenko Maritim agar bisa lebih layak lagi," tandasnya.

Sebelumnya, Menko Luhut Panjaitan mengajukan anggaran sebesar Rp 350,5 miliar kepada Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dalam rapat pembahasan Rencana Kerja Anggaran Kementerian Lembaga (RKA-KL) 2017. Penggunaan anggaran terbesar adalah untuk belanja barang dan menyelesaikan berbagai persoalan.

"Distribusi pagu anggaran sementara 2017 belanja barang paling banyak sekitar 85-86 persen karena untuk kantor dan kunjungan-kunjungan dan penelitian ke daerah," tuturnya.