Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Luhut: PLTSa Putri Cempo Solo Jadi Percontohan Kota Lain

Luhut: PLTSa Putri Cempo Solo Jadi Percontohan Kota Lain PLTSa Putri Cempo Solo. ©2019 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan meninjau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Putri Cempo, di Kelurahan Mojosongo, Jebres, Solo. Di lokasi tersebut juga sedang dalam proses pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa).

Luhut mengaku, kunjungannya tersebut sebagai utusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melihat pengolahan sampah di Solo. Dari hasil pengamatan, pengolahan sampah di Kota Bengawan bisa dicontoh atau diterapkan ke kota lain.

"Saya mengapresiasi pengelolaan sampah di mini PLTSa di Putri Cempo ini. Ini sudah sangat sudah bagus. Nanti akan saya sampaikan ke presiden agar Solo ini bisa dicontoh oleh kota lain," ujar Luhut, Kamis (29/8)

Orang lain juga bertanya?

Dia menyampaikan, di PLTSa Putri Cempo metode yang digunakan bukan insenerator. Modelnya menggunakan gasifikasi yang bisa mengubah sampah menjadi biochar. Dari pembakaran biochar, akan menghasilkan gas yang berfungsi menggerakkan turbin.

Saat ini PLTSa Putri Cempo telah melewati tahapan financial closing, sehingga ground breaking bisa segera bisa dilakukan. Menurutnya, PLTSa yang dibangun dengan biaya Rp 330 miliar tersebut bisa menghasilkan 5 megawatt listrik dengan mengolah 400-450 ton per hari.

Selain itu, PLTSa tersebut ke depan bisa dikembangkan untuk mengolah sampah di kabupaten sekitar Solo. Apalagi untuk kota besar, sistem ini akan semakin mudah diterapkan. Karena metode gasifikasi yang diterapkan di PLTSa Putri Cempo idealnya mengolah 1.000-1.500 ton per hari.

"Saya ingin memberikan catatan agar is a dalam pengolahan sampah di PLTSa Putri Cempo nanti menggunakan sistem tipping fee. Dimana Pemerintah kota membayar pada PT Solo Citra Metro Plasma Power (SCMPP) sebagai pihak pelaksana yang mengolah sampah. Kalau kota kecil dengan PAD rendah, kontribusinya juga rendah nggak apa-apa deh. Tapi jangan gratis. Kalau daerahnya kaya seperti Jakarta itu kan bayar mahal nggak apa-apa. Kan duitnya banyak. Tapi kalau harga pembelian listriknya sudah tidak masalah," imbuhnya.

Menurut Luhut, pembangunan PLTSa seperti Putri Cempo, semangatnya bukan untuk mendapatkan keuntungan atau uang, namun untuk membersihkan kota. Sehingga dia yakin 4 atau 5 tahun ke depan Kota Solo akan terlihat sangat bersih.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menambahkan, saat ini lahan yang digunakan untuk tumpukan sampah di PLTSa Putri Cempo seluas 17 hektare (ha). Jika sampah tersebut sudah terolah semua, maka Kota Solo akan mempunyai tambahan daratan seluas itu.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gibran Bikin Pembangkit Listrik untuk Habiskan Gunung Sampah di Solo
Gibran Bikin Pembangkit Listrik untuk Habiskan Gunung Sampah di Solo

Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka membeberkan langkahnya memecahkan masalah sampah di Solo

Baca Selengkapnya
Dibanding Pulau Sampah, Pramono Pilih Bangun PLTS di Kepulauan Seribu
Dibanding Pulau Sampah, Pramono Pilih Bangun PLTS di Kepulauan Seribu

Hal itu karena sampah di Jakarta tidak hanya bisa di tampung di Bantar Gebang. Meski begitu, Pramono meminta agar rencana tersebut tidak merusak lingkungan.

Baca Selengkapnya
PLN Sulap Sampah Jadi Bahan Bakar PLTU di Kota Medan, Begini Cara Kerjanya
PLN Sulap Sampah Jadi Bahan Bakar PLTU di Kota Medan, Begini Cara Kerjanya

Fasilitas ini dapat membantu mengurangi emisi karbon yang dihasilkan sektor kelistrikan, khususnya dari PLTU.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Jokowi Resmikan PLTS Apung Terbesar se-Asia Tenggara di Waduk Cirata Purwakarta
FOTO: Momen Jokowi Resmikan PLTS Apung Terbesar se-Asia Tenggara di Waduk Cirata Purwakarta

PLTS yang berada terapung di atas Waduk Cirata ini memiliki kapasitas 192 megawatt peak (MWp).

Baca Selengkapnya
Terbesar di Asia Tenggara, Intip Fakta PLTS Terapung Cirata yang Jadi Sorotan
Terbesar di Asia Tenggara, Intip Fakta PLTS Terapung Cirata yang Jadi Sorotan

PLTS ini baru saja diresmikan langsung oleh presiden Jokowi dan menjadi PLTS terbesar se Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Menengok Gaya Luhut Bercelana Jeans Dikawal Sang Mantu Kasad Jenderal Maruli Cek Inovasi Citarum
Menengok Gaya Luhut Bercelana Jeans Dikawal Sang Mantu Kasad Jenderal Maruli Cek Inovasi Citarum

Gaya Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengecek program Citarum Harum bersama Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak mencuri perhatian.

Baca Selengkapnya
PT PP Bangun Sistem Pengelolaan Air Limbah Senilai Rp193,5 Miliar
PT PP Bangun Sistem Pengelolaan Air Limbah Senilai Rp193,5 Miliar

Sebelum di Kota Pekanbaru, PTT PP juga telah membangun SPALDT di Palembang dan Makassar.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Ingin DLH DKI Tiru Singapura, Sampah Jakarta Bisa Dikelola di Laut atau Teluk
Heru Budi Ingin DLH DKI Tiru Singapura, Sampah Jakarta Bisa Dikelola di Laut atau Teluk

Heru Budi Ingin DLH DKI Tiru Singapura, Sampah Jakarta Bisa Dikelola di Laut atau Teluk

Baca Selengkapnya
Resmikan Jembatan hingga Salurkan Bantuan, Ini Fakta Seputar Kunjungan Presiden Jokowi ke Provinsi Jateng
Resmikan Jembatan hingga Salurkan Bantuan, Ini Fakta Seputar Kunjungan Presiden Jokowi ke Provinsi Jateng

Berbagai kota/kabupaten ia kunjungi di antaranya Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Purworejo.

Baca Selengkapnya
6 Fakta di Balik Terbakarnya TPA Putri Cempo Solo, Dampak Musim Kemarau
6 Fakta di Balik Terbakarnya TPA Putri Cempo Solo, Dampak Musim Kemarau

Usaha pemadaman dilakukan dengan mengerahkan tim damkar dari daerah-daerah lain

Baca Selengkapnya
Ganjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah
Ganjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah

Ganjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
Telan Anggaran Rp824 M, Jokowi Resmikan 3 TPA di Jatim: Dapat Kurangi Masalah Sampah
Telan Anggaran Rp824 M, Jokowi Resmikan 3 TPA di Jatim: Dapat Kurangi Masalah Sampah

Dapat mengurangi permasalahan sampah, mengurangi pencemaran lingkungan, dan meningkatkan kualitas lingkungan.

Baca Selengkapnya