Luhut: PLTSa Putri Cempo Solo Jadi Percontohan Kota Lain
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan meninjau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Putri Cempo, di Kelurahan Mojosongo, Jebres, Solo. Di lokasi tersebut juga sedang dalam proses pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa).
Luhut mengaku, kunjungannya tersebut sebagai utusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melihat pengolahan sampah di Solo. Dari hasil pengamatan, pengolahan sampah di Kota Bengawan bisa dicontoh atau diterapkan ke kota lain.
"Saya mengapresiasi pengelolaan sampah di mini PLTSa di Putri Cempo ini. Ini sudah sangat sudah bagus. Nanti akan saya sampaikan ke presiden agar Solo ini bisa dicontoh oleh kota lain," ujar Luhut, Kamis (29/8)
-
Bagaimana TPS Sampah di Liogenteng? Untuk sampah, TPS ini dihias dengan benda-benda yang sudah tidak terpakai macam kemasan kopi saset untuk taplak meja dan karpet, tulisan dari tutup botol minuman dan vas bunga dari botol galon.Kemudian di sana juga terdapat akuarium yang terbuat dari sisa galon besar, sehingga makin terlihat berbeda.
-
Siapa yang terlibat dalam pembangunan PLTP Lumut Balai Unit 2? 'Pertamina Geothermal Energy bekerja sama dengan tiga perusahaan dari Jepang, China, dan Indonesia, yaitu Mitsubishi Corporation, SEPCO III Electric Power Construction Co, Ltd. (SEPCO III), dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. untuk mengembangkan proyek Lumut Balai Unit 2,' tutur Julfi.
-
Di mana PLTU Batang berada? PLTU Batang adalah pembangkit listrik tenaga uap ultra critical sebesar 2x1.000 MW di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
-
Dimana lokasi PLTA Ketenger? Salah satu peninggalan Belanda itu adalah PLTA Ketenger, lokasinya berada di Gerumbul Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden.
-
Bagaimana Pertamina Geothermal Energy membangun PLTP Lumut Balai Unit 2? 'Setelah groundbreaking kami akan akselerasi ke tahap desain engineering, pengeboran pondasi Fluid Collection and Reinjection System (FCRS) serta persiapan jalur transmisi,' ungkap Julfi.
-
Dimana PLTS Terapung Cirata dibangun? 'Namun semua upaya ini tidak cukup. Persoalan air dan sanitasi akan semakin berat di masa mendatang. Upaya ini harus diperkokoh di tingkat global baik oleh negara, sektor swasta, maupun masyarakat madani. Forum Air Sedunia ke-10 ini menjadi langkah strategis melakukan aksi nyata dan komitmen bersama mewujudkan manajemen sumber daya air yang terintegrasi,' ujar Presiden.
Dia menyampaikan, di PLTSa Putri Cempo metode yang digunakan bukan insenerator. Modelnya menggunakan gasifikasi yang bisa mengubah sampah menjadi biochar. Dari pembakaran biochar, akan menghasilkan gas yang berfungsi menggerakkan turbin.
Saat ini PLTSa Putri Cempo telah melewati tahapan financial closing, sehingga ground breaking bisa segera bisa dilakukan. Menurutnya, PLTSa yang dibangun dengan biaya Rp 330 miliar tersebut bisa menghasilkan 5 megawatt listrik dengan mengolah 400-450 ton per hari.
Selain itu, PLTSa tersebut ke depan bisa dikembangkan untuk mengolah sampah di kabupaten sekitar Solo. Apalagi untuk kota besar, sistem ini akan semakin mudah diterapkan. Karena metode gasifikasi yang diterapkan di PLTSa Putri Cempo idealnya mengolah 1.000-1.500 ton per hari.
"Saya ingin memberikan catatan agar is a dalam pengolahan sampah di PLTSa Putri Cempo nanti menggunakan sistem tipping fee. Dimana Pemerintah kota membayar pada PT Solo Citra Metro Plasma Power (SCMPP) sebagai pihak pelaksana yang mengolah sampah. Kalau kota kecil dengan PAD rendah, kontribusinya juga rendah nggak apa-apa deh. Tapi jangan gratis. Kalau daerahnya kaya seperti Jakarta itu kan bayar mahal nggak apa-apa. Kan duitnya banyak. Tapi kalau harga pembelian listriknya sudah tidak masalah," imbuhnya.
Menurut Luhut, pembangunan PLTSa seperti Putri Cempo, semangatnya bukan untuk mendapatkan keuntungan atau uang, namun untuk membersihkan kota. Sehingga dia yakin 4 atau 5 tahun ke depan Kota Solo akan terlihat sangat bersih.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menambahkan, saat ini lahan yang digunakan untuk tumpukan sampah di PLTSa Putri Cempo seluas 17 hektare (ha). Jika sampah tersebut sudah terolah semua, maka Kota Solo akan mempunyai tambahan daratan seluas itu.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka membeberkan langkahnya memecahkan masalah sampah di Solo
Baca SelengkapnyaHal itu karena sampah di Jakarta tidak hanya bisa di tampung di Bantar Gebang. Meski begitu, Pramono meminta agar rencana tersebut tidak merusak lingkungan.
Baca SelengkapnyaFasilitas ini dapat membantu mengurangi emisi karbon yang dihasilkan sektor kelistrikan, khususnya dari PLTU.
Baca SelengkapnyaPLTS yang berada terapung di atas Waduk Cirata ini memiliki kapasitas 192 megawatt peak (MWp).
Baca SelengkapnyaPLTS ini baru saja diresmikan langsung oleh presiden Jokowi dan menjadi PLTS terbesar se Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaGaya Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengecek program Citarum Harum bersama Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaSebelum di Kota Pekanbaru, PTT PP juga telah membangun SPALDT di Palembang dan Makassar.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Ingin DLH DKI Tiru Singapura, Sampah Jakarta Bisa Dikelola di Laut atau Teluk
Baca SelengkapnyaBerbagai kota/kabupaten ia kunjungi di antaranya Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Purworejo.
Baca SelengkapnyaUsaha pemadaman dilakukan dengan mengerahkan tim damkar dari daerah-daerah lain
Baca SelengkapnyaGanjar Beberkan Sederet Program Optimalisasi EBT dan Energi Hijau di Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaDapat mengurangi permasalahan sampah, mengurangi pencemaran lingkungan, dan meningkatkan kualitas lingkungan.
Baca Selengkapnya