Made in Bandung, ini alat tempur baru milik PT Pos Indonesia
Merdeka.com - Ada yang unik dari pameran Indonesia Business & Development Expo 2016, pameran yang menampilkan produk dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini memunculkan produk baru, salah satunya dari PT Pos Indonesia. Perusahaan pelat merah ini memunculkan calon 'kendaraan tempur' baru untuk para pengirim barang atau kurir yang diberi nama Trike.
Trike merupakan kendaraan roda tiga yang bahan bakarnya menggunakan listrik. Bentuknya mirip dengan Bajaj pada umumnya.
Wakil Kepala Pos Jakarta Pusat, Budi Cahyono mengungkapkan, kehadiran Trike ini nantinya akan difungsikan untuk memudahkan para kurir untuk mengantar barang melewati medan yang berliku dan sempit yang tidak bisa dimasuki mobil.
-
Motor Listrik apa yang dibuat di Indonesia? Kehadiran sejumlah brand lokal tidak terlepas dari upaya pemerintah Indonesia dalam mengembangkan industri otomotif berbasis elektrifikasi untuk mengurangi emisi karbon dioksida.
-
Mengapa PLN dukung kendaraan listrik? “PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan,“ kata Darmawan.
-
Kenapa Indonesia buat Motor Listrik? Kehadiran sejumlah brand lokal tidak terlepas dari upaya pemerintah Indonesia dalam mengembangkan industri otomotif berbasis elektrifikasi untuk mengurangi emisi karbon dioksida.
-
Apa itu energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
"Strukturnya sama seperti Bajaj yang dapat bergerak di jalan kecil dan mampu bermanuver dengan baik. Jadi Trike ini akan sangat membantu," kata Budi kepada merdeka.com di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Sabtu (10/9) malam.
Kendati ada motor, lanjut Budi, kendaraan roda dua tersebut sangat memiliki keterbatasan dalam pengangkutan barang. Sementara Trike, memiliki kapasitas yang mampu mengangkut paket yang lebih besar.
"Kapasitas angkut Trike ini bisa membawa barang sebesar 250 - 300 kilogram (kg) dengan jarak jangkau 40 km. Sementara motor tidak mampu mengangkut dengan kapasitas tersebut," tuturnya.
Budi menambahkan, Trike ini dibuat oleh mahasiswa dari Institute Teknologi Bandung (ITB). Sayangnya, sampai saat ini Trike yang dipamerkan masih prototype.
"Masih dikembangkan, belum tahu targetnya kapan. Tapi yang jelas ini kendaraan masa depan pak Pos setelah sepeda motor dan mobil," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapasitas produksi mencapai 1.500 unit per tahun atau sebanyak 6 unit per hari di tahap awal.
Baca SelengkapnyaVolvo FM Electric menjadi truk listrik buatan Eropa pertama yang diperkenalkan di pasar Indonesia.
Baca SelengkapnyaDi tengah situasi bisnis yang sedang berkembang, pihaknya meyakini truk listrik menjadi pilihan efisien.
Baca SelengkapnyaBila semuanya berjalan mulus, bukan tidak mungkin ekosistem elektrifikasi yang sehat dalam dunia angkutan barang akan terealisasi. Semoga!
Baca SelengkapnyaHadirnya motor listrik dapat menjadi representasi untuk lingkungan yang lebih bersih dengan memanfaatkan energi ramah lingkungan (green energy).
Baca SelengkapnyaSebagian motor yang diserahkan adalah berbasis listrik dan diproduksi oleh PT Pindad.
Baca SelengkapnyaBahkan, beberapa model motor listrik buatan Indonesia ditawarkan dengan harga yang terjangkau. Yuk simak !
Baca SelengkapnyaKeberadaan SPKLU PLN makin mudah untuk ditemukan dengan bantuan SuperApp PLN Mobile.
Baca SelengkapnyaPT Sokonindo Automobile resmi mulai produksi mobil listrik mini, Seres E1, di Cikande, Serang, Banten, mulai akhir tahun ini.
Baca SelengkapnyaBYD memperkenalkan tiga model ramah lingkungannya sekaligus, yakni Dolphin, Atto 3, dan Seal.
Baca SelengkapnyaMotor ini dilengkapi dengan motor listrik yang terletak di bagian tengah bodinya
Baca SelengkapnyaVKTR ungkap ada sebuah perusahaan BUMN yang telah memesan bus listrik pada awal kuartal III-2024 untuk ditempatkan di IKN, Kalimantan Timur.
Baca Selengkapnya