Majukan daerah, Jokowi janjikan beri suntikan dana Rp 100 M di 2016
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo mengungkapkan pemerintah tengah mengkaji pemberian dana Rp 100 miliar untuk kabupaten dan kota guna menggenjot pembangunan. Pemberian dana tambahan ini rencananya akan mulai digelontorkan pada 2016 mendatang.
"2016 setiap kabupaten kota diberi tambahan Rp 100 M. Kemungkinan," ujarnya saat pidato pembukaan Musrembangnas di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (29/4).
"Kita akan kurangi belanja di pusat dan diarahkan ke provinsi dan daerah," tandas Jokowi.
-
Bagaimana Jokowi meminta kepala daerah mengelola anggaran? 'Fokus. Jangan sampai anggaran diecer-ecer ke dinas-dinas semuanya diberi skala prioritas enggak jelas. Ada kenaikan 10% semua diberi 10 persen. Enggak jelas prioritasnya yang mana,' kata Jokowi.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Apa hadiah yang diberikan Jokowi? Hadiahnya, sebuah sepeda pemberian presiden.
-
Bagaimana Jokowi bantu warga? 'Tadi sudah saya sampaikan yang meninggal segera akan diberikan santunan, kemudian yang rumahnya rusak untuk menenangkan beliau-beliau masyarakat akan segera bantuannya diberikan dan dimulai pembangunannya. Tetapi sekali lagi, dengan catatan lahan untuk relokasi sudah ditetapkan dari Pak Bupati,' jelas Jokowi usai meninjau lokasi banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Bagaimana Jokowi mendorong investasi di IKN? Jokowi juga menegaskan pentingnya dukungan investasi saat ini untuk mewujudkan visi pembangunan Ibu Kota Nusantara.'Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang,' tegasnya.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
Namun, presiden menegaskan jika besaran dana ini tidak merata Rp 100 miliar untuk tiap daerah. Jokowi mengatakan besaran pemberian dana ini akan berdasarkan sejumlah indikator yakni tata kelola pemerintahan, pembangunan bidang pendidikan kesehatan dan infrastruktur dasar, serta luas wilayah dan jumlah penduduk.
Pemberian tambahan dana daerah ini akan diserahkan melalui instruksi presiden (inpres) berdasarkan usulan pembangunan daerah. Jokowi mencontohkan seperti inpres pembangunan sekolah menengah kejuruan (SMK), pasar, atau jalan.
Pemberian dana tambahan ini, lanjut Jokowi, tidak mutlak berkelanjutan tiap tahun. "Ini tidak bersifat permanen. 2016 diberikan belum tentu 2017 diberikan," jelas Jokowi.
Selain tambahan dana ini, Jokowi menambahkan jika pada 2016 akan ada penambahan dana transfer daerah sekitar Rp 106 triliun. "Tambahan sebesar itu tidak sedikit. Dana tambahan kab/kota sebanyak Rp 100 miliar harus dilakukan hati-hati," tuturnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menilai jumlah dana desa yang telah disalurkan sejak tahun 2015 itu bukanlah angka yang kecil.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, uang yang ada malah dipakai untuk hibah-hibah politis.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pembangunan infrastruktur jalan dilakukan untuk efisiensi transportasi dan distribusi logistik sehingga dapat menumbuhkan ekonomi di daerah.
Baca SelengkapnyaProgram ini dinilai sangat membantu daerah yang terbatas anggarannya untuk membangun jalan.
Baca SelengkapnyaMinimnya realisasi belanja ini berdampak pada peredaran uang di kabupaten/kota dan menunjukkan daya beli masyarakat yang rendah.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, jumlah lapangan kerja tersebut akan dibagi ke dalam beberapa sektor.
Baca SelengkapnyaProgram Rp1 miliar per desa, merupakan janji politik Prabowo Subianto saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Baca Selengkapnya"Tuntaskan agenda pembangunan yang belum selesai," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menjamin bakal mewujudkan anggaran senilai Rp100-Rp200 juta untuk setiap RW di Jakarta.
Baca SelengkapnyaDiharapkan konektivitas dan aksesibilitas di Sulawesi Utara akan makin baik.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengatakan, anggaran tersebut untuk memberi kebebasan bagi tiap RW untuk mendesain masa depan Jakarta versi mereka.
Baca SelengkapnyaBesaran angka itu setara dengan 20 persen dsri postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024.
Baca Selengkapnya