Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Makin memanas, AS rilis daftar produk China dikenakan tarif tambahan 25 persen

Makin memanas, AS rilis daftar produk China dikenakan tarif tambahan 25 persen Donald Trump. REUTERS

Merdeka.com - Kantor Perwakilan Perdagangan Amerika Serikat (USTR) pada Selasa (3/4) waktu setempat menerbitkan usulan daftar barang-barang China yang dikenakan tarif tambahan 25 persen. Ini dilakukan di tengah penentangan kuat dari China dan kelompok bisnis AS.

Daftar yang diusulkan mencakup sekitar 1.300 produk yang diimpor dari China, termasuk industri-industri seperti kedirgantaraan, teknologi informasi dan komunikasi, robotika, dan mesin. Kantor USTR mencatat bahwa tarif ini bernilai sekitar USD 50 miliar dari nilai perdagangan tahunan.

China sendiri telah menekankan bahwa pihaknya siap untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna membela kepentingannya yang sah, sambil berharap untuk menangani sengketa perdagangan dengan Amerika Serikat melalui dialog dan konsultasi.

Orang lain juga bertanya?

"Kami tidak menginginkan perang dagang, tetapi kami tidak takut. Jika seseorang bersikeras memulai perang dagang, kami akan berjuang sampai akhir," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Geng Shuang, Selasa (3/4).

Geng Shuang mengingatkan agar Amerika Serikat tetap rasional, mendengarkan desakan dari komunitas-komunitas bisnis dan masyarakat umum, membuang unilateralisme dan proteksionisme perdagangan, mengatasi perselisihan melalui dialog dan konsultasi, dan bekerja sama dengan China untuk pengembangan perdagangan bilateral yang sehat dan mantap yang menguntungkan kedua belah pihak.

Kelompok bisnis dari China dan Amerika Serikat dalam beberapa pekan terakhir telah memperingatkan pemerintahan Trump untuk tidak memajukan rencana tarifnya pada impor China, karena akan meningkatkan biaya untuk konsumen dan perusahaan Amerika serta memiliki efek negatif pada pasar keuangan.

"Memaksakan pajak atas produk yang digunakan setiap hari oleh konsumen Amerika dan pencipta lapangan kerja bukanlah cara untuk mengatasi masalah perdagangan antara AS dan China," kata Myron Brilliant, wakil presiden eksekutif dan kepala urusan internasional di Kamar Dagang AS.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
China Geram, Amerika Serikat Beri Dana Bantuan Militer Rp8,1 Triliun ke Filipina
China Geram, Amerika Serikat Beri Dana Bantuan Militer Rp8,1 Triliun ke Filipina

Aksi Manila ini sering memicu konflik terbuka dengan penjaga pantai China.

Baca Selengkapnya
Sikap Keras Beijing Setelah Kanada Mengganggu Mobil Listrik dari China
Sikap Keras Beijing Setelah Kanada Mengganggu Mobil Listrik dari China

Keputusan Kanada untuk menaikkan tarif impor ini memicu ketegangan baru dalam hubungan dagang

Baca Selengkapnya
Amerika Serikat dan Kanada Memperketat Kebijakan Impor Mobil Listrik dari China, Joe Biden: Kami Tidak Akan Terjajah
Amerika Serikat dan Kanada Memperketat Kebijakan Impor Mobil Listrik dari China, Joe Biden: Kami Tidak Akan Terjajah

Berbeda dengan Indonesia yang sangat terbuka dengan merek mobil China, AS dan Kanada justru memperketat impor mobil China.

Baca Selengkapnya
Kemenko Perekonomian Titip Pesan Ini ke Prabowo Saat Berkunjung ke Amerika
Kemenko Perekonomian Titip Pesan Ini ke Prabowo Saat Berkunjung ke Amerika

Kebijakan presiden terpilih Donald Trump bakal berdampak bagi konstelasi perdagangan intenasional, termasuk Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kemenangan Donald Trump di Pilpres AS Bikin Masa Depan Ekonomi Indonesia Terancam Suram
Kemenangan Donald Trump di Pilpres AS Bikin Masa Depan Ekonomi Indonesia Terancam Suram

Trump berpotensi menghambat pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia.

Baca Selengkapnya
Begini Cara China Persiapkan ‘Pertempuran’ Teknologi dengan AS
Begini Cara China Persiapkan ‘Pertempuran’ Teknologi dengan AS

Persaingan teknologi antar kedua negara makin sengit.

Baca Selengkapnya
Kebijakan Donald Trump Bakal Buat Biaya Hidup di Amerika Serikat Melonjak Tajam
Kebijakan Donald Trump Bakal Buat Biaya Hidup di Amerika Serikat Melonjak Tajam

Selain karena akan merusak proses pemulihan ekonomi China, pengenaan tarif impor 60 persen juga berpotensi biaya hidup di Amerika Serikat bakal melonjak.

Baca Selengkapnya
Bayar Lunas Janji, Presiden Xi Jinping Sudah Beli Produk Agrikultur ASEAN Senilai Rp841,5 Triliun
Bayar Lunas Janji, Presiden Xi Jinping Sudah Beli Produk Agrikultur ASEAN Senilai Rp841,5 Triliun

Dalam 2 tahun China telah mengeluarkan Rp841,5 triliun untuk mengimpor produk agrikultur dari negara anggota ASEAN.

Baca Selengkapnya
Menko Luhut: Bea Masuk Tekstil Bukan untuk Serang China
Menko Luhut: Bea Masuk Tekstil Bukan untuk Serang China

Luhut menegaskan bahwa China adalah salah satu mitra komprehensif strategis terpenting Indonesia dalam hal perdagangan dan investasi.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Sebut Tantangan Ekonomi Global Berat Setelah Trump Jadi Presiden AS Lagi
Said Abdullah Sebut Tantangan Ekonomi Global Berat Setelah Trump Jadi Presiden AS Lagi

Said menyebut Trump akan menaikan bea masuk ke AS, di mana kebijakan tersebut akan berdampak ke negara-negara yang selama ini menjadi mitra.

Baca Selengkapnya
Kondisi Perdagangan Global Lebih Tegang Akibat Terpilihnya Donald Trump Jadi Presiden AS, Indonesia Mulai Waspada
Kondisi Perdagangan Global Lebih Tegang Akibat Terpilihnya Donald Trump Jadi Presiden AS, Indonesia Mulai Waspada

Terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS diprediksi akan membawa perubahan signifikan dalam kebijakan perdagangan global, termasuk dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pabrikan Otomotif Ramai-ramai Sepakat Tidak Bersaing Berlebihan dan Kasih Diskon Besar!
Pabrikan Otomotif Ramai-ramai Sepakat Tidak Bersaing Berlebihan dan Kasih Diskon Besar!

Merek otomotif besar sepakat untuk tidak bersaing secara berlebihan di pasar otomotif China. Mereka juga sepakat untuk menahan diskon harga jual yang tinggi.

Baca Selengkapnya