Mantan bos Merpati ragukan cara Dahlan selamatkan perusahaan
Merdeka.com - Salah satu usulan penyelamatan Merpati Nusantara Airlines, Menteri BUMN Dahlan Iskan disarankan tetap memberikan suntikan modal dengan catatan meminta pengawasan dari Komisi Pemberantasan Korupsi. Kebijakan ini dipandang lebih relevan dibanding dengan solusi politis yakni membentuk anak usaha dengan jalan kerja sama operasional (KSO) dengan pihak lain.
"Solusinya ya politis memang begitu. Kalau saya sih tanggung, sekalian minta modal kerja, minta KPK awasi kalau takut di belakang hari ada tuduhan kongkalikong. Stake Holder Merpati kan banyak, ajak bicaralah secara politis. Saya yakin Pak Dahlan tahu dan bisa membantu Merpati," ujar Mantan Dirut PT. MNA, Sardjono Jhony kepada merdeka.com, Sabtu (4/1).
Dia memaklumi jika tidak ada investor yang ingin kerja sama dengan Merpati. Sebab, dari dulu perannya dibatasi dan kebijakan yang diambil pemegang saham berubah-ubah.
-
Bagaimana cara menghindari kepadatan di Pelabuhan Merak? Untuk menghindari penumpukan kendaraan di tanggal yang diprediksi menjadi waktu puncak tersebut, kami sekali lagi mengimbau agar pengguna jalan yang memiliki kelonggaran waktu agar dapat mengatur waktu perjalanan dengan melakukan perjalanan mudik lebih dini serta hindari perjalanan di waktu favorit seperti sehabis waktu sahur dan berbuka puasa,' tutup Lisye.
-
Bagaimana cara KKP mendorong usaha pemindangan? Tugas pemerintah bagaimana mendorong usaha ini bisa jalan dan berkembang,“ tuturnya.
-
Mengapa ikan tertentu harus dihindari? Meskipun ikan sering dianggap sebagai makanan sehat, beberapa jenis ikan memiliki kadar purin yang tinggi dan dapat memicu serangan asam urat.
-
Kenapa mata kelilipan harus diatasi dengan hati-hati? Namun, perlu diketahui bahwa cara mengatasi mata kelilipan harus dilakukan dengan hati-hati. Sebab, jika tidak akan menyebabkan kondisi yang semakin parah.
-
Bagaimana Kemenhub cegah penolakan kapal niaga Indonesia? Arisudono menyampaikan, melalui PSC Inspection Awareness, IDSurvey ingin mengajak para pemilik kapal niaga berbendera Indonesia untuk mengedukasi awak kapal mereka agar mengetahui serta memahami peraturan terkait bersandar di dermaga negara tujuan.
-
Bagaimana Kemendag mengawasi pelabuhan tikus? 'Pelabuhan tikus ini memang susah mengawasinya, dan aparat kita tidak mungkin sanggup dan tak akan cukup. Sehingga kita harus berkolaborasi. Pernah ada masyarakat yang menolak karena alasan ekonomi, mereka minta dengan berbagai alasan. Ini yang terjadi di lapangan, tapi kita lakukan yang bisa kita. Kita push terus,' ujarnya.
"Di mana mana kalau harus ada deal yang buat deal ya pemilik bukan pelaksana (Direksi), coba katanya ada 15 investor yang tertarik? Siapa saja? Kalau benar ada apa syarat mereka? Bisa tidak dipenuhi atau dikabulkan oleh pemilik Merpati?," jelasnya.
Jika kerja sama operasional namun manajemen masih diisi orang-orang Merpati, Jhony menyakini para investor tidak akan bersedia. Sebab, investor menghendaki orang-orangnya ada di dalam manajemen Merpati.
"Mana mungkin mau, Ini kan soal trust. Begini deh, coba suruh sewa satu saja pesawat yang baru, bisa tidak Merpati? Tidak bisa kayaknya, karena sudah tidak trust," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, selain menjual anak perusahaan PT. Merpati Nusantara Airlines (MNA) ke PPA, Menteri BUMN Dahlan Iskan juga ingin direksi MNA tetap mengurus restrukturisasi utang. Sejalan dengan itu, dia minta Merpati membentuk anak usaha yang akan bekerja sama dengan pihak lain.
"Kalau KSO sama anak usaha merpati, KSO takut dengan utang. Nanti apa saja yang merpati serahkan ke anak usaha, ya diserahkan. Nanti buku merpati bersih. tidak ada hambatan," ujar Dahlan usai Rapim di kantor PT. Berdikari, Jakarta, Kamis (2/1).
Menurut Dahlan, membentuk anak perusahaan merupakan tidak akan membuat induk perusahaan mati. "Bentuk anak usaha kan urusan direksi. Kita serahkan ke direksi. Terserah direksinya. Yang penting engak mati, karyawan bisa bekerja, pilot bisa bekerja. Suatu saat dapat partner dan bayar kewajiban," katanya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan terkait kasus dugaan korupsi pembelian LNG PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaAlasan DPR RI mendukung langkah Bank Tabungan Negara (BTN) membatalkan akuisisi Bank Muamalat Indonesia.
Baca SelengkapnyaDahlan tidak menapik akan terjadinya kasus korupsi, baik dilakukan secara personal maupun secara korporasi.
Baca SelengkapnyaTidak sekedar dipecat, namun Firli kini sudah menyandang status tersangka atas dugaan suap.
Baca SelengkapnyaAda berbagai faktor yang menentukan kerugian dalam korporasi, bukan hanya semata-mata kesalahan strategi.
Baca SelengkapnyaKPK buka suara usai dikritik habis-habisan oleh ketua Dewas KPK Tumpak Hatorangan.
Baca Selengkapnya"KY harus mengawal kasus ini karena kekhawatiran masyarakat itu pasti didasarkan pada indikasi-indikasi yang kuat,“ kata Abdul Fickar
Baca SelengkapnyaJK menegaskan dalam dunia bisnis ada dua hal yang digaris bawahi, yakni untung dan rugi.
Baca SelengkapnyaCalon pimpinan lembaga antirasuah harus terbebas dari pelanggaran etik, karena hal ini berkaitan dengan masa depan pemberantasan korupsi di Indonesia.
Baca Selengkapnya"KPK tetap meyakini kerja kedeputian penindakan sudah sesuai dengan prosedur hukum yang berlak."
Baca SelengkapnyaIda menilai sangat penting bagi pimpinan lembaga untuk memiliki integritas yang tinggi.
Baca SelengkapnyaMA menyatakan menolak kasasi KPK terkait mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Rafael dalam kasus kasus gratifikasi dan TPPU
Baca Selengkapnya