Mantan Menteri Energi Era Soeharto Beberkan Tantangan Indonesia ke Depan
Merdeka.com - Mantan Menteri Pertambangan dan Energi periode 1978-1998, Subroto menyoroti berbagai tantangan ke depan yang harus dihadapi oleh Pemerintah Indonesia. Salah satunya datang dari faktor eksternal, yakni belum pulihnya perang dagang antara Amerika Serikat dan China.
"Masalah pertama adalah perang antara China dan Amerika di dalam bidang perdagangan," jelasnya dalam Katadata Forum, di Jakarta, Rabu (28/11).
Subroto megatakan adanya perang dagang tersebut, mengakibatkan Indonesia sebagai negara eksportir bergantung kepada harga-harga yang saat ini fluktuatif. "Dengan adanya perang dagang antara China dan Amerika, Amerika memberikan tarif oleh China, akibatnya China mengurangi impor barang dari Indonesia. Ini akan mempengaruhi Indonesia," katanya.
-
Apa tantangan utama pemerintahan baru terkait ekonomi? Tantangan dari Dalam Akhmad Akbar mengatakan bahwa pemerintahan Prabowo dan Gibran akan sibuk menghadapi tantangan dari dalam pemerintahannya sendiri.
-
Mengapa Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia? 'Kalau dihitung bulan, lebih dari 48 bulan kita surplus terus, Alhamdulillah,' ucap Didi Sumedi Sidoarjo saat melepas ekspor perdana produk kosmetik PT Wahana Kosmetika Indonesia (WKI) ke Malaysia.
-
Apa yang menjadi tantangan ekonomi global bagi BRI? Tantangan Perlambatan Ekonomi Global Sejak Tahun Lalu Berbagai tantangan ketidakpastian ekonomi, seperti kondisi perekonomian yang dihantui resesi dan perlambatan ekonomi global sejak tahun lalu.
-
Kenapa Pertamina perlu antisipasi gejolak ekonomi global? Erick menyebut kondisi ini memicu menguatnya dolar AS terhadap rupiah dan tentunya kenaikan harga minyak WTI dan Brent yang masing-masing telah menembus 85,7 dolar AS dan 90,5 dolar AS per barel.'Harga minyak ini bahkan diprediksi beberapa ekonom bisa mencapai 100 dolar AS per barel apabila konflik meluas dan melibatkan Amerika Serikat,' lanjut dia.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Apa yang menyebabkan permasalahan keuangan di Sumatera? Masalah Keuangan Melonjaknya inflasi ini membuat Pemerintah Provinsi Sumatra harus mencari cara untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Subroto menyapaikan, tantangan selanjutnya yang akan dihadapi Indonesia di tengah situasi global adalah terjadinya perubahan iklim. Dirinya memperkirakan panas bumi saat ini akan bertambah mencapai 1,5 persen. "Itu bisa diantisipasi jangan sampai melampui 2 persen," imbuhnya.
Di samping itu, persoalan lain adalah bagaimana dalam hal ini pemerintah juga harus menggalakan revolusi industri 4.0. Sebab, ini bisa menjadi peluang bagi pemerintah ke depan untuk memajukan sektor industri melalui perkembangan teknologi.
"Barangkali kita belum bisa gambarkan apa artinya industri 4.0. Terutama merupakan suatu revolusi teknologi yang tidam hanya membuat kehidupan kita lebih gampang, akan tetapi pengaruhi segala aspek kehidupan bangsa. Jadi ini pengaruhnya besar sekali kepada industri, produkisi, konsumsi dan distribusi," pungkasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada beberapa isu yang menjadi perhatian pemerintah di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia tetap melanjutkan tren pemulihan.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah, mengatakan setiap tahun Indonesia menghadapi masalah karena menurunnya lifting minyak dan gas bumi.
Baca SelengkapnyaSaid mencatat selama periode 2014-2023 defisit perdagangan internasional pada sektor pertanian sangat besar.
Baca SelengkapnyaKekacauan dunia terjadi dipicu oleh potensi resesi Amerika Serikat hingga perang yang terjadi di Eropa dan Timur Tengah
Baca SelengkapnyaAda kekhawatiran bahwa Indonesia belum sepenuhnya siap menghadapi serbuan investasi.
Baca SelengkapnyaDi masa Demokrasi Terpimpin Presiden Soekarno merumuskan politik luar negeri yang cenderung anti barat dan memihak kepada negara-negara Komunis.
Baca SelengkapnyaBamsoet mengapresiasi sikap kubu pasangan calon yang saling bertarung di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya35 persen impor minyak Indonesia disebutnya berasal dari Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaKestabilan ekonomi akan sulit dikembalikan jika sudah terganggu.
Baca SelengkapnyaJokowi menyinggung tentang over-produksi di China yang memicu kekhawatiran banyak negara terkait membanjirnya produk impor murah.
Baca SelengkapnyaApalagi kata Royke, IMF dan World Bank memperkirakan rata-rata pertumbuhan ekonomi global akan lebih rendah dibandingkan periode sebelum pandemi.
Baca Selengkapnya