Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masyarakat Diimbau Puasa 1 Jam Sebelum Tes GeNose

Masyarakat Diimbau Puasa 1 Jam Sebelum Tes GeNose Covid-19. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - GeNose akan jadi salah satu alat deteksi resmi covid-19 di transportasi kereta api. Tahap awal akan diimplementasikan pada 5 Februari 2021, dimulai di stasiun Senen Jakarta, dan Stasiun Tugu Yogyakarta.

Namun masih banyak masyarakat yang belum mengenal alat ini. GeNose C19 sendiri merupakan singkatan dari Gadjah Mada Electronic Nose. Alat yang dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM) ini mampu mendeteksi Covid-19 melalui hembusan nafas.

Peneliti GeNose, Dr. Dian K Nurputra mengimbau agar calon penumpang kereta api untuk berpuasa selama 30 menit hingga 1 jam sebelum melakukan test GeNose. Tujuannya agar hasil yang diperoleh lebih efektif.

"Sebagaimana pemeriksaan alat Kesehatan harus persiapan dulu dengan cara puasa makan, minum, dan merokok minimal 30 menit sampai 1 jam sebelum di tes. Setelah puasa barulah bisa dites menggunakan GeNose," kata Dr. Dian dalam LIVE Instagram @kemenhub151, Senin (1/2).

Kemudian pasien akan diberikan kantong plastik khusus untuk menghembuskan nafas seperti meniup balon. Barulah nafas tersebut akan dianalisis menggunakan alat GeNose. Dr. Dian menegaskan kantong plastik yang digunakan 1 kali pakai sehingga kebersihannya terjaga.

Terkait akurasi, Dr. Dian mengatakan tingkat akurasi sampel populasi penelitian berbeda-beda. Misalnya ketika GeNose dilakukan uji klinis kepada pasien covid-19 yang telah diketahui hasilnya, akurasinya itu mencapai 97 persen.

Tapi untuk akurasi populasi bebas yang nanti akan diterapkan di 2 Stasiun Kereta Api Senen Jakarta dan Tugu Yogyakarta, maka tingkat akurasinya lebih bervariasi, bisa 92 persen, 94 persen, dan lainnya sebagaimana keadaan pasien yang tes.

Jika memang pasien tersebut diduga positif covid-19, maka pasien yang merupakan calon penumpang Kereta Api itu tidak diperbolehkan untuk melanjutkan perjalanan. Hal itu bertujuan untuk mencegah penularan covid-19 dengan penumpang lain.

Adapun Dr. Dian menegaskan, GeNose sudah melalui serangkaian uji tes, sehingga alat ini dinilai efektif untuk mengetahui secara dini seseorang terkena covid-19 atau tidak.

"Ini berbeda dengan alat Kesehatan lainnya kita basisnya Artificial Intelligence (AI), kita menggunakan data base untuk melatih agar lebih pintar dalam membaca data," katanya.

Namun, calon penumpang atau pasien tidak hanya mengandalkan tes GeNose saja. karena GeNose sifatnya screening, tetap komparatornya dengan PCR. Sebab pemeriksaannya GeNose dan PCR itu berbeda.

"Kalau GeNose memeriksa metabolisme, sedangkan PCR yang diperiksa partikel virusnya sendiri," pungkasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Simak, Ini Aturan Berbuka Puasa di Commuter Line
Simak, Ini Aturan Berbuka Puasa di Commuter Line

KAI Commuter juga menyediakan fasilitas water station.

Baca Selengkapnya
Sebelum Tes Darah Dilarang Minum Kopi dan Teh, Ini Alasannya
Sebelum Tes Darah Dilarang Minum Kopi dan Teh, Ini Alasannya

Merujuk studi, kopi juga bersifat diuretik yang berarti akan meningkatkan frekuensi buang air kecil.

Baca Selengkapnya
Jelang Mulai Berpuasa Ramadan, Ketahui Hal yang Perlu Dilakukan dan Disiapkan Terlebih Dahulu
Jelang Mulai Berpuasa Ramadan, Ketahui Hal yang Perlu Dilakukan dan Disiapkan Terlebih Dahulu

Sebelum memasuki bulan puasa, terdapat sejumlah persiapan yang bisa dilakukan agar ibadah tersebut berjalan dengan aman dan nyaman.

Baca Selengkapnya
Ingat, Buka Puasa di MRT Jakarta Hanya Boleh Minum Air Putih dan Makan Kurma
Ingat, Buka Puasa di MRT Jakarta Hanya Boleh Minum Air Putih dan Makan Kurma

Selain air minum, pengguna juga boleh mengonsumsi buah kurma.

Baca Selengkapnya
Selama Bulan Puasa Penumpang Boleh Makan dan Minum di Gerbong KRL, Begini Aturannya
Selama Bulan Puasa Penumpang Boleh Makan dan Minum di Gerbong KRL, Begini Aturannya

Selama bulan puasa, penumpang diperbolehkan untuk makan dan minum dalam gerbong KRL.

Baca Selengkapnya
Pemudik Harus Tahu, Tips Berkendara Ala Sopir Bus Lintas Sumatera
Pemudik Harus Tahu, Tips Berkendara Ala Sopir Bus Lintas Sumatera

Pengendara jangan sampai kekurangan cairan khusunya air putih yang harus selalu tersedia selama perjalanan.

Baca Selengkapnya
Simak Aturan Lengkap Buka Puasa saat Naik LRT Sumsel Berikut Ini
Simak Aturan Lengkap Buka Puasa saat Naik LRT Sumsel Berikut Ini

Petugas LRT Sumsel akan mengingatkan penumpang ketika waktu berbuka telah tiba.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Hangat Pemudik Nikmati Buka Puasa di Rest Area Tol Cipali
FOTO: Momen Hangat Pemudik Nikmati Buka Puasa di Rest Area Tol Cipali

Pada puncak arus mudik Lebaran, rest area di sepanjang Tol Trans Jawa menjadi tempat favorit pemudik untuk berbuka puasa dan istirahat sejenak.

Baca Selengkapnya
Apa Saja Pemeriksaan yang Dilakukan dalam Tes Kesehatan Capres dan Cawapres?
Apa Saja Pemeriksaan yang Dilakukan dalam Tes Kesehatan Capres dan Cawapres?

Sebelum bertanding di Pilpres 2024 ketiga pasangan calon harus melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya
Lima Tips Menjaga Kesehatan Selama Puasa Ramadan
Lima Tips Menjaga Kesehatan Selama Puasa Ramadan

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan panduan atau tips menjaga kesehatan selama puasa di bulan Ramadan agar kondisi tubuh tetap fit.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Jemaah Haji Tak Perlu Buru-Buru Lakukan Tawaf Ifadah dan Sai di Masjidil Haram
Ini Alasan Jemaah Haji Tak Perlu Buru-Buru Lakukan Tawaf Ifadah dan Sai di Masjidil Haram

Kementerian Agama meminta jemaah haji untuk memulihkan kondisi fisik terlebih dahulu sebelum menuntaskan rukun haji.

Baca Selengkapnya
Tips Penting agar Tak Ketinggalan Kereta Mudik di Tengah Kemacetan Jakarta
Tips Penting agar Tak Ketinggalan Kereta Mudik di Tengah Kemacetan Jakarta

Tingginya jumlah pengguna kereta api perlu diantisipasi oleh masyarakat agar tidak terlambat sampai stasiun.

Baca Selengkapnya