Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masyarakat Diimbau Waspada Googleform Palsu Peserta Vaksinasi BUMN

Masyarakat Diimbau Waspada Googleform Palsu Peserta Vaksinasi BUMN Vaksin Covid-19. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Satgas Sentra Vaksinasi Bersama BUMN, Arya Sinulingga meminta agar masyarakat jangan terpancing untuk memberikan data pribadi atas beredarnya tautan googleform palsu untuk mendaftar sebagai peserta vaksin di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN.

"Sejak awal Sentra Vaksinasi Bersama ini berdiri sangat banyak beredar berita bohong, atau hoaks. Saya minta masyarakat berhati-hati. Jangan mendaftar secara online jika tidak di akun resmi Sentra Vaksinasi Bersama. Data pribadi Anda bisa dicuri pihak yang tidak bertanggung jawab," ujar Arya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (14/3).

Arya menambahkan, para pendaftar yang memenuhi syarat, terutama kalangan lansia yang berusia di atas 59 tahun, memiliki KTP DKI Jakarta, dan bagi yang tidak ber-KTP DKI Jakarta harus memiliki surat keterangan domisili dari Ketua RT/RW di lingkungannya, bisa mendaftar melalui googleform resmi yang terdapat di link : instagram @sentravaksinasibersama. Setelah mendaftar, peserta akan mendapatkan jadwal dan jam kedatangan di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN.

Tautan googleform palsu tersebut, selain memberikan informasi yang tidak valid juga bertujuan untuk mencuri data-data pribadi pendaftar.

"Kami senang dan bangga, Sentra Vaksinasi Bersama ini sudah diketahui masyarakat luas, terutama di kalangan lansia. Namun sangat disayangkan, ada orang-orang yang ingin mengacaukan dan memanfaatkan antusiasme orang untuk divaksin dengan tujuan yang tidak baik. Jadi sekali lagi hati-hati," kata Staf Khusus Menteri BUMN tersebut.

Jangan Mudah Percaya

Arya juga mengimbau kepada masyarakat agar jangan mudah percaya dengan berita bohong yang sering beredar di whatapps, atau medsos.

Hingga hari ketujuh, Minggu (14/3), perhelatan Sentra Vaksinasi Bersama yang dilaksanakan oleh Kementerian BUMN dan bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan serta Pemda DKI Jakarta, telah memvaksin sekitar 28 ribu pendaftar yang terdiri dari kalangan lansia dan pekerja pelayan publik.

Keduanya merupakan sasaran tahap kedua program vaksinasi nasional. Dari jumlah tersebut, sebanyak 10 ribu lansia telah divaksin.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pelaku Usaha yang Cantumkan Alamat di Google Maps Segera Cek, Ada Penipuan Baru
Pelaku Usaha yang Cantumkan Alamat di Google Maps Segera Cek, Ada Penipuan Baru

Marak penipuan yang mencantumkan nomor HP di Google Maps pelaku usaha.

Baca Selengkapnya
Hati-Hati Penipuan Pakai Wifi Gratis, Uang di Rekening Bisa Hilang, Begini Modusnya
Hati-Hati Penipuan Pakai Wifi Gratis, Uang di Rekening Bisa Hilang, Begini Modusnya

Waspada, ada modus penipuan menggunakan wifi palsu yang dapat mencuri uang dari rekening.

Baca Selengkapnya
Kasus Penipuan Lamaran Kerja dan Data Korban Dicatut untuk Pinjol, Identitas Pelaku Terkuak
Kasus Penipuan Lamaran Kerja dan Data Korban Dicatut untuk Pinjol, Identitas Pelaku Terkuak

Para korban diiming-imingi pekerjaan oleh terlapor dan para korban diminta untuk menyerahkan KTP dan foto diri kepada terlapor R.

Baca Selengkapnya
Waspada Tautan Undangan Grup yang Mengatasnamakan BPJS Kesehatan
Waspada Tautan Undangan Grup yang Mengatasnamakan BPJS Kesehatan

Untuk memastikan kebenaran informasi, masyarakat dapat menelpon BPJS Kesehatan Care Center 165.

Baca Selengkapnya
Ramai Kasus Data Pelamar Kerja Dipakai Pinjol, Ini Saran Polisi
Ramai Kasus Data Pelamar Kerja Dipakai Pinjol, Ini Saran Polisi

Kasus ini sedang ditangani oleh Polres Metro Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Polresta Pekanbaru: Waspada Penipuan Bermodus Malware APK Pemilu
Polresta Pekanbaru: Waspada Penipuan Bermodus Malware APK Pemilu

Kombes Jeki mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam menggunakan media sosial.

Baca Selengkapnya
Hati-Hati, Beredar Surat Palsu Penujukan Komisaris Perusahaan BUMN
Hati-Hati, Beredar Surat Palsu Penujukan Komisaris Perusahaan BUMN

Arya meminta masyarakat dan orang-orang yang mendapat surat tersebut dengan mengatasnamakan Menteri ataupun Wakil Menteri.

Baca Selengkapnya
Peserta Tes CPNS dan PPPK Harus Hati-Hati, Banyak Modus Penipuan Catut Nama BKN
Peserta Tes CPNS dan PPPK Harus Hati-Hati, Banyak Modus Penipuan Catut Nama BKN

Pelamar harus mengecek keaslian nomor telepon atau sms/whatsapp. Jangan merespons nomor yang tidak dikenal.

Baca Selengkapnya
Viral Penipuan Berkedok File PDF Palsu, Ketahui Ciri-cirinya
Viral Penipuan Berkedok File PDF Palsu, Ketahui Ciri-cirinya

Setelah penipuan berkedok APK, kini masyarakat dihebohkan dengan modus penipuan lewat medsos maupun aplikasi chatting yang isinya kiriman pesan berisi file PDF.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Survei Tugas Akhir Mahasiswa, Modusnya Minta Foto Seksi
Waspada Penipuan Survei Tugas Akhir Mahasiswa, Modusnya Minta Foto Seksi

Korban diminta untuk mengisi beberapa pertanyaan dan diminta untuk mengirim foto

Baca Selengkapnya
Tiga Tips dari Polisi Agar Terhindar Penipuan Online
Tiga Tips dari Polisi Agar Terhindar Penipuan Online

Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak bicara pentingnya meningkatkan kemampuan literasi digital agar terhindar dari penipuan online.

Baca Selengkapnya
Simak Cara Blokir KTP yang Terlanjur Disalahgunakan untuk Pinjol
Simak Cara Blokir KTP yang Terlanjur Disalahgunakan untuk Pinjol

Begini cara memblokir data KTP yang terlanjur disalahgunakan untuk pinjol.

Baca Selengkapnya