Masyarakat lebih pilih menabung dan traveling ketimbang belanja di toko ritel
Merdeka.com - Beberapa toko ritel di Tanah Air resmi menutup tokonya. Mulai dari Matahari, Ramayana hingga Lotus memutuskan untuk menutup gerainya di berbagai tempat.
Dekan dan Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Ari Kuncoro mengatakan penutupan toko ritel ini disebabkan adanya perubahan pola hidup masyarakat. Tadinya, masyarakat lebih senang belanja, namun saat ini mereka lebih memilih untuk mencari hiburan seperti nongkrong di kafe atau restoran.
"Mal bukan dijadikan tempat belanja lagi tapi tempat untuk mencari hiburan," ujarnya dalam diskusi Bisnis Ritel Zaman Now di Warung Daun, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (28/10).
-
Kenapa tempat nongkrong di Jakarta makin banyak? Kini, seiring perkembangan zaman, tempat nongkrong di Jakarta kian menjamur. Memenuhi semua sudut ibu kota Tinggal pilih mau yang seperti apa lalu menyesuaikan dengan isi kantong.
-
Apa perubahan sosial budaya yang terjadi di Indonesia? Terdapat beberapa gambaran perubahan sosial dan buaya yang terjadi di Indonesia, mulai dari perpindahan masyarakat, gender, hingga pola konsumsi.
-
Siapa pemilik Toko Riang sekarang? Saat ini, pemilik Toko Riang adalah seorang nenek tangguh bernama Endah Sumarni.
-
Kenapa Ririn membuka bisnis baru? Bisnis baru ini adalah hadiah terbaik untuk Ririn yang baru saja berulang tahun.
-
Kenapa pelanggan dari Jakarta datang ke toko kue Aris? Pelanggan dari Jakarta rela datang jauh-jauh hanya demi makan kue di toko milik Aris.
-
Siapa yang diusir pemilik toko? Pemilik toko makanan di Vietnam ini terlihat begitu marah. Ia bahkan mengusir satu keluarga dari tokonya. Pemilik toko ini tidak gentar mengusir paksa keluarga Israel tersebut.
Perlambatan pertumbuhan ekonomi juga mempengaruhi preferensi masyarakat dalam membelanjakan uangnya. Saat ini, banyak yang lebih memilih menabung ketimbang membeli barang.
"Perubahan dari yang membeli barang ke membeli pemgalaman. Pengalaman menjadi penting seperti pengalaman jalan-jalan," tegasnya.
Fenomena ini juga berkaitan dengan perubahan preferensi kalangan menengah ke bawah. Biasanya, kalangan menengah ke bawah pada saat Lebaran membawa baju yang dibelanjakan. Kini, mereka lebih memilih menabung dan membawa uang ke kampung untuk dibagikan ke orang tua ataupun saudaranya.
"Saat Lebaran (Idul Fitri) dan lebaran haji dua-duanya perlu pengeluaran dan terjadi peningkatan tabungan. Ketika terjadi peningkatan tabungan konsumsi menurun, ritel sepi. Tahun 2016 semakin tajam ada apa? Kalau dilihat dari daya beli sebenarnya kalangan menengah itu punya uangnya cuma ditabung atau dijadikan deposito," jelasnya.
Menurut Ari, tak semua ritel yang pemasukannya anjlok. Dia mencontohkan produk sepatu yang tetap digemari dan penjualannya tinggi seiring dengan munculnya gaya hidup sehat seperti lari dan bersepeda.
"Itu masih laku," tegasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada perbedaan signifikan pada kelompok kelas menengah yang berbelanja menjadi lebih sedikit.
Baca SelengkapnyaKawasan yang dulu ramai dan menjadi tempat favorit warga DKI Jakarta untuk belanja kini terlihat sepi.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia, Budihardjo Iduansjah menyebut bahwa ada perubahan pola konsumsi masyarakat kelas menengah.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan retail di Indonesia hanya tumbuh sebesar 3,2 persen hingga kuartal II-2023 (year on year).
Baca SelengkapnyaGunawan telah bekerja sebagai penjual di Blok M sejak tahun 2015, awalnya di lantai atas sebelum lantai itu ditutup.
Baca SelengkapnyaRiset itu menunjukkan bahwa belanja offline tetap menjadi pilihan yang melengkapi pengalaman belanja konsumen dan bahkan terus bertumbuh setelah pandemi.
Baca SelengkapnyaSepinya pengunjung Pasar Tanah Abang membuat omzet para pedagang terus ambruk.
Baca SelengkapnyaMayoritas warga China hanya punya tabungan di bawah Rp400 juta.
Baca SelengkapnyaPelaku usaha diharapkan beradaptasi dengan perubahan pola konsumsi masyarakat.
Baca SelengkapnyaAprindo melakukan kajian tren ini selama beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaBeda dengan Indonesia, pertokoan tutup dan pusat kota sepi saat liburan nasional.
Baca SelengkapnyaKali ini gerai yang ditutup yaitu Transmart Sunset Road Denpasar Bali. Transmart Sunset Road Bali resmi ditutup pada 3 Juli 2023 kemarin.
Baca Selengkapnya