Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mayoritas Masyarakat Kaya Masih Cicil Mobil Mewah, Termasuk Mobil Listrik

Mayoritas Masyarakat Kaya Masih Cicil Mobil Mewah, Termasuk Mobil Listrik mobil listrik. Ritu Manoj Jethani / Shutterstock.com

Merdeka.com - Mobil listrik digadang jadi kendaraan penyelamat lingkungan, menggantikan mobil dengan bahan bakar konvensional. Kampanye penggunaan mobil listrik kini mulai menjamur di mana-mana.

Namun demikian, harga mobil listrik ternyata cukup mahal. Sebagai contoh, BMW seri i8 saja dibanderol seharga Rp 4 miliar. Segmentasi mobil listrik juga bukan ke sembarang orang, melainkan bagi kelas menengah ke atas yang sudah sadar akan penggunaan kendaraan ramah lingkungan.

Jika begitu, apakah kredit kendaraan tetap diperlukan bagi kelas menengah atas yang kondisi finansialnya lebih mapan?

Operation Manager BMW Astra, Teguh Widodo mengatakan, ternyata 70 persen pelanggan BMW memanfaatkan fasilitas kredit untuk memiliki kendaraan idaman mereka. Oleh karenanya, KKB (Kredit Kendaraan Bermotor) mobil listrik pasti akan menjadi pilihan menarik bagi pelanggan.

"Dari total penjualan kita, porsi kredit mencapai hampir 70 persen. Kelas menengah ke atas masih menyicil kendaraan mereka, sehingga adanya KKB ini akan jadi pilihan yang baik bagi mereka," ujarnya di Jakarta, Senin (15/4).

Direktur Konsumer PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Handayani mengatakan, masyarakat kelas menengah tetap memilih menyicil kebutuhan sekunder mereka karena menyesuaikan dengan kebutuhan lain, termasuk saat membeli mobil listrik.

"Meski bagi mereka uang segitu untuk beli mobil mahal ada, mereka tetap lebih senang menyicil, karena menyesuaikan dengan kebutuhan lain. Kalau dicicil, harga yang tadinya seperti besar sekali jadi terasa ringan, seperti menyisihkan sebagian uang," ungkapnya.

Sebagai informasi, BRI baru saja meluncurkan KKB BRI khusus untuk kendaraan ramah lingkungan atau Low Carbon Emission Vehicle (LCEV). Bunganya sebesar 3,8 persen per tahun dengan tenor hingga 6 tahun pembayaran. KKB BRI diharapkan bisa memudahkan masyarakat yang ingin membeli mobil ramah lingkungan.

Reporter: Athika Rahma

Sumber: Liputan6.com (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata Ini Alasan Milenial Lebih Pilih Beli Mobil Bekas
Ternyata Ini Alasan Milenial Lebih Pilih Beli Mobil Bekas

Penjualan mobil bekas di paruh pertama 2024 didominasi oleh milenial.

Baca Selengkapnya
Mobil listrik BMW berhasil mengungguli Tesla di pasar Eropa
Mobil listrik BMW berhasil mengungguli Tesla di pasar Eropa

BMW berhasil menjual 14.869 unit mobil listrik murni (BEV) pada bulan Juli

Baca Selengkapnya
Survei Konsumen Mobil Listrik: 45,2 Persen Prioritaskan Teknologi dan 51,6 Persen Kualitas Produk
Survei Konsumen Mobil Listrik: 45,2 Persen Prioritaskan Teknologi dan 51,6 Persen Kualitas Produk

Pasar kendaraan listrik di Indonesia saat ini mengalami pertumbuhan yang signifikan.

Baca Selengkapnya
Kemenperin Catat 74.000 Motor dan Mobil Listrik Mengaspal di Indonesia
Kemenperin Catat 74.000 Motor dan Mobil Listrik Mengaspal di Indonesia

Dalam catatan Kementerian Perindustrian, sebanyak 62.000 motor listrik dan 12.000 mobil listrik telah mengaspal di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Daftar Harga Mobil Listrik di Indonesia untuk bulan Agustus 2024 sebanyak 37 model.
Daftar Harga Mobil Listrik di Indonesia untuk bulan Agustus 2024 sebanyak 37 model.

Temukan daftar harga mobil listrik terbaru di Indonesia dan insentif pajak yang membuatnya lebih terjangkau.

Baca Selengkapnya
Pembeli EV Ternyata Banyak yang Ingin Kembali Pakai Mobil Konvensional
Pembeli EV Ternyata Banyak yang Ingin Kembali Pakai Mobil Konvensional

Pergolakan Hati Pembeli EV, Ternyata Banyak yang Ingin Kembali Pakai Mobil Konvensional

Baca Selengkapnya