Melirik konsep rumah murah samping stasiun
Merdeka.com - Kemarin, Menteri BUMN Rini Soemarno mengumpulkan sejumlah petinggi perusahaan BUMN. Mulai dari Perumnas, PT PP, Wijaya Karya dan PT KAI (Persero). Rapat membahas rencana pembangunan rumah murah yang diperuntukkan bagi masyarakat kelas menengah ke bawah.
Sesuai rencana awal, rumah murah ini akan berdiri di lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI). Lokasinya berdekatan dengan stasiun kereta.
Ini bukan rencana baru. Sekadar mengingatkan, rencana ini didengungkan Oktober 2012. Artinya sudah lebih dari dua tahun tak kunjung terealisasi.
-
Kapan proyek ini dimulai? Proses penghidupan kembali quagga ini dilakukan melalui The Quagga Project, yang dimulai pada 1987.
-
Kapan proposal dibuat? Proposal adalah rancangan kegiatan atau permintaan kepada seseorang atau suatu lembaga untuk melakukan suatu kegiatan.
-
Kapan proyek ini akan berlangsung? Proyek tersebut bertujuan untuk menyempurnakan dan memperkuat sistem dan kebijakan K3 di Indonesia dalam bentuk technical assistance atau bantuan teknis dari pihak KOSHA, dan akan berlangsung selama 3 tahun, yakni dari tahun 2024 sampai tahun 2026.
-
Kapan rumah itu dibangun? Rumah prasejarah yang berasal dari 8.000 tahun lalu.
-
Mengapa rumah ini terbengkalai? Setelah lebih dari satu abad berdiri,tampak rumah ini sekarang menjadi terbengkalai,' demikian dikutip dari keterangan video.
Proyek rumah murah di samping stasiun ini merupakan kado dari Dahlan Iskan, saat itu masih menjabat sebagai Menteri BUMN, kepada Joko Widodo yang kala itu baru memenangkan pemilihan Gubernur DKI Jakarta.
Saat itu Dahlan menginstruksikan anak buahnya yakni bos-bos perusahaan BUMN untuk membantu Jokowi-Ahok mengatasi permasalahan ibu kota. Proyek rumah murah di samping stasiun digagas sebagai bagian dari penataan kawasan kumuh sekaligus usaha mengurai kemacetan lalu lintas.
Konsep rumah murah samping stasiun diadopsi dari Hong Kong. Di negara tersebut, semua perumahan mayoritas berada dekat dengan stasiun. Hal ini dilakukan agar mobilitas masyarakat lebih mudah menggunakan kereta api.
Merdeka.com mengajak pembaca melirik rumah murah hasil konsolidasi Menteri Rini dan bos-bos perusahaan BUMN. Berikut paparannya.
Harga Rp 180 juta
Direktur Utama Perum Perumnas Himawan menambahkan harga rusunami setidaknya di sekitar stasiun dijual dengan dikisaran harga Rp 100 jutaan.
"Harganya 9 juta per meter, jadi kalau tipe 21 itu berarti Rp 180 juta-an kan. Targetnya diharapkan untuk karyawan BUMN, atau karyawan KAI, atau masyarakat yang PNS, atau masyarakat yang dianggap menengah bawah," jelas dia.
Sementara di lima lokasi
Direktur Keuangan KAI Kurniadi Atmosasmito menuturkan, pihaknya telah menetapkan lima lokasi stasiun kereta yang bakal dibangun perumahan murah.
"Sudah ada lima lokasi kecuali Manggarai, ada Kota Bekasi. Sepakat konsep pembangunan rumah susun meski tidak di lokasi sangat besar. Pada 2012 sudah menyepakati membangun di Tanjung Barat tapi diperjalananya masalah lahan belum bisa dilaksanakan ternyata lahan milik Kementerian Perhubungan," ungkapnya.
Bentuknya bisa rumah susun
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berjanji terus berupaya mensinergikan kerja beberapa perusahaan BUMN untuk mewujudkan pembangunan rumah murah dekat dengan transportasi publik.
"Sinergi antara KAI dan perusahaan BUMN perumahan untuk membangun rumah murah, bisa rusunami. Tujuannya membangun area tersebut dekat dengan publik transportasi," ujar Menteri BUMN Rini.
Tak perlu repot gunakan kendaraan pribadi
Menteri BUMN Rini Soemarno menuturkan, lahan-lahan milik KAI masih terbilang luas untuk dimanfaatkan, khususnya di sekitar area stasiun. Nantinya, lahan-lahan tersebut akan dipergunakan sebagai pembangunan rumah susun milik (Rusunami).
Salah satu keuntungan yang dijanjikan, masyarakat tidak perlu repot menggunakan kendaraan pribadi yang selama ini kerap dituding menjadi kambing hitam kemacetan ibu kota.
"Pembangunan konsep rumah susun di sekitar stasiun sudah dirintis lama sejak Pak Jonan di KAI, tanpa harus menggunakan kendaraan pribadi, bisa gunakan KAI," jelas dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusumo menyindir mantan Gubernur Jakarta yang hanya mengumbar janji membuat perumahan layak bagi warga.
Baca SelengkapnyaBak film Up, rumah ini jadi rumah satu-satunya di tengah proyek pembangunan Tol Cijago.
Baca SelengkapnyaSebuah kompleks perumahan mewah yang dibangun puluhan tahun lalu dibiarkan terbengkalai. Lokasinya di kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur. Simak fotonya!
Baca SelengkapnyaRumah singgah Bung Karno di Kota Padang, Sumatera Barat kini telah rata dengan tanah. Pembangunan kembali rumah tersebut belum juga dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaKereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya dikeluarkan dari PSN lantaran tidak ada kemajuan atau progres yang berarti.
Baca SelengkapnyaRano Karno menilai usulan bakal calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil membangun perumahan di atas stasiun merupakan ide sesaat.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyatakan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung, MRT dan sejumlah moda transportasi lain akan disubsidi pemerintah.
Baca SelengkapnyaRencana pembangunan kereta semi cepat Jakarta-Surabaya usai resmi dikeluarkan dari daftar proyek strategis nasional (PSN).
Baca SelengkapnyaTarget itu ternyata direvisi Anies melalui Pergub Nomor 25 Tahun 2022 tentang Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2023-2026.
Baca SelengkapnyaPemerintah mencoret proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya dari Program Strategis Nasional (PSN) 2024.
Baca SelengkapnyaSatu dari 12 PSN yang dicoret Pemerintah yakni Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya.
Baca SelengkapnyaPerumahan tersebut sangat tidak terurus. Mayoritas bangunan rumah-rumah itu hancur karena tidak berpenghuni.
Baca Selengkapnya