Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Membongkar dampak demo 2 Desember dan ketakutan pengusaha Tanah Air

Membongkar dampak demo 2 Desember dan ketakutan pengusaha Tanah Air Rosan P Roeslani. Hana Adi Perdana©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) memastikan tetap menggelar aksi bela Islam jilid III pada 2 Desember mendatang. Aksi ini menuntut Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) ditahan karena kasus dugaan penistaan agama.

Mabes Polri memperkirakan total peserta yang bakal hadir dalam aksi unjuk rasa pada 2 Desember mendatang sekitar 200.000 orang. Sebanyak 200.000 orang itu akan berjanji bakal melakukan aksi super damai dengan menggelar salat Jumat di silang Monas.

"Estimasi jumlah massa 150.000 sampai 200.000," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (29/11).

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mendapat info bahwa demontrasi nantinya tak hanya dilakukan Front Pembela Islam (FPI) saja, melainkan para serikat pekerja atau buruh. Rencananya, para serikat pekerja akan melakukan aksi perihal aturan Upah Minimum Pekerja (UMP).

"Bahwa kami memang mendapatkan informasi begitu bahwa dari teman-teman serikat pekerja akan melakukan unjuk rasa dengan tema terkait PP 78. Kita tidak mengetahui bagaimana menjadi dua isu jadi satu. Tentu aparat keamanan yang tahu. Kami ingin ingatkan kembali kami menghargai demokrasi tapi kalau memasuki wilayah yang mengganggu kegiatan ekonomi dan membuat kemunduran sistem demokrasi kami keberatan," ujar Hariyadi dalam konferensi pers di Menara Kadin, Jakarta, Selasa (29/11).

Hariyadi berharap aksi tersebut tidak menimbulkan kegaduhan. Sebab, Apindo khawatir perusahaan akan terganggu aktivitas ekonominya. Imbauan tersebut bukan tanpa alasan, sebab pada tanggal 24 November lalu, pihaknya menerima aduan aksi demo yang menyebabkan kerugian terhadap 15 industri di kawasan industri Jatake, Tangerang dan Banten. Kerugian tersebut terjadi karena para demonstran dengan sengaja memaksa para pekerja lain untuk melakukan unjuk rasa, sehingga industri berhenti berproduksi.

Lalu, apa sebenarnya dampak demonstrasi ini? Silakan klik selanjutnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Panas-Panasan Demo di Patung Kuda, Massa Buruh Tuntut Penghentian Ancaman PHK Besar-Besaran
FOTO: Panas-Panasan Demo di Patung Kuda, Massa Buruh Tuntut Penghentian Ancaman PHK Besar-Besaran

Aksi ini merupakan bentuk protes terhadap berbagai isu yang dinilai merugikan para pekerja di industri tekstil.

Baca Selengkapnya
Buruh Jateng akan Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasinya
Buruh Jateng akan Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasinya

Berbagai elemen buruh dari Jawa Tengah bakal ikut aksi tersebut.

Baca Selengkapnya
Buruh Ancam Lumpuhkan Ekonomi Jika MK Tak Cabut UU Cipta Kerja
Buruh Ancam Lumpuhkan Ekonomi Jika MK Tak Cabut UU Cipta Kerja

Seruan mogok nasional digelorakan pada peringatan Hari Buruh Internasional.

Baca Selengkapnya
May Day, 3.000 Buruh di Tangerang Bergerak Menuju Jakarta
May Day, 3.000 Buruh di Tangerang Bergerak Menuju Jakarta

Sejauh ini Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang telah berkoordinasi dengan sejumlah serikat pekerja untuk pengawalan tersebut

Baca Selengkapnya
Polisi Siagakan Ribuan Personel Jaga Demo Buruh di Kantor Kemendag
Polisi Siagakan Ribuan Personel Jaga Demo Buruh di Kantor Kemendag

Buruh meminta stop PHK buruh tekstil hingga mencabut Permendag Nomor 8 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Ada Demo Buruh, Arus Lalu Lintas Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan
Ada Demo Buruh, Arus Lalu Lintas Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) bersama dengan Partai Buruh akan melakukan aksi unjuk rasa

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Dua Anggota Satpol PP Dikeroyok Buruh saat Demo UMK di Surabaya
Detik-Detik Dua Anggota Satpol PP Dikeroyok Buruh saat Demo UMK di Surabaya

Sebuah video penganiayaan terhadap petugas Satpol PP saat aksi demo buruh beredar di media sosial.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Massa Buruh Geruduk Balai Kota Jakarta Tuntut Kenaikan UMP 15 Persen
FOTO: Aksi Massa Buruh Geruduk Balai Kota Jakarta Tuntut Kenaikan UMP 15 Persen

Mereka meminta kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2024 sebesar 15 persen.

Baca Selengkapnya
Geram, Wali Kota Surabaya Minta Buruh Penganiayaan Satpol PP Ditangkap
Geram, Wali Kota Surabaya Minta Buruh Penganiayaan Satpol PP Ditangkap

Eri mempersilakan menggelar demonstrasi setiap saat karena itu bagian dari demokrasi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Orasi Keras Pendemo Depan MK, Singgung Pesan Rasul Soal Hakim Hingga Anies Baswedan
VIDEO: Orasi Keras Pendemo Depan MK, Singgung Pesan Rasul Soal Hakim Hingga Anies Baswedan

Para pendemo menyinggung sejumlah hal mulai dari pesan Nabi Muhammad soal jumlah hakim.

Baca Selengkapnya
250 Asosiasi dan Himpunan Siap Bentuk Konfederasi Bila Dualisme Kadin Tak Terselesaikan
250 Asosiasi dan Himpunan Siap Bentuk Konfederasi Bila Dualisme Kadin Tak Terselesaikan

Forum independen ini digelar sebagai respons atas keresahan para pengusaha dan asosiasi/himpunan terhadap polemik dualisme Kadin.

Baca Selengkapnya
Perjuangkan UMP Jakarta 2024 Rp5,6 Juta, Buruh Rusak Pagar Balai Kota DKI
Perjuangkan UMP Jakarta 2024 Rp5,6 Juta, Buruh Rusak Pagar Balai Kota DKI

Massa menuntut Heru untuk keluar dari kantor dan bertemu dengan buruh.

Baca Selengkapnya