Membongkar penyebab mahalnya harga cabai, dari kartel hingga bandar
Merdeka.com - Harga cabai di beberapa daerah di Indonesia masih bertahan tinggi, terlebih lagi cabai rawit merah. Seperti di pasar tradisional Kota Ambon, Maluku, di mana cabai rawit merah yang ditawarkan para pedagang eceran kembali bergerak naik hingga Rp 150.000 per kilogram.
Di pasar Mardika dan Gotong Royong Kota Ambon, para pedagang memasang harga cabai rawit mulai dari Rp 140.000 hingga Rp 150.000/kg, naik dari sebelumnya yang seharga Rp 100.000/kg, pada awal Maret.
"Sungguh luar biasa kenaikan harga cabai di Ambon, mungkin para pedagang mengikuti perkembangan harga yang mereka lihat dan dengar di layar televisi," kata Marrya, ibu rumah tangga yang menekuni usaha restoran di salah satu sudut Kota Ambon.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Bagaimana toko roti di Jakarta siasati kenaikan harga bahan baku? Toko roti di kawasan Rawa Belong, Palmerah, Kota Jakarta Barat mampu menyiasati kenaikan harga bahan pokok yang terjadi belakangan. Produk yang dijual toko itu memiliki ukuran dan harga yang tetap alias tidak terpengaruh dari kenaikan harga bahan baku.
-
Dimana harga kedelai naik? Di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat misalnya, melambungnya harga kedelai tersebut turut memengaruhi pola produksi para produsen tahu, salah satunya Nana Suryana di Kelurahan Nagri Kidul.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk mengatasi harga cabai? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
Menurut dia, sekarang ini harga cabai di hampir sebagian besar wilayah Pulau Jawa naik. Dia juga mengatakan, sebenarnya stok cabai rawit di pasar Mardika saat ini cukup banyak, tetapi anehnya cabai rawit dan cabai merah biasa sama-sama naik harganya.
"Di Pulau Jawa harga cabai rawit memang di atas Rp 100.000/kg, sedangkan harga cabai merah biasa itu hanya Rp 50.000 hingga Rp 60.000.kg. Harga cabai keriting di Kota Ambon sekarang ini Rp 40.000/kg," ujarnya seperti ditulis Antara.
Berbeda dari Marrya, pedagang cabai di Pasar Mardika bernama Jody mengatakan pasokan sudah sangat berkurang dari petani. "Kalau yang terlihat cukup banyak itu pedagang memanfaatkan kesempatan untuk menjual dengan harga mahal. Kemungkinan besar mereka juga mendengar akan terjadi perubahan naik harga cabai, dan sekarang memang betul terjadi perubahan harga naik," katanya.
Selain itu, lanjutnya, bisa saja para pedagang membeli cabai dari tengkulak sehingga harganya di pasar pasti tinggi. Jody menyatakan dirinya dan pedagang lain hingga saat ini belum membeli dari petani. "Informasi yang berkembang, musim penghujan sekarang ini turut mengganggu tanaman cabai sehingga mempengaruhi masa panen juga," ujarnya.
"Akibatnya pasokan dari petani ke pasar tradisional Kota Ambon agak berkurang. Kalau cabai keriting, selain produksi petani lokal juga ada yang didatangkan dari Surabaya untuk memenuhi permintaan pasar," katanya
Namun, penyebab sebenarnya kenaikan harga adalah kartel dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman-pun marah mengetahuinya. Silakan klik selanjutnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemudian untuk bawang putih dari harga normal Rp30.000 kini naik menjadi Rp50.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli tersentak saat mendengar harga cabai sekarang sudah Rp100.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaWali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menemukan harga cabai masih tinggi setelah meninjau Pasar Jatingaleh, Semarang, Rabu (20/12).
Baca SelengkapnyaKepala BPN menyebut produksi cabai rawit merah menurun.
Baca SelengkapnyaBanyak pedagang mengeluh kepada Mendag Zulkifli Hasan mengenai tingginya harga cabai.
Baca SelengkapnyaHarga bawang merah dan bawang putih naik akibat el nino.
Baca SelengkapnyaBadan Pusat Statistik (BPS) buka-bukaan mengungkap penyebab kenaikan harga cabai yang kian mencekik konsumen.
Baca SelengkapnyaAjakan ini merespon kenaikan harga cabai rawit hingga Rp100.000/kg.
Baca SelengkapnyaPenyebab lonjakan harga cabai rawit adalah masalah distribusi. Akibatnya sebaran komoditas cabai tidak merata dan menyebabkan terjadinya disparitas harga.
Baca SelengkapnyaPenjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin melakukan peninjauan harga kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Batangase.
Baca SelengkapnyaHarga cabai naik karena produksi menurun akibat el nino.
Baca SelengkapnyaHarga bahan pangan dari beras, daging, ikan dan aneka bumbu mengalami kenaikan pada 23 Juli 2024.
Baca Selengkapnya