Mendag: Data Tunjukkan Stok Beras Surplus 7 Juta Ton, tapi Stok Bulog Kok Kosong
Merdeka.com - Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menyebut bahwa stok cadangan beras pemerintah di gudang Bulog mulai menipis. Pemerintah katanya harus mengambil keputusan sulit dengan melakukan impor untuk menambah stok. Padahal, Indonesia tidak pernah melakukan impor beras dalam 2 tahun terakhir.
"Sekarang (harga) beras naik, tak mudah ambil keputusan (untuk impor) karena kita sudah 2 tahun gak impor beras gitu ya," kata dia dalam Rilis Survei Nasional Proyeksi Ekonomi Politik Nasional di YouTube Poltracking Indonesia, Kamis (8/12).
"Tetapi ini harus dilakukan, data memang (menunjukkan produksi beras) surplus 7 juta (ton), tapi stok Bulog-nya kosong, ada, bukan kosong, tapi gak banyak,” sambungnya.
-
Apa yang dilakukan BULOG untuk atasi gejolak harga beras? Kemudian Tomi juga mengemukakan pemerintah melalui Bapanas menugaskan Bulog untuk melaksanakan 2 instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras di tanah air melalui program Bantuan Pangan dan Operasi Pasar atau Stabilisasi Pasokan dan harga Pangan (SPHP).
-
Bagaimana Bulog menekan kenaikan harga beras? 'Disamping itu BULOG juga menggelontorkan beras operasi pasar tidak hanya ke retail, tidak hanya ke grosir tapi juga ke pasar-pasar. Dengan jumlah stok Cadangan Beras Pemerintah yang kita kuasai saat ini sebanyak 1,6 juta ton maka berapapun permintaan pasar akan dipenuhi oleh BULOG' tambah Jokowi.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Bagaimana Bulog selesaikan masalah harga beras? 'Kalo harga beras turun, saya dimarahi petani. Tapi, kalo harga beras naik dimarahi ibu-ibu. Kesulitan pemerintah saat ini adalah soal mencari keseimbangan harganya. Jadi yang namanya mengurusi beras untuk 270 juta penduduk Indonesia itu bukan perkara mudah. Kebutuhan kita setiap tahun itu sekitar 31 juta ton, jika persediaannya kurang kita perlu memikirkan bagaimana menanggulanginya. Tapi kalau produksi petani banyak, kita tenang.', jelasnya.
-
Apa saja kebutuhan pokok yang harganya naik? Memasuki akhir November, harga sejumlah kebutuhan pokok melambung tinggi. Di pasar tradisional Boyolali, harga gula putih dan gula merah naik drastis. Kenaikan harga gula cukup tinggi hingga mencapai Rp4.000 per kilogram.
Tak banyaknya stok beras Bulog ini membuat keyakinan terhadap kecukupan kebutuhan di Indonesia terganggu. Dengan begitu, mempengaruhi harga jual di lapangan.
Untuk mengatasi lonjakan harga yang terjadi, maka dipilih lah berbagai cara. Mulai dari mengubah harga pembelian dari petani, hingga memutuskan untuk impor dari negara lain.
"Kalau stok Bulog tak banyak itu confindencenya terganggu, harga bisa loncat-loncar, akhirnya kita rapat berkali-kali, 3 kali, 4 kali rapat. Kita cari agar dapat beli. Harga beras paling tinggi Rp8.200 per kilogram, kita ubah sekarang beli paling lebih Rp8.200 per kilogram boleh beli (dengan harga) Rp10.000 (ke petani)," tuturnya.
Langkah-langkah ini disebut sabagai cara pemerintah untuk mengendalikan harga beras. "Jadi betapa detail pekerjaan, akhirnya diputuskan, walaupun kurang enak, kita harus membeli persediaan beras di luar negeri agar harga di pasar bisa terkendali dengan baik," pungkasnya.
Bulog Impor 500 Ribu Ton Beras
Perum Bulog mendapat tugas untuk mengimpor beras 500 ribu ton guna mencukupi stok pangan hingga akhir 2022. Namun, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menyatakan, impor beras tersebut belum cukup untuk memenuhi target penguasaan beras 1,2 juta ton di penghujung tahun ini.
Dia menceritakan, proses impor beras di saat dunia tengah terjebak krisis pangan tidak mudah. "Mengimpor beras tak mudah hari ini. Tidak gampang. Beberapa negara menutup ekspor beras mereka. Kita harus pakai upaya khusus untuk mendapatkan," ujar Budi Waseso dalam Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi IV DPR RI, Rabu (7/12).
"Begitu putusan rapat (koordinasi terbatas, 8 November 2022), mengurus surat-surat persyaratan impor bilamana dilakukan Bulog itu waktunya lama. Ini jelas, ada faktanya," sambungnya.
Reporter: Arief Rahman Hakim
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Badan Urusan Logistik (Bulog) menyatakan kenaikan harga beras terjadi akibat defisit di sejumlah sentra produksi.
Baca SelengkapnyaHarga beras medium kini bertengger di atas Rp12.000 per kg dari semula hanya Rp10.000 per kg
Baca SelengkapnyaKenaikan harga beras sekarang telah memecahkan rekor tertinggi di era pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaBulog siap menerima tambahan kuota penugasan impor dari pemerintah untuk memperkuat Cadangan Beras Pemerintah (CBP) guna menstabilkan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus berupaya mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga beras.
Baca SelengkapnyaSuyamto menjelaskan jumlah stok beras yang dikuasai BULOG saat ini sebanyak 1,7 juta ton
Baca SelengkapnyaSelain Pasar Induk Beras Cipinang, Pasar Johar Karawang merupakan pasar grosir produsen yang juga penting.
Baca SelengkapnyaHarapannya, langkah itu bisa menambah suplai untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Baca SelengkapnyaBULOG tetap berkomitmen untuk mewujudkan pemenuhan Cadangan Pangan Pemerintah terutama dalam menyikapi risiko dampak El Nino.
Baca SelengkapnyaHarga beras melonjak di beberapa negara akibat perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaJika sebelumnya harga beras berada di kisaran Rp 8.000 per liter, kini melonjak menjadi Rp 10.000 per liter.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan stok cadangan beras masih aman di tengah fenomena El-Nino.
Baca Selengkapnya