Mendag Lutfi: 1 Orang Harusnya Dapat 2 Liter Minyak Goreng untuk 24 Hari
Merdeka.com - Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi menyebut bahwa penerapan kewajiban pasokan dalam negeri atau domestic market obligation (DMO) 20 persen untuk minyak sawit mentah (CPO) sejak 27 Januari 2022 lalu seharusnya sudah cukup memenuhi stok kebutuhan minyak goreng di dalam negeri.
Nyatanya, ketersediaan minyak goreng beberapa waktu terakhir ini masih sangat langka. Sehingga Kementerian Perdagangan memperketat kewajiban DMO CPO jadi 30 persen per Kamis (10/3) hari ini.
Padahal, Mendag Lutfi menceritakan, setelah 24 hari penerapan DMO, negara semestinya sudah mendapat stok 570 ribu ton CPO yang hasil produksinya bisa dibagikan kepada masyarakat.
-
Kenapa Kemendag genjot potensi pasar minyak goreng? 'Kunjungan lapangan tersebut menghasilkan tawaran kerja sama di bidang industri pengemasan minyak goreng Indonesia. Industri pengemasan minyak goreng Indonesia memiliki peluang yang besar untuk dipasarkan di pasar regional Timur Tengah dan Afrika,' ungkap Syahran.
-
Dimana Kemendag genjot pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
-
Bagaimana Kemendag dorong pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
-
Kenapa Pertamina menyiapkan stok minyak mentah? Di sektor pengolahan, PT Kilang Pertamina Internasional memastikan stok minyak mentah dengan volume 25,5 hari dan kapasitas pengolahan mencapai 908 ribu barrel per hari.
-
Apa yang Kemendag pastikan keberadaannya? Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga menekankan, pemerintah terus memastikan keberadaan prasarana, sarana, dan utilitas perdagangan.Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir.
-
Gimana Pertamina tambah stok LPG? Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak. Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menyampaikan penambahan pasokan LPG 3 Kg terus dioptimalkan.
"Kalau rakyat Indonesia jumlahnya 270 juta, kasarnya hari ini kita dalam 24 hari terakhir dapat satu orang 2 liter minyak goreng," ujar dia saat membuka Rapat Kerja Kementerian Perdagangan 2022, Kamis (10/3/2022).
Tapi kenyataannya, minyak goreng masih sulit ditemukan di market. Mendag Lutfi menyatakan, memang ada masalah dalam sistem distribusi, dan itu bukan pekerjaan mudah.
"Jadi hari-hari saya, hari-hari pak Wamen, dan hari-hari Dirjen Perdagangan Dalam Negeri dan Dirjen Perdagangan Luar Negeri, akhirnya melihat dan harus memastikan mata rantai ini supaya bisa jalan," ungkapnya.
Guna mengatasi kelangkaan ini, pemerintah pun memisahkan indeks harga CPO luar negeri dan dalam negeri. Mendag Lutfi mengatakan, saat ini harga CPO internasional sudah setara Rp23.000 per liter. Sementara harga di dalam negeri juga ikut naik, tapi masih terjadi di Rp16.00 per liter.
"Tetapi harga minyak goreng baik curah maupun kemasan sudah tunjukan grafik yang turun," tandas dia.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah bertujuan untuk mendorong peningkatan Domestic Market Obligation (DMO) hanya dalam bentuk Minyakita.
Baca SelengkapnyaHarga jual MinyaKita masih dibanderol di bawah harga penjualan minyak goreng kemasan premium. Hal ini demi menjaga keterjangkauan di masyarakat.
Baca SelengkapnyaPerubahan HET MinyaKita dilakukan karena dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan harga biaya pokok produksi yang terus mengalami perubahan.
Baca SelengkapnyaHal ini merespons isu kenaikan harga minyak kita akibat kurangnya realisasi domestic market obligation (DMO) oleh produsen.
Baca SelengkapnyaHarga Eceran Tertinggi Minyakita per liter yaitu Rp15.700.
Baca SelengkapnyaKebijakan ini dilakukan sebagai upaya untuk menjamin pasokan minyak goreng.
Baca SelengkapnyaKemendag telah melakukan kajian internal untuk dua kebijakan baru terkait dengan minyak goreng, salah satunya menaikan HET MinyakKita.
Baca SelengkapnyaMahalnya harga minyak goreng dikarenakan masalah pasokan.
Baca SelengkapnyaHarga Eceran Tertinggi (HET) Minyakita naik menjadi Rp15.700 per liter.
Baca SelengkapnyaPermendag terkait HET MinyaKita telah diharmonisasi pada Kamis (18/7) malam.
Baca SelengkapnyaPemerintah semakin berat dalam menyalurkan bantuan dana untuk LPG 3 Kg bersubsidi.
Baca SelengkapnyaKenaikan HET Minyakita masih lebih rendah ketimbang harga minyak goreng premium di pasaran.
Baca Selengkapnya