Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mendag Lutfi Sebut Nilai Perdagangan RI-Inggris Masih Rendah

Mendag Lutfi Sebut Nilai Perdagangan RI-Inggris Masih Rendah Ekspor Impor. ©shutterstock.com

Merdeka.com - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan, Inggris Raya masih menempati peringkat ke-22 sebagai negara tujuan ekspor dari Indonesia. Sedangkan sebagai negara impor bagi Indonesia berada di peringkat ke-20. Meski begitu hubungan bilateral kedua negara masih menghasilkan surplus neraca perdagangan sebesar USD 327 juta.

"Total perdagangan bilateral Indonesia-Inggris mencapai USD 2,22 miliar dengan surplus perdagangan bagi Indonesia sebesar USD 327 juta," kata Luthfi dalam UK SME's Business Summit 2021, Jakarta, Kamis (29/7).

Luthfi menyebut total nilai ekspor Indonesia ke Inggris tahun 2020 mencapai USD 1,28 miliar. Adapun produk-produk unggulan yang dijual ke Inggris Raya antara lain kategori food ware, produk kayu, furniture dan CPO.

Orang lain juga bertanya?

Capaian ini menurutnya masih dibilang rendah. Sebab Indonesia sudah tergabung dalam negara G20 tapi masih belum bisa meningkatkan kerja sama perdagangan. Dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara, Indonesia menempati peringkat kelima.

"Perdagangan Indonesia-Inggris masih lebih rendah dibandingkan dengan negara lain. Di ASEAN saja, Indonesia peringkat ke 5 setelah Singapura, Vietnam, Thailand dan Malaysia," katanya.

Untuk itu dia ingin nilai perdagangan Indonesia-Inggris bisa lebih ditingkatkan. Salah satu upaya yang dilakukan antara lain dengan melakukan kerja sama dengan Inggris membentuk Joint Economic Trade Committee (JETCO). "JETCO juga akan membuka perdagangan yang lebih intensif antar negara ke depan," kata dia.

Adanya kerjasama ini diharapkan bisa meningkatkan hubungan perdagangan Indonesia-Inggris di masa depan. Baik untuk ekspor produk Indonesia ke Inggris maupun Investasi Inggris di Indonesia.

"Kerja sama ini diharapkan bisa membuka akses pasar barang Indonesia ke Inggris dan Investasi Inggris di Indonesia," kata dia.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ekonomi Global Terguncang, Ekspor-Impor RI Merosot
Ekonomi Global Terguncang, Ekspor-Impor RI Merosot

Meskipun terjaga positif selama 38 bulan beruntun, Sri Mulyani melihat tren ekspor dan impor mulai terjadi pelemahan.

Baca Selengkapnya
Luhut: Profil Ekonomi Indonesia Terbaik Kedua di G20, tapi Masyarakat Tak Sadar dan Kritik Sana-Sini
Luhut: Profil Ekonomi Indonesia Terbaik Kedua di G20, tapi Masyarakat Tak Sadar dan Kritik Sana-Sini

Luhut menyayangkan bahwa sebagian masyarakat Indonesia tidak menyadari bahwa pemerintah sudah melakukan hal yang baik.

Baca Selengkapnya
Airlangga Sebut Resesi Ekonomi Jepang Malah Untungkan Indonesia, Begini Penjelasannya
Airlangga Sebut Resesi Ekonomi Jepang Malah Untungkan Indonesia, Begini Penjelasannya

Sebagai negara maju, Inggris dan Jepang resmi masuk jurang resesi.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Kinerja Ekspor Indonesia Anjlok 10,43 Persen di Oktober 2023
Data BPS: Kinerja Ekspor Indonesia Anjlok 10,43 Persen di Oktober 2023

Realisasi ekspor pada Oktober ini justru mengalami penurunan sebesar 10,43 persen jika dibandingkan pada Oktober 2022.

Baca Selengkapnya
Harga Komoditas Anjlok, Ekspor 2023 Diperkirakan Tak Setinggi Tahun Lalu
Harga Komoditas Anjlok, Ekspor 2023 Diperkirakan Tak Setinggi Tahun Lalu

Tren harga sejumlah komoditas di pasar internasional mengalami kemerosotan.

Baca Selengkapnya
Perangkat Teknologi dan Alat Komunikasi Indonesia Didominasi Impor, Presiden Jokowi: Kenapa Kita Diam? Kaget?
Perangkat Teknologi dan Alat Komunikasi Indonesia Didominasi Impor, Presiden Jokowi: Kenapa Kita Diam? Kaget?

Presiden pun mengaku prihatin bahwa Indonesia saat ini masih menjadi pengguna dari sektor perangkat teknologi dan informasi, belum bisa menjadi pemain pasar.

Baca Selengkapnya
Tepatkah Peringkat Ekonomi Syariah Disebut SGIE? Begini Penjelesannya
Tepatkah Peringkat Ekonomi Syariah Disebut SGIE? Begini Penjelesannya

SGIE adalah sebuah laporan yang mana dalam laporan tersebut menampilkan peringkat negara-negara yang menerapkan ekonomi syariah.

Baca Selengkapnya
Ekspor Indonesia Anjlok, Juni 2023 Hanya Rp302,33 Triliun
Ekspor Indonesia Anjlok, Juni 2023 Hanya Rp302,33 Triliun

Kinerja ekspor Juni 2023 anjlok, hanya Rp302,33 triliun.

Baca Selengkapnya
Mendag: Malaysia Itu Cuma Seperti Jawa Timur, tapi Kita Kalah soal Penjualan Produk Halal
Mendag: Malaysia Itu Cuma Seperti Jawa Timur, tapi Kita Kalah soal Penjualan Produk Halal

Oleh karena itu, menurutnya sertifikasi halal pada produk UMKM di Indonesia sangatlah penting.

Baca Selengkapnya
Indonesia Tiga Besar SGIE Report 2023, BPJPH: Penguatan Ekosistem Halal Makin Tunjukkan Hasil Positif
Indonesia Tiga Besar SGIE Report 2023, BPJPH: Penguatan Ekosistem Halal Makin Tunjukkan Hasil Positif

Indonesia berhasil masuk tiga besar pada the Global Islamic Economy Indicator (GIEI) dalam State of the Global Islamic Economy (SGIE) Report 2023.

Baca Selengkapnya
Luhut Bandingkan Indonesia dan Amerika: Kita Hampir Enggak Ada Gelandangan
Luhut Bandingkan Indonesia dan Amerika: Kita Hampir Enggak Ada Gelandangan

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menilai, ekonomi Indonesia saat ini lebih kuat dibanding banyak negara lain.

Baca Selengkapnya
Kondisi Global Suram, Sri Mulyani Waspadai Imbas ke Ekonomi RI
Kondisi Global Suram, Sri Mulyani Waspadai Imbas ke Ekonomi RI

Sri Mulyani menyebut PMI manufaktur Indonesia berada dalam tren menanjak di atas 50, bersama dengan beberapa negara seperti Turki dan Meksiko.

Baca Selengkapnya