Mendag Prediksi Ekonomi Digital Sumbang 18 Persen ke PDB di 2030
Merdeka.com - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi tak memungkiri jika Indonesia saat ini tengah berhadapan dengan perubahan ekonomi digital yang begitu pesat. Menurut perkiraannya, ekonomi digital dalam satu dekade ke depan akan menyumbang porsi yang semakin besar untuk produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
"Jadi kalau menurut hitungan dari Kementerian Perdagangan, GDP kita pada tahun 2020 ini sekitar Rp 15.400 triliun akan tumbuh menjadi Rp 24 ribu triliun pada 10 tahun yang akan datang," ungkapnya dalam sesi webinar, Kamis (17/6).
"Pada saat yang bersamaan, perdagangan ekonomi digital akan tumbuh dari Rp 632 triliun pada tahun 2020, akan tumbuh sekitar delapan kali lipat menjadi Rp 4.531 triliun, atau 18 persen daripada GDP kita pada tahun 2030," jelasnya.
-
Apa saja yang dibutuhkan untuk transformasi digital di Indonesia? Ada dua hal yang menjadi poin penting. Pertama, talenta dan yang kedua adalah infrastruktur digital.
-
Bagaimana teknologi informasi berkembang di Indonesia? Sejak diperkenalkannya radio, teknologi informasi terus mengalami perkembangan pesat yang mempengaruhi peradaban masyarakat informasi di Indonesia. Kemudian, dengan berkembangnya internet, teknologi informasi semakin merambah ke berbagai aspek kehidupan masyarakat.
-
Apa kontribusi AI terhadap ekonomi Indonesia? Artificial Intelligence (AI) punya kontribusi yang menggiurkan bagi ekonomi Indonesia. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, mengatakan Artificial Intelligence (AI) memiliki peran besar dalam mengubah lanskap industri telekomunikasi.
-
Mengapa transaksi digital penting untuk ekonomi digital? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie menyebutkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk digital ekonomi senilai 800 miliar dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp12.096,8 triliun.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kenapa PDB per kapita Indonesia ditargetkan naik? Dia menyebut target ambisius ini mencakup peningkatan PDB sekitar Rp13.000 triliun. kata Dirgayuza dalam acara Economist Gathering INDEF, Jakarta, Senin (29/07). 'Nah, kita punya target selama 5 tahun ke depan untuk meningkatkan PDB kita sebesar sekiranya kurang lebih Rp13.000 triliun. Jadi kita mau naik ke 35.500,' Menurut Setiawan, pencapaian target ini krusial untuk menghindari jebakan pendapatan menengah (middle income trap) yang dapat menghambat kemajuan ekonomi Indonesia.
Dia memperkirakan, perusahaan e-commerce pada 2030 bakal menguasai pasar ekonomi digital, dengan porsi lebih dari 34 persen. "Kemudian itu bisa b2b service 13 persen, corporate service dengan Rp 529 triliun akan jadi nomor dua, dan health tech-education juga menjadi hal-hal yang penting dalam ekonomi digital tersebut," sebutnya.
Oleh karenanya, dia menekankan, peran perdagangan di ekonomi digital menjadi sangat penting dan harus diatur oleh pemerintah ke depannya. "Karena kalau tidak kita akan terus diuber-uber, terus dikejar-kejar oleh sesuatu yang sebenarnya sudah menjadi kenyataan yang ada di dunia, terutama di dunia digital ekonomi," ujar Mendag Lutfi.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam upaya mewujudkan tujuan tersebut, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam lima tahun mendatang (2024-2029).
Baca SelengkapnyaIndonesia terus meraih peluang untuk memaksimalkan ekonomi digital.
Baca SelengkapnyaJokowi sebut ekonomi digital di Indonesia akan tumbuh empat kali lipat di tahun 2030.
Baca SelengkapnyaIndonesia masih dihadapkan pada tantangan besar untuk menuju ekonomi digital.
Baca SelengkapnyaGenerasi Y, Z dan Alpha akan lebih dominan melakukan preferensi pembayaran secara digital sehingga mendorong peningkatan transaksi keuangan digital.
Baca SelengkapnyaNilai ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025. Angka tersebut menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaDEFA bisa turut mendongkrak pertumbuhan ekonomi digital ASEAN hingga dua kali lipat, termasuk untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaUpaya-upaya menumbuhkan pengembangan ekonomi digital perlu kerja bersama.
Baca SelengkapnyaAda 6 tantangan yang perlu diselesaikan agar ekonomi digital Indonesia tembus Rp9.732 triliun di tahun 2030.
Baca SelengkapnyaSektor ini "sebanding" dengan sektor manufaktur, industri terbesar di Singapura
Baca SelengkapnyaLuhut menyayangkan bahwa sebagian masyarakat Indonesia tidak menyadari bahwa pemerintah sudah melakukan hal yang baik.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus mendorong agar UMKM lokal bisa merambah pasar digital.
Baca Selengkapnya