Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menengok Lembaga Pengelola Investasi di Beberapa Negara, Asetnya Capai USD 1 Triliun

Menengok Lembaga Pengelola Investasi di Beberapa Negara, Asetnya Capai USD 1 Triliun Sri Mulyani. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati menjelaskan soal bentuk dan tujuan Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Sovereign Wealth Fund (SWF) di beberapa negara yang berbeda-beda. Sebab, hal itu sesuai dengan kebutuhan pendanaan dan kemampuan dari negara masing-masing.

Dia mencontohkan, seperti di Norwegia yang menamakan lembaga pengelola investasinya oil fund. Di mana aset manajemennya hampir mencapai sebesar USD 1 triliun lebih.

"Ini uang yang berasal dari hasil minyak bumi, tujuannya untuk mengelola dana itu untuk dapatkan financial return dan fokusnya investasi di public listed company sifatnya jangka panjang," kata dia dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI, secara virtual di Jakarta, Senin (25/1).

Orang lain juga bertanya?

Dia mengatakan, selera investasi di negara itu paling tinggi adalah investasi dalam bentuk ekuitas. Di mana 60 persen dari modalnya atau aset under management adalah dalam bentuk ekuitas.

"Entitas dan framework regulasinya ini badan khusus dikelola di bawah bank sentral. Landasan hukumnya goverment petroleum fund act seperti UU khusus," jelas dia.

Sementara di Singapura, menamakan sebagai Government of Singapore Investment Corpration atau GIC. Di mana total setnya mencapai Rp440 miliar yang berasal dari internal.

Adapun fokus tujuannya dapat keuntungan imbal hasilnya dengan investasi jangka panjang dan juga portofolio investasi yang terdiri dari berbagai aset kelas seperti global equity, bonds, private equity dan real estate.

"Untuk GIC didirikan pemerintah dalam bentuk Singapore Companies Act seperti perseroan dan reserve management entititas melalui monetary authority of Singapore dan temasek. Ini artinya dia juga shareholdernya adalah bank sentral yang mengelola reserve dari Singapura," jelasnya.

Di India

Selain itu ada juga, National Investment and Infrastructure Fund (NIIF) yang dimiliki oleh India. Di mana asetnya mencapai USD 3 miliar yang berasal dari internal dan investasi asing langsung atau FDI.

Tujuan dari NIIFT mendapatkan imbal hasil atau keuntungan dengan menarik FDI lebih banyak. Juga bisa menggandeng co investment partner dan perkembangan sektor infra jangka panjang.

"Ada miripnya dengan yang sedang kita bangun di SWF kita. Entitas NIIF adalah berbentuk trust yang diinvestasikan langsung Pemerintah India," jelas dia.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hampir Setahun, Realisasi Investasi Sudah Tembus Rp1.261 Triliun
Hampir Setahun, Realisasi Investasi Sudah Tembus Rp1.261 Triliun

Realisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Swasta Investasi Rp20 Triliun Bangun Sektor Hiburan di IKN Nusantara
Pengusaha Swasta Investasi Rp20 Triliun Bangun Sektor Hiburan di IKN Nusantara

Pemerintah terus meningkatkan investasi di IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya
Singapura Tanamkan Investasi Paling Banyak di Indonesia Selama 10 Tahun Jokowi
Singapura Tanamkan Investasi Paling Banyak di Indonesia Selama 10 Tahun Jokowi

Secara tren, investasi Singapura di Indonesia terus mengalami lonjakan selama beberapa tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Bukan China, Ternyata Ini Negara yang Paling Banyak Investasi di Indonesia
Bukan China, Ternyata Ini Negara yang Paling Banyak Investasi di Indonesia

Realisasi investasi ini lebih tinggi dari target Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun
Menteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun

Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.

Baca Selengkapnya
4 Negara yang Paling Banyak Berminat Investasi di IKN Nusantara
4 Negara yang Paling Banyak Berminat Investasi di IKN Nusantara

Terbaru, surat pernyataan minat tersebut telah mencapai 328 LoI.

Baca Selengkapnya
Investasi Masuk ke IKN Nusantara Ditarget Capai Rp100 Triliun di 2024
Investasi Masuk ke IKN Nusantara Ditarget Capai Rp100 Triliun di 2024

Hingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.

Baca Selengkapnya
Rosan Roeslani Bakal Terbang ke Singapura, Demi Dapat Investor Asing
Rosan Roeslani Bakal Terbang ke Singapura, Demi Dapat Investor Asing

Rosan masih membidik pemasukan investasi asing di lingkup Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Benarkah Investasi Indonesia Dikuasai China? Cek Datanya di Sini
Benarkah Investasi Indonesia Dikuasai China? Cek Datanya di Sini

Pada 2023, Singapura menjadi sumber investasi terbesar bagi Indonesia, diikuti China, Hong Kong, Jepang, Malaysia, dan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
Strategi Prabowo Agar Danantara Lebih Besar dari Temasek
Strategi Prabowo Agar Danantara Lebih Besar dari Temasek

Danantara berbentuk superholding layaknya Temasek di Singapura.

Baca Selengkapnya
Kekayaan Miliarder Singapura Naik Rp15,34 Miliar, Ini Daftarnya
Kekayaan Miliarder Singapura Naik Rp15,34 Miliar, Ini Daftarnya

Secara total jumlah harta kekayaan 50 orang terkaya di Singapura tahun 2023 mencapai USD177 miliar atau setara Rp2.714,86 triliun.

Baca Selengkapnya
Realisasi Investasi Tembus Rp678,7 Triliun, Mayoritas Tersebar ke Luar Pulau Jawa
Realisasi Investasi Tembus Rp678,7 Triliun, Mayoritas Tersebar ke Luar Pulau Jawa

Realisasi investasi semester I-2023 telah mencapai 48,5 persen dari target sebesar Rp1.400 triliun.

Baca Selengkapnya