Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Sosok Miliuner Paling Dibenci di Dunia

Mengenal Sosok Miliuner Paling Dibenci di Dunia Keluarga Sacklers. ©2019 BBC

Merdeka.com - Sebagian besar orang terkaya dunia atau miliuner Amerika Serikat terkenal dengan sifat kedermawanannya. Seperti Bill Gates dan Warren Buffet yang terkenal sebagai filantropis, berdonasi ke museum dan universitas serta mengkoleksi lukisan. Mereka dipuja dan dikagumi.

Namun di balik itu, ada miliuner yang berhasil meraup kekayaan dari bisnis penjualan obatnya, Purdue Pharma yang dikelola oleh keluarga Sacklers. Perusahaan ini memproduksi obat-obatan jenis opioid.

Opioid diklaim merupakan dalang dari meninggalnya ribuan warga Amerika Serikat. Sacklers pun dikucilkan oleh masyarakat.

Mereka menyatakan telah menolak donasi apapun yang diberikan oleh keluarga miliuner ini, dikutip dari BBC.

Minggu ini, National Portrait Gallery di Inggris menolak bantuan dana sebesar Rp 16 miliar untuk pengembangan museum.

Di New York, Museum Solomon R Guggenheim yang sudah menerima bantuan total USD 9 juta atau Rp 127 miliar (Kurs 1 Dolar = Rp 14.217) menyatakan tidak akan menerima lagi bantuan dana apapun dari keluarga Sacklers.

Berapa kekayaan keluarga miliuner dan mengapa mereka dibenci karena menjual opioid?

Keluarga Sacklers memiliki kekayaan USD 13 miliar atau sekitar Rp 184,8 triliun berdasarkan data Forbes. Keluarga ini memulai bisnisnya di Brooklyn, New York.

Arthur, Mortimer dan Raymond Sackler adalah dokter. Tiga bersaudara inilah yang membangun bisnis opioid awalnya. Pada awal 1950-an mereka membeli perusahaan obat-obatan, Purdue Frederick yang kemudian berubah menjadi Purdue Pharma.

Purdue Pharma kemudian menciptakan OxyContin, obat penghilang rasa sakit sejenis opioid yang kemudian dipasarkan di Amerika Serikat pada tahun 1996. Obat ini kemudian disalahgunakan dan dikonsumsi berlebihan oleh masyarakat Amerika Serikat dan menimbulkan kematian.

Menurut data Centres for Disease Control and Prevention, jumlah kematian dari overdosis opioid di Amerika Serikat meningkat hingga 2017 lalu dan mencapai lebih dari 70 ribu orang.

Jaksa Agung Massachusetts, Maura Healey, baru-baru ini merilis sejumlah dokumen yang berpotensi memberatkan dan menuduh keluarga Sackler.

Mereka dituduh menggunakan praktik pemasaran yang melenceng tentang opioid sebenarnya dan dianggap memberikan informasi dan persepsi yang salah pada masyarakat. Padahal opioid adalah obat yang harus digunakan berdasarkan resep dokter.

Dikabarkan minggu ini Komite Pengawasan DPR Amerika Serikat menyatakan telah melakukan riset terhadap manajemen Sacklers mengenai dokumen strategi pemasaran Purdue dalam menjual OxyContin.

Reporter: Athika Rahma

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Orang Kaya Dunia Tiba-Tiba Bangkrut
Cerita Orang Kaya Dunia Tiba-Tiba Bangkrut

Akhirnya, kekayaan sang ayah habis dan mereka pindah ke pemukiman miskin di Jefferson County.

Baca Selengkapnya
Benarkah Orang Kaya Itu Pelit? Cek Faktanya di Sini
Benarkah Orang Kaya Itu Pelit? Cek Faktanya di Sini

Sebagian orang percaya, orang kaya biasanya memiliki sifat pelit. Benarkah?

Baca Selengkapnya
Daftar Orang Terkaya Dunia Tampil di Cover Forbes, Kini Terjerat Kasus Hukum
Daftar Orang Terkaya Dunia Tampil di Cover Forbes, Kini Terjerat Kasus Hukum

Masyarakat pelaku pasar kripto dikejutkan dengan kasus hukum yang menjerat Changpeng Zhao.

Baca Selengkapnya
5 Orang Kaya Dunia Bangkrut dan Jatuh Miskin, Hingga Hidup Terlilit Utang
5 Orang Kaya Dunia Bangkrut dan Jatuh Miskin, Hingga Hidup Terlilit Utang

Orang kaya ini membelanjakan secara berlebihan, bahkan membeli 2 helikopter pribadi.

Baca Selengkapnya
5 Keluarga Kaya Raya Jatuh Miskin dan Terjebak Utang karena Gaya Hidup
5 Keluarga Kaya Raya Jatuh Miskin dan Terjebak Utang karena Gaya Hidup

Mereka harus menghadapi kenyataan bahwa kekayaannya habis akibat utang yang menumpuk dan kebiasaan pengeluaran yang tidak baik.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Pablo Escobar, Gembong Narkoba Asal Kolombia Disebut Mirip Fredy Pratama
Sepak Terjang Pablo Escobar, Gembong Narkoba Asal Kolombia Disebut Mirip Fredy Pratama

Gembong narkoba Fredy Pratama disebut-sebut sebagai Pablo Escobar ala Indonesia.

Baca Selengkapnya
Deretan Keluarga Miliarder si Pengendali Dunia
Deretan Keluarga Miliarder si Pengendali Dunia

Para miliarder di dunia tersebar di berbagai penjuru dunia. Bahkan, Indonesia memiliki banyak sosok orang kaya dengan bisnis bernilai miliaran rupiah.

Baca Selengkapnya
Mencengangkan, Ternyata Begini Pandangan Bill Gates soal Uang dan Kekayaan
Mencengangkan, Ternyata Begini Pandangan Bill Gates soal Uang dan Kekayaan

Bill Gates menyatakan bahwa istilah miliarder terdengar aneh dan tidak logis.

Baca Selengkapnya
Lima Orang Kaya Raya Ini Jatuh Miskin, Salah Satunya karena Gaya Hidup
Lima Orang Kaya Raya Ini Jatuh Miskin, Salah Satunya karena Gaya Hidup

Di tahun 1940, Hartfords bahkan menjadi salah satu keluarga paling kaya di Amerika. Namun sayang, hal itu tidak berlangsung selamanya.

Baca Selengkapnya
Viral Nasabah Adakami Bunuh Diri karena Diteror Debt Collector, Polisi dan OJK Turun Tangan
Viral Nasabah Adakami Bunuh Diri karena Diteror Debt Collector, Polisi dan OJK Turun Tangan

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pun turun tangan mengecek kebenaran informasi itu.

Baca Selengkapnya
Dulu Kaya Raya, Pengusaha Ini Mendadak Bangkrut dan Hidup Miskin
Dulu Kaya Raya, Pengusaha Ini Mendadak Bangkrut dan Hidup Miskin

Holmes mendadak bangkrut setelah alat-alat kesehatan buatannya diragukan.

Baca Selengkapnya
Heboh Nasabahnya Bunuh Diri, Pinjol AdaKami Sebut Debt Collector yang Menagih Tidak Terdaftar dalam Sistem
Heboh Nasabahnya Bunuh Diri, Pinjol AdaKami Sebut Debt Collector yang Menagih Tidak Terdaftar dalam Sistem

AdaKami menindaklanjuti dengan upaya mendapatkan data pribadi lengkap, terkait korban berinisial K yang bunuh diri.

Baca Selengkapnya