Menhub Budi Baca Cibiran di Media Sosial: Capek Deh!
Merdeka.com - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengungkapkan ada hal yang membuat dirinya merasa kesal selama bekerja. Salah satunya ketika membaca komentar dari netizen di media sosial. Dia heran, masih ada saja masyarakat yang mencibir segala kerja keras dan upaya yang dibangun di Kementerian Perhubungan.
"Yang capek itu sosmed itu loh yang kadang-kadang. Kita sudah berbuat banyak tapi ada satu lalat di bandara misalnya itu kemana mana. Jadi saya pikir itu memang, capek deh!," ujarnya dalam acara jumpa pers akhir tahun di Kantornya, Jakarta, Kamis (5/12).
Namun, dirinya tidak ingin terlalu mempersoalkan hal tersebut. Lantaran semua kritikan yang diberikan kepada masyarakat lewat sosial media menjadikan sebuah masukan yang ke depannya akan terus diperbaiki oleh pihaknya.
-
Apa yang dikritik Meutya Hafid ke Menkominfo? 'Harusnya ada sikap meminta maaf, karena secara jujur harus diakui kita belum mampu mengamankan data-data pribadi masyarakat dengan maksimal,' ujar Meutya.
-
Kenapa Meutya Hafid sering kritis ke Menkominfo? Ia tergolong orang yang fokus terhadap kebocoran data pribadi. Setiap ada ramai isu kebocoran data pribadi, Meutya kerap bersikap kritis. Tak jarang Menkominfo seperti Johnny Plate dan Budi Arie Setiadi disemprot olehnya saat Rapat Dengar Pendapat di DPR.
-
Siapa yang sering dikritik netizen? Stefan William sering dikritik netizen gara-gara jarang ketemu anaknya.
-
Kenapa netizen sedih? Saat ini, netizen merasa sangat sedih karena merasa ikut kehilangan ayah Kamari dalam postingannya.
-
Apa yang membuat Budi merasa sial? 'Anto, kamu nggak bakal percaya apa yang terjadi hari ini. Bener-bener sial!' Anto: (tertawa kecil) 'Hari sial, Bud? Ceritain dong, biar gue ketawa!' Budi: 'Pagi-pagi gue bangun telat. Alarm gue mati, padahal udah di-setel. Rupanya listrik mati semalam.'
"Tapi justru itu (kritik di media sosial) yang membuat kita hidup, dengan kritik itu," jelas dia.
Kerja Bareng Presiden Jokowi, Menhub Curhat Capek Tapi Bahagia
Menhub Budi juga mengungkapkan rasa bangganya selama menjabat sebagai menteri di pemerintahan era Joko Widodo (Jokowi). Dia mengatakan, meskipun capek dengan segala aktivitas sebagai pembantu presiden namun dirinya tetap merasa senang.
"Capek tapi menyenangkan happy. Kerjanya memang lebih melelahkan tapi happy sekali," kata Menhub Budi.
Menhub Budi mengatakan, sebagai pembantu presiden memang dirinya kerap kali mendapatkan berbagai tantangan dari kepala negara. Menurutnya, bekerja di bawah tantangan itulah yang kemudian menjadi sebuah kesenangan bagi dirinya.
"Dan beliau (Presiden) memberikan amanah lima bali baru, memberikan tantangan jadi saya pikir kita sebagai profesional mencapai satu perbaikan senang kalau ada tantangan," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Kereta api ini adalah karya bangsa, pasti banyak yang kami baru belajar. Kami tidak mengelak bahwa sistem operasi belum sempurna," kata Menhub Budi.
Baca SelengkapnyaPegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kena semprot TNI usai melempar umpatan ketika ditegur masuk jalur TransJakarta
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya diperiksa KPK selama 10 jam sebagai saksi kasus suap dalam pembangunan jalur kereta api di wilayah Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaKemenhub meminta KPK menjadwalkan ulang pemanggilan terhadap Budi Karya.
Baca SelengkapnyaPerlu ada teknologi khusus yang menggantikan transaksi tap kartu.
Baca SelengkapnyaAkibat kecelakaan tersebut, 12 pemudik meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa kemungkinan yang menyebabkan adu banteng dua kereta itu.
Baca SelengkapnyaIde Ridwan Kamil akan menyediakan mobil curhat jika dirinya terpilih sebagai Gubernur Jakarta dikritik netizen.
Baca SelengkapnyaMacet parah terjadi di jalan pantura Pati-Rembang hingga mencapai 20 jam.
Baca Selengkapnya