Menhub Budi: Kondisi Maskapai Kita Tidak Mudah, Banyak yang Bangkrut
Merdeka.com - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi kembali buka suara terkait keputusan Indonesia National Air Carrier Association (Inaca) yang menurunkan harga tiket pesawat domestik. Menurutnya, kebijakan tersebut harus bisa sama-sama baik bagi pihak maskapai maupun masyarakat pengguna jasa.
Dia menceritakan, keputusan ini diambil setelah melakukan diskusi panjang selama dua pekan dengan Inaca beserta pihak maskapai yang berada di bawahnya.
"Secara kenyataan memang industri airline dalam keadaan tidak mudah. Banyak yang bangkrut, dan memang karakter dari industri airline ini fragile, yaitu capital intensive, orangnya juga banyak tapi cost USD. Kita tahu dalam negeri ini tarifnya Rupiah," paparnya di Jakarta, Senin (14/).
-
Kenapa harga tiket pesawat bisa murah? Melansir laman Traveloka, seorang ahli travel sekaligus editor di Map Happy, Erica Ho mengatakan membayar dengan mata uang lokal untuk membeli tiket pesawat bisa membuatmu lebih berhemat.
-
Gimana caranya beli tiket pesawat lebih murah? Membayar dengan mata uang lokal untuk membeli tiket pesawat bisa membua Anda lebih berhemat. Dikatakannya, hal ini karena Anda tidak dianggap sebagai turis oleh sistem pemesanan.
-
Kapan harga tiket pesawat murah? Untuk memperoleh harga tiket pesawat yang murah, sebaiknya Anda harus lebih aktif mencari informasi di media sosial. Mengingat, para agen perjalanan maupun maskapai akan mengumumkan informasi diskon tiket pesawat melalui akun resmi sosial media-nya.
-
Mengapa harga tiket pesawat lebih murah di Januari? Pada periode tersebut, banyak maskapai penerbangan menawarkan penawaran menarik karena penurunan jumlah penumpang.
-
Mengapa Garuda Indonesia memberikan diskon tiket? 'Melalui penyelenggaraan berbagai program promosional yang kami laksanakan, kami ingin memberikan lebih banyak pilihan penerbangan yang dapat diakses oleh para pengguna jasa dengan harga yang lebih berkompetitif,' kata Irfan dalam keterangannya, Minggu (28/7).
-
Dimana bisa dapat tiket pesawat murah? Memilih mendarat di bandara alternatif bisa membuatmu menemukan harga tiket pesawat yang lebih murah.
Maka dari itu, Kementerian Perhubungan terus berdiskusi dengan segala pertimbangan. Dia menyebutkan, Inaca akhirnya memutuskan untuk memberikan suatu toleransi dengan ketentuan harga sama seperti tahun lalu yang relatif murah.
Akan tetapi, dia memperingatkan, pihak terkait ke depannya juga harus secara detail melihat cost structure dalam airline itu seperti apa, serta apa saja yang menjadi beban perseroan.
"Beban terberat mereka tuh dua. Satu leasing pesawat yang kedua adalah avtur. Jadi itu hampir 70 persen. Avtur kira2 35-40 persen. Leasing pesawat mungkin 25-30 persen. SDM tuh 10-20 persen," jelasnya.
"Kalau komponen-komponen ini bisa di-manage dengan baik, tentunya cost mereka lebih kompetitif. Tapi kan ini given, semua USD. Oleh karenanya kita akan bicara sama mereka," dia menambahkan.
Menhub Budi mengakui dibutuhkan kedewasaan baik dari perusahaan maskapai ataupun masyarakat pengguna jasa untuk menerima kebijakan baru ini.
"Saya pikir kita butuh kedewasaan untuk menyikapi ini. Ke depan kita cari jalan agar satu sisi masyarakat bisa tetap menikmati LCC (Low Cost Carrier/Penerbangan berbiaya rendah) tapi kita ingin bawa penerbangan kita, korporasinya, tetap eksis," ujar dia.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Menhub Budi, ada empat faktor utama yang membuat batas tarif pesawat melonjak.
Baca SelengkapnyaSigit menyampaikan bahwa kajian itu masih dilakukan seiring dengan usulan dari maskapai penerbangan melalui Indonesia National Air Carrier Association (INACA).
Baca SelengkapnyaDirektur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) Irfan Setiaputra meminta Kemenhub meninjau ulang TBA tiket pesawat.
Baca SelengkapnyaPolemik mahalnya tiket pesawat domestik Indonesia masih menjadi topik hangat publik.
Baca SelengkapnyaMenhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.
Baca SelengkapnyaRekomendasi jangka pendek lebih banyak terkait dengan komponen yang dapat dikendalikan oleh pemerintah.
Baca SelengkapnyaMenhub mengaku bahwa dirinya tidak bisa menjamin apakah jelang angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 harga tiket akan turun atau pun tidak.
Baca SelengkapnyaBiaya penerbangan domestik jauh lebih mahal dibandingkan dengan biaya penerbangan internasional atau ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaIrfan mengatakan, nilai tukar atau kurs (exchange rate) serta harga avtur yang fluktuatif menjadi tantangan bagi Garuda Indonesia.
Baca SelengkapnyaSederet komponen biaya yang membuat harga tiket pesawat mahal.
Baca SelengkapnyaDengan harga yang tidak berbeda jauh, masyarakat Indonesia justru lebih memilih berlibur ke luar negeri dibanding wisata domestik.
Baca SelengkapnyaPuncak pemesanan tiket mudik Lebaran akan terjadi pada H-3 sebelum masa cuti bersama libur Idul Fitri 1445 Hijriah.
Baca Selengkapnya