Menkeu sebut kebijakan Trump bisa berdampak positif bagi Indonesia
Merdeka.com - Terpilihnya Presiden Amerika Serikat Donald Trump, masih menjadi perbincangan hangat mengingat beberapa waktu mendatang, dia akan segera dilantik menggantikan Barack Obama. Hal yang menjadi bahasan adalah soal arah kebijakannya, yang dinilai akan mempengaruhi perekonomian global.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengingatkan apapun kebijakan Trump belum tentu berdampak negatif. "Yang kita harus siapkan adalah kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi baik itu dari sisi perekonomian di Eropa, Amerika, Jepang, atau China. Karena semuanya juga memberikan pengaruh yang bisa saja positif atau negatif, bahkan bisa saja saling memperkuat," ujar Menkeu Sri di Gedung Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Senin (16/1).
Menkeu Sri mengatakan pihaknya akan terus memantau kondisi perekonomian global dengan memonitor kegiatan ekonomi di sejumlah negara penyumbang perekonomian global terbesar. Dia memastikan telah mewaspadai setiap kemungkinan yang akan terjadi dari berbagai kebijakan yang diterapkan di negara lain.
-
Bagaimana Menko Perekonomian ingin memperkuat kerja sama ekonomi? "Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Kenapa Prabowo perlu Menkeu? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Siapa yang akan dihadapi Indonesia? Selanjutnya, Jay Idzes dan rekan-rekannya akan menghadapi Jepang. Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 15 November itu menempatkan tim asuhan Shin Tae-yong dalam posisi yang cukup menegangkan.
-
Siapa calon Menkeu Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Bagaimana BRI Liga 1 diproyeksikan berdampak positif terhadap ekonomi Indonesia? Berdasarkan hasil penelitian terbaru dari BRI Research Institute yang dirilis pada Juli 2024, penyelenggaraan BRI Liga 1 diproyeksikan dapat menciptakan perputaran uang (output ekonomi) yang lebih besar bagi perekonomian Indonesia, mencapai sekitar Rp10,42 Triliun. Dari perputaran uang tersebut, akan tercipta nilai tambah ekonomi (PDB) sebesar Rp5,93 triliun. Selain itu, terdapat tambahan pendapatan rumah tangga pekerja sebesar Rp2,27 triliun, potensi pendapatan pajak tidak langsung bagi pemerintah sebesar Rp866 miliar, serta penciptaan kesempatan kerja bagi sekitar 45 ribu orang.
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
"Kalau anda bicara tentang suasana internasional, berarti dalam hal ini apakah kegiatan atau kebijakan ekonomi di AS akan menciptakan permintaan terhadap barang-barang ekspor. Dan kemudian pengaruhnya terhadap Eropa dan China. Kita akan liat dari sisi pertumbuhan ekonomi," ujar Menkeu Sri.
Menkeu Sri menuturkan, telah mempersiapkan skenario untuk menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi. Baik kebijakan yang memberi pengaruh positif bagi perekonomian Indonesia maupun yang akan berdampak pada melemahnya ekonomi.
"Selama ini kita kan juga selalu melakukan skenario tentang apa yang mungkin terjadi. Bagi pemerintah Indonesia, dalam rangka menjaga APBN kita, maka kita akan melihat skenarionya saja," ungkap Menkeu Sri.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diprediksi dollar akan menguat, suku bunga Amerika Serikat akan tinggi, bahkan perang dagang juga diprediksi akan terus berlanjut.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS diprediksi akan membawa perubahan signifikan dalam kebijakan perdagangan global, termasuk dengan Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerdapat lima aspek utama yang perlu diperhatikan terkait kebijakan ekonomi dan politik di bawah kepemimpinan Trump.
Baca SelengkapnyaPerbedaan tersebut tidak terlepas dari latar belakang Trump yang berasal dari Partai Republik, yang memiliki pendekatan berbeda dengan Presiden Joe Biden.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan bahwa Trump merupakan sosok yang dikenal proteksionisme dalam melindungi neraca dagang negaranya.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani berharap, dengan pemangkasan suku bunga yang dilakukan The Fed Fund Rate akan terus memberikan momentum positif bagi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaDia menyinggung dinamika perekonomian saat masa kepemimpinan periode pertama Trump sepanjang 2017-2021.
Baca SelengkapnyaJika Donald Trump terpilih sebagai Presiden AS, kebijakan proteksionisme dan perubahan pajak yang mungkin diterapkan berpotensi memengaruhi ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaPontesi menangnya Donald Trump ini berdampak langsung pada nilai tukar atau kurs Rupiah.
Baca SelengkapnyaKebijakan presiden terpilih Donald Trump bakal berdampak bagi konstelasi perdagangan intenasional, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan Indonesia tetap harus waspada meski ketahanan ekonomi domestik dianggap resilience.
Baca Selengkapnya