Menkeu Sri Mulyani Beberkan Rahasia Kontraksi Ekonomi Tak Dalam
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati memastikan, pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) selama masa pandemi Covid-19 sudah berada di jalan yang benar. Di mana, APBN diprioritaskan untuk di sektor kesehatan.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menyadari, APBN tidak bisa bekerja secara sendirian. Oleh karena itu Pemerintah bersama Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, Lembaga Penjaminan Simpanan secara bersamaan saling mendukung kebijakan pada APBN.
"Dalam hal ini OJK mendukung melalui regulasinya agar program PEN bisa jalan. Dengan LPS untuk menjaga confidence masyarakat agar menempatkan dana di perbankan terjaga" ujarnya dalam acara Temu Stakeholder untuk Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional, yang disiarkan lewat Youtube Kemenkeu RI, Kamis (25/3).
-
Bagaimana APBN mengatur perekonomian? Fungsi stabilisasi, APBN sebagai alat untuk memelihara dan mengupayakan keseimbangan dasar perekonomian. Ini dilakukan agar kondisi perekonomian Indonesia tetap stabil dan risiko gejolak di masyarakat bisa lebih diminimalisir.
-
Siapa Menteri PPN saat ini? Adapun, Menteri PPN saat ini dijabat oleh Suharso Monoarfa, yang dipilih langsung oleh presiden pada tahun 2019.
-
Siapa yang bertanggung jawab pada APBN? Fungsi otorisasi, APBN sebagai dasar dalam mengatur pendapatan dan belanja negara di setiap tahun. Di mana pemerintah harus bertanggung jawab atas semua pendapatan dan pengeluaran kepada rakyat, di mana rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.
-
Siapa yang menjadi Menteri ATR/BPN? Putra pertama mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono resmi dilantik menjadi menteri ATR/BPN hari ini (21/2).
-
Bagaimana cara Kementerian ATR/BPN menyelamatkan aset negara? Kementerian ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset
-
Siapa yang mengisi posisi Menteri ATR/BPN? Posisi Menteri ATR/BPN yang ditinggalkan Hadi kemudian diisi oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Dengan kerja sama luar biasa ini kita bisa menahan kontraksi tidak cukup dalam, meski di Q2 kita kontraksi 5,3 persen, ini sekarang kita akselerasi di 2021 sehingga kita bisa memberikan kesempatan kerja, mengembalikan kesejahteraan masyarakat," sambungnya.
APBN di Jalur Tepat
Dia menyebut belanja di bidang kesehatan digunakan pemerintah untuk membeli alat testing, melakukan vaksinasi, pemberian insentif kepada tenaga kesehatan, penyediaan rumah sakit dan tempat isolasi, hingga biaya penyembuhan pasien Covid-19.
"Anggaran kesehatan dari Rp113 triliun di 2019, di 2021 itu sampai 300 triliun, itu dua kali lipat," ujarnya.
Tidak hanya di bidang kesehatan saja, pemerintah juga menggunakan APBN di jalur tepat untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional melalui program perlindungan sosial. Pemerintah bahkan telah membantu masyarakat miskin 30 persen terbawah dan juga UMKM.
Dalam program PEN pemerintah mengucurkan anggaran sebanyak Rp210 triliun. Anggaran tersebut dialokasikan untuk PKH, BLT, Sembako, BLT Desa, subsidi listrik 450 volt dan 900 volt, internet untuk anak-anak maupun untuk guru.
"Semua menggunakan anggaran negara. Kami bisa merumuskan kebijakan dengan cepat karena kami secara transparan menyampaikan kepada DPR dan dibahas," jelas dia,
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kendati banyak negara yang kolaps, Sri Mulyani sangat bersyukur karena Indonesia masih mampu menjaga APBN dengan sehat.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mencatat APBN Surplus Rp67,7 Triliun per Kuartal II-2023
Baca SelengkapnyaSri Mulyani kembali akan menjadi Menteri Keuangan di kabinet Prabowo.
Baca SelengkapnyaSri selalu menjadi pendengar yang baik jika kementerian dan lembaga (K/L) meminta anggaran.
Baca SelengkapnyaPenyusunan kebijakan yang tertuang dalam UU APBN 2025 ini tidak lepas dari ajaran Soemitro Djojohadikoesoemo, ekonom sekaligus ayah dari Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaSebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.
Baca SelengkapnyaMomen Menkeu Sri Mulyani temui Prabowo Subianto sampaikan laporan penting.
Baca SelengkapnyaStaf Khusus Menkeu menjelaskan, adanya pengurangan anggaran Kementerian dan Lembaga lantaran APBN diprioritaskan untuk pandemi covid-19.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyinggung prinsip trilogi pembangunan yang diajarkan ayah dari presiden terpilih Prabowo, Prof Soemitro
Baca SelengkapnyaPrabowo akan fokus pada pengelolaan penerimaan negara, termasuk pajak, bea cukai, serta optimalisasi belanja negara.
Baca SelengkapnyaKinerja apik ini tak lepas dari terjaganya tren pemulihan ekonomi nasional hingga memasuki akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaBerikut ini daftar belanja negara yang diblokir sementara dalam rangka penyaluran bansos pangan.
Baca Selengkapnya