Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menkeu ungkap alasan RI terpilih jadi tuan rumah pertemuan akbar IMF-Bank Dunia

Menkeu ungkap alasan RI terpilih jadi tuan rumah pertemuan akbar IMF-Bank Dunia sri mulyani. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, mengungkapkan stabilnya perekonomian, politik dan keamanan membuat Indonesia terpilih menjadi tuan rumah Annual Meetings International Monetary Fund-World Bank Group 2018 (AM 2018).

AM 2018 akan menjadi pertemuan keuangan terbesar di dunia, dengan lebih dari 15.000 partisipan dari 189 negara akan hadir.

"Terpilihnya Indonesia merupakan pengakuan dunia terhadap stabilitas ekonomi, politik dan keamanan. Selain itu, ini merupakan pengakuan terhadap pertumbuhan Indonesia yang saat ini telah menjadi middle-income country dan terus menerus berupaya untuk mengembangkan pertumbuhan ekonominya," jelas Menkeu Sri yang juga menjabat Wakil Ketua Panitia Nasional di Bali, Jumat (25/8).

Di tingkat global, Indonesia adalah salah satu negara contoh bagaimana bisa mencapai dan mengelola keberhasilan perekonomian. Dalam negara anggota ASEAN, Indonesia adalah negara keempat yang menjadi tuan rumah, setelah Filipina (1976), Thailand (1991), dan Singapura (2006).

Penyelenggaraan pertemuan tahunan ini, lanjutnya, juga sebagai ajang promosi Indonesia pada dunia yang efektif.

"Yang paling penting dunia datang ke Indonesia, the world is coming to Indonesia. Dan yang datang adalah para decision maker. Mereka lihat the country tidak hanya dari data statistik dan laporan. Ini adalah satu promosi yang lebih powerful," tuturnya.

Sebelumnya, Gubernur Bank Indonesia mengatakan pemerintah mengeluarkan dana sekitar Rp 868 miliar untuk menyelenggarakan 'Annual Meetings International Monetary Fund - World Bank Group 2018' (AM 2018). Dari dana tersebut Rp 550 miliar untuk penyelenggaraan acara.

Perhitungan penerimaan devisa jangka pendek selama acara tersebut adalah sebesar USD 100 juta. Namun ada benefit jangka panjang lain yang akan jauh lebih menguntungkan, seperti penerimaan dari devisa wisata, investasi ekonomi dan lain.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenko Marves: Indonesia Siap Gelar ISF 2023, Bank Dunia dan IMF Bakal Hadir
Kemenko Marves: Indonesia Siap Gelar ISF 2023, Bank Dunia dan IMF Bakal Hadir

ISF 2023 menjadi rapat tahunan (annual meeting) untuk membahas isu-isu terkait keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat
Sri Mulyani: Geopolitik Bikin Investasi Lambat

Indonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
ISF 2023 Berakhir Sukses, Kemenko Marves: Sampai Bertemu Tahun Depan di Bali
ISF 2023 Berakhir Sukses, Kemenko Marves: Sampai Bertemu Tahun Depan di Bali

ISF 2023 juga menampilkan 14 sesi tematik tentang isu-isu seperti ekonomi sirkular, kerja sama internasional dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Kepala BKPM: Kolaborasi Kunci Hadapi Ancaman Global
Kepala BKPM: Kolaborasi Kunci Hadapi Ancaman Global

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan kolaborasi menjadi kunci menghadapi ancaman global

Baca Selengkapnya
AHY Temui Jokowi di Istana Usai Hadiri Rapat Pleno Penetapan Presiden di KPU, Ini yang Dibahas
AHY Temui Jokowi di Istana Usai Hadiri Rapat Pleno Penetapan Presiden di KPU, Ini yang Dibahas

KPU resmi menetapkan Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih 2024-2029

Baca Selengkapnya
Momen Sri Mulyani Bersama Jokowi-Prabowo Makan Malam Bareng di Bawah Sinar Bulan Sabit Langit IKN
Momen Sri Mulyani Bersama Jokowi-Prabowo Makan Malam Bareng di Bawah Sinar Bulan Sabit Langit IKN

Sri Mulyani ikut menghadiri makan malam bersama Jokowi hingga Prabowo di bawah sinar bulan di IKN.

Baca Selengkapnya
Menko Luhut di Gala Dinner ISF 2023: Indonesia Sangat Peduli dengan Perubahan Iklim
Menko Luhut di Gala Dinner ISF 2023: Indonesia Sangat Peduli dengan Perubahan Iklim

ISF 2023 mengungkap bahwa emisi karbon Indonesia 2,3 ton per kapita.

Baca Selengkapnya
Jokowi Gelar Pertemuan Tertutup dengan Presiden Bank Dunia dan Direktur IMF di Istana Merdeka
Jokowi Gelar Pertemuan Tertutup dengan Presiden Bank Dunia dan Direktur IMF di Istana Merdeka

Jokowi menyambutnya dan mengajak Ajay masuk ke ruangan bersama sejumlah delegasi.

Baca Selengkapnya
Menlu Retno Pamer IKN di Depan Delegasi Kepala Daerah se-ASEAN: Kota Pertema Netral Karbon di 2045
Menlu Retno Pamer IKN di Depan Delegasi Kepala Daerah se-ASEAN: Kota Pertema Netral Karbon di 2045

Acara MAGMAC dan AMF akan diselenggarakan pada 1-2 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Karir Bergengsi Sri Mulyani Selain Jadi Menteri Keuangan
Karir Bergengsi Sri Mulyani Selain Jadi Menteri Keuangan

Posisi Sri Mulyani di kancah internasional itu juga turut berdampak positif terhadap reputasi perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya
Di Forum ISF 2023, Luhut Ungkap Harta Karun Indonesia yang Belum Diketahui Dunia
Di Forum ISF 2023, Luhut Ungkap Harta Karun Indonesia yang Belum Diketahui Dunia

Indonesia juga menyimpan harta karun berupa potensi energi baru dan terbarukan (EBT) bagi pengembangan ekonomi hijau.

Baca Selengkapnya
Menkeu Sri Mulyani Terbang ke Paris Agar Indonesia Bisa jadi Anggota OECD
Menkeu Sri Mulyani Terbang ke Paris Agar Indonesia Bisa jadi Anggota OECD

Komitmen Indonesia untuk menjadi anggota OECD sejalan dengan mandat konstitusi yang mendorong peran aktif Indonesia dalam kerja sama internasional.

Baca Selengkapnya