Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Airlangga: Industri Kelapa Sawit Cetak 16 Juta Lapangan Pekerjaan

Menko Airlangga: Industri Kelapa Sawit Cetak 16 Juta Lapangan Pekerjaan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. ©2021 Foto: Lutfi/Humas Ekon

Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebut, industri kelapa sawit memiliki peran strategis dalam pembentukan ekonomi Indonesia. Sebab, sebagai penghasil kelapa sawit terbesar di dunia, industri ini berhasil menciptakan lapangan pekerjaan yang cukup besar.

"Industri kelapa sawit telah menyediakan lapangan pekerjaan yang laik bagi 16 juta tenaga kerja," kata Airlangga dalam acara internasional webinar - Sustainable Palm Oil Development in Indonesia, Rabu (7/4).

Menko Airlangga menambahkan, di tengah kondisi pandemi Covid-19 produk-produk kelapa sawit juga tetap menunjukkan angka yang baik sekitar USD22,97 miliar atau tumbuh 13,6 persen dari tahun 2019.

Tren positif ini pun trus berlanjut di 2021. Di mana harga referensi dari Kementerian Perdagangan, CPO di periode April 2021 angkanya cukup tinggi yaitu USD1.093,83/ton. Dengan demikian bea keluar yang diterapkan sebesar USD116/ton.

"Dan ini tentu berdampak positif terhadap penerimaan negara serta meningkatkan kesejahteraan perkebunan kelapa sawit yang dalam bentuk harga tandan buah segar," jelasnya.

Menko Airlangga mengatakan, industri kelapa sawit senantiasa dibangun dengan pendekatan yang memprioritaskan keseimbangan berbagai aspek sosial ekonomi dan lingkungan. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam melaksanakan pembangunan berkelanjutan yang mana telah diatur secara khusus dalam rencana RPJMN Indonesia 2020-2024.

"Pemerintah meyakini bahwa pembentukan kelapa sawit berkelanjutan dapat berkontribusi besar terhadap pencapaian tujuan pembentukan berkelanjutan di Indonesia," jelasnya.

Selanjutnya

Mantan Menteri Perindustrian ini, melanjutkan kebijakan pemerintah yang terus dilakukan dalam rangka akselerasi pembangunan kelapa sawit sudah tertuang di dalam Perpres No 44 tahun 2020 tentang sistem sertifikasi perkebunan kelapa sawit berkelanjutan atau biasa dikenal sustainable palm oil. Di mana, aturan ini mewajibkan seluruh perusahaan dan perkebunan sawit untuk mendapatkan sertifikasi sebagai jaminan bahwa praktik produksi yang dilakukan telah mengikuti prinsip dan kaidah berkelanjutan.

"Mengingat luasnya skala industri kelapa sawit mulai dari hulu perkebunan hingga hilir pemanfatan produk kelapa sawit di berbagai sektor industri maka saya meyakini bahwa kerjasama dan kolaborasi untuk membangun kelapa sawit berkelanjutan adalah sebuah keniscayaan," jelasnya.

Oleh karena itu, pemerintah Indonesia tidak dapat bekerja sendiri dan membutuhkan seluruh dukungan dari pemangku kepentingan mulai dari sektor hulu sampai hilir hingga masyarakat. Indonesia juga tidak dapat bekerja sendiri tanpa dukungan dari kepentingan stakeholder di tingkat global.

"Oleh kesempatan ini saya mengajak seluruh pemangku kepentingan termasuk yang di tingkat global bersama-sama membangun kelapa sawit berkelanjutan dan saat ini adalah momentum yang tepat untuk melakukan hal tersebut. Dan berbagai kebijakan telah diambil pemerintah dan tentunya ekosistem pendukung ini harus didukung oleh seluruh pihak baik di tingkat nasional maupun daerah," tandasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pungutan Ekspor Sawit Tembus Rp15,88 Triliun
Pungutan Ekspor Sawit Tembus Rp15,88 Triliun

Salah satu tugas BPDPKS yaitu menghimpun dan mengembangkan dana perkebunan kelapa sawit berkelanjutan dari pelaku usaha.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Apindo Manfaatkan Potensi Hilirisasi Kelapa Hingga Rumput Laut
Jokowi Minta Apindo Manfaatkan Potensi Hilirisasi Kelapa Hingga Rumput Laut

Presiden Jokowi meminta kalangan pengusaha membidik potensi dari hilirisasi produk perkebunan dan kelautan.

Baca Selengkapnya
Data Kemenperin: Industri Hasil Tembakau Serap 5,9 Juta Tenaga Kerja, Setor Cukai Rp218 Triliun
Data Kemenperin: Industri Hasil Tembakau Serap 5,9 Juta Tenaga Kerja, Setor Cukai Rp218 Triliun

Peraturan PP 109/2012, serta dari kebijakan tarif Cukai Hasil tembakau (CHT) dalam konteks pengendalian, dinilai sudah cukup.

Baca Selengkapnya
Kapolri: Buruh adalah Motor Penggerak Pembangunan
Kapolri: Buruh adalah Motor Penggerak Pembangunan

Buruh juga disebutnya memiliki peran yang cukup penting dalam menjaga kamtibnas.

Baca Selengkapnya
Indonesia SEZ Forum 2023: Pemerintah Akselerasi KEK Jadi Sumber Pertumbuhan Baru di Daerah
Indonesia SEZ Forum 2023: Pemerintah Akselerasi KEK Jadi Sumber Pertumbuhan Baru di Daerah

Pemerintah terus memberikan dukungan untuk mengakselerasi perkembangan KEK melalui pemberian sejumlah insentif fiskal dan non-fiskal

Baca Selengkapnya
Empat Tahun Berjalan, Program Hilirisasi Jokowi Raup Investasi Rp1.245,8 Triliun
Empat Tahun Berjalan, Program Hilirisasi Jokowi Raup Investasi Rp1.245,8 Triliun

Program hilirisasi memainkan peranan penting dalam mendongkrak investasi.

Baca Selengkapnya
Buka Konferensi Industri Kelapa, Jokowi Minta Hilirisasi Kelapa Ditingkatkan untuk Bio Energi
Buka Konferensi Industri Kelapa, Jokowi Minta Hilirisasi Kelapa Ditingkatkan untuk Bio Energi

Jokowi menilai, konferensi kelapa ini sangat penting bagi Indonesia selaku produsen kelapa terbesar kedua di dunia.

Baca Selengkapnya
FOTO: Sektor Ritel Berperan Jadi Tulang Punggung Perekonomian Nasional di Tengah Ketidakpastian Global
FOTO: Sektor Ritel Berperan Jadi Tulang Punggung Perekonomian Nasional di Tengah Ketidakpastian Global

Sektor ritel diharapkan dapat berperan dalam mengembangkan pertumbuhan perekonomian nasional.

Baca Selengkapnya
Dekat Rumahnya, Intip Kisah Bagiyudin yang Semringah Bisa Kerja di KIT Batang
Dekat Rumahnya, Intip Kisah Bagiyudin yang Semringah Bisa Kerja di KIT Batang

Dia merasa beruntung karena bisa bekerja di kompleks industri yang tumbuh di daerahnya.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Dinilai Sukses Bikin KEK di Berbagai Daerah, Angka Ini Buktinya
Menko Airlangga Dinilai Sukses Bikin KEK di Berbagai Daerah, Angka Ini Buktinya

Salah satunya adalah wilayah Kepulauan Riau (Kepri) sebagai provinsi yang memiliki KEK terbanyak di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Kelapa Sawit Terbesar di Indonesia Milik Para Konglomerat
Perusahaan Kelapa Sawit Terbesar di Indonesia Milik Para Konglomerat

Indonesia sudah lama dikenal sebagai salah satu negara pengekspor terbesar kelapa sawit dan turunannya.

Baca Selengkapnya
Airlangga Jamin Ekonomi RI Bisa Tumbuh 6,22 Persen di 2045 dengan Cara Ini
Airlangga Jamin Ekonomi RI Bisa Tumbuh 6,22 Persen di 2045 dengan Cara Ini

Airlangga mengapresiasi banyaknya startup dan bisnis baru yang menerapkan prinsip 9R dalam ekonomi sirkular.

Baca Selengkapnya