Menko Darmin Akui Neraca Perdagangan Jadi Titik Lemah Indonesia
Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, dalam empat tahun pemerintahan Jokowi-JK semua indikator perekonomian menunjukkan perbaikan termasuk pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, kemiskinan dan gini ratio. Namun, masih ada satu pekerjaan yang belum menunjukkan performa positif seperti neraca perdagangan.
"Dalam pembangunan ekonomi itu bisa dikatakan pertumbuhan ekonomi kita tidak hanya bisa disebut pertumbuhan sehat tapi ekonomi sosialnya membaik. Tentu tidak berarti kita mengatakan semua beres. Kita semua tahu di bidang perdagangan internasional, indikator neraca perdagangan saya kira titik lemah kita yang utama," ujar Menko Darmin di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (9/8).
Dia melanjutkan, memasuki tahun kelima pemerintahan Jokowi-JK, pertumbuhan ekonomi secara perlahan terus naik diangka 5 persen walau masih menghadapi banyak tantangan. Sementara itu, inflasi terjaga pada angka 3 persen.
-
Bagaimana Kemenko Perekonomian tingkatkan daya saing industri? 'Perjalanan transformasi industri untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah produknya masih Panjang, sehingga sinergi yang sudah terjalin selama ini harus dilanjutkan dan diperkuat lagi,' jelas Menko Airlangga.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi bisa dicapai? Pengembangan kuantitas produksi berikut umumnya disebabkan oleh semakin majunya teknologi, adanya inovasi bisnis yang efisien serta eskalasi minat konsumen pada tren tertentu.
-
Bagaimana IKN mendorong pertumbuhan ekonomi? UU Nomor 21 Tahun 2023 mengamanatkan pertumbuhan ekonomi inklusif dan merata, mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia-sentris dan pembangunan IKN melalui penguatan peran Otorita IKN, didukung lintas sektor.
-
Kenapa kemenko perekonomian perlu tingkatkan pertumbuhan ekonomi? Pertumbuhan (ekonomi) pertahun 5% tidaklah cukup. Jadi kita butuh tumbuh 6% sampai 7%. Namun salah satu yang menjadi catatan yaitu ICOR (Incremental Capital Output Ratio) kita di tahun ini terlalu tinggi yaitu 7,6. Ini artinya bahwa investasi yang kita masukkan belum terlalu optimal,“ tutur Menko Airlangga.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
"Pemerintahan Pak Jokowi memasuki tahun kelima. Kalau kita lihat kinerjanya kita mampu mewujudkan pertumbuhan mungkin bukan yang paling tinggi tapi cukup baik diantara berbagai negara dalam lingkungan global yang sedang bergejolak. Bukan hanya pertumbuhan ekonomi yang lebih baik tapi juga ada satu hal yang bisa kita wujudkan dengan baik yaitu inflasi," jelasnya.
Mantan Direktur Jenderal Pajak tersebut menambahkan, di atas semua pencapaian tersebut Indonesia kini tengah memasuki periode bonus demografi. Hal tersebut harus dimanfaatkan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.
"Di atas semua itu, Indonesia sedang memasuki suatu masa yang dikatakan analis sebagai periode terjadi bonus demografi. Dengan pertumbuhan 5 persen, apakah kita sudah mampu menyelesaikan atau memanfaatkan bonus demografi tersebut? Pertumbuhan angkatan kerja kita berada diatas 3 persenan. Dan itu dibutuhkan pertumbuhan lebih tinggi," tandasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, defisit neraca perdagangan memang merupakan persoalan besar. Dia menyebutkan, kunci utama untuk memangkas defisit tersebut ialah penguatan ekspor.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penanganan angka kemiskian di era Jokowi diklaim lebih baik dibandingkan negara lain.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang stabil tersebut juga diiringi dengan penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015–2024.
Baca SelengkapnyaPer Agustus 2024, posisi utang Indonesia berada di angka Rp8.461,93 triliun, setara dengan 38,49 persen dari PDB.
Baca SelengkapnyaSelain menurunkan tingkat pengangguran terbuka, pemerintah juga meminta agar di masa presiden terpilih Prabowo Subianto, angka kemiskinan juga turun.
Baca SelengkapnyaAngka pengangguran di Indonesia merupakan angka kedua tertinggi di negara-negara ASEAN.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menilai, ekonomi Indonesia saat ini lebih kuat dibanding banyak negara lain.
Baca SelengkapnyaMeskipun terjaga positif selama 38 bulan beruntun, Sri Mulyani melihat tren ekspor dan impor mulai terjadi pelemahan.
Baca Selengkapnya7,2 Juta Penduduk Indonesia Jadi Pengangguran, Wamenkeu: Lebih Rendah dari Sebelum Pandemi
Baca SelengkapnyaPertumbuhan PDB selama 10 tahun Jokowi memperlihatkan pencapaian positif bagi ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaTom Lembong pernah dipilih oleh Presiden Jokowi untuk menjabat Menteri Perdagangan Republik Indonesia periode 2015 - 2016.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia diprediksi tumbuh rata-rata 4,9 persen selama 2024-2026.
Baca SelengkapnyaNPI pada triwulan I 2024 mencatat defisit USD6,0 miliar dan posisi cadangan devisa pada akhir Maret 2024 tercatat tetap tinggi sebesar USD140,4 miliar.
Baca Selengkapnya